Pada tahun ini, Soundrenaline mengusung tema Louder Than Ever, menyuguhkan lebih dari 50 penampil. Antara lain Barasuara, Sheila On 7, Maliq & D'Essentials, Mocca, Dipha Barus, Naif, /rif, Elephant Kind, Efek Rumah Kaca, Isyana Sarasvati, Kotak, RAN, Tulus, DJ Yasmin, Shaggydog, NTRL, dan White Shoes & The Couples Company.
"Konsep Soundrenaline 2016 ini Louder than Ever, mengusung musisi-musisi indie atau sidestream dan juga mainstream, tetapi lebih banyak komposisi musisi indie di empat panggung besar. Kami juga berkolaborasi dengan teman-teman Local Brand, Catalyst Art, dan lain-lain agar bisa maksimal mengusung konsep kolaborasi," kata Novrial Rustam, Managing Director KILAU Indonesia, dalam jumpa pers di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, pada Rabu (15/6/2016).
Keputusan penyelenggara untuk memberi porsi besar bagi para band dan musisi independen dalam festival musik ini tidak lepas dari mulai menghilangnya label "indie" dan "major," sehingga penikmat musik lebih menghargai karya musik yang memiliki konten berkualitas tanpa embel-embel label di belakangnya.
"Konsep meleburnya musisi sidestream dan mainstream, kami antusias sekali. Kami sangat senang porsi antara sidestream dan mainstream disamakan. Jadi penasaran, karena aku mengikuti dari tahun ke tahun," tukas Elda dari Stars and Rabbit.
Selain menghadirkan nama-nama besar, Soundrenaline pada tahun ini getol mengedepankan konsep kolaborasi. Hal itu tercermin dari beberapa program yang dijalankan. Salah satunya, aksi kolaborasi DDHEAR (kelompok musik yang terdiri dari Dialog Dini Hari dan Endah & Rhesa) dengan para penggemarnya.
"Kami akan tampil bersama Dialog Dini Hari, full show bersama DDHEAR. Ini pertama bagi Endah & Rhesa dan pertama bagi DDHEAR. Kami merasakan benar bagaimana kolaborasi. Excited senang dan seru bermain bersama sahabat-sahabat kami. Kami atas nama DDHEAR mengajak penyuka musik kami yang sangat kreatif untuk submit karya kreatif mereka yang tidak terbatas bentuknya ke DDHEAR.com dan karya mereka jadi bagian dari pertunjukan kami," kata Rhesa.
Garuda Wisnu Kencana dipilih lagi menjadi tempat diselenggarakan Soundrenaline atas kapasitas penonton yang besar dan secara teknis memungkinkan untuk digelar empat panggung besar sekaligus. Setidaknya lokasi ini disebut pihak penyelenggara mampu menampung hinga 50 ribu pentonton.
"Hanya di Garuda Wisnu Kencana yang menurut kami bisa mengakomodir festival musik kualitas seperti ini, karena di sana ada area-area pemisah, dengan tebing-tebing. Biasanya kalau di lapangan terbuka ada beberapa panggung, suaranya akan tabrakan," jelas Novriel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
