Foto: getty images / Frazer Harrison
Foto: getty images / Frazer Harrison

Fortus: Album Baru GNR Gunakan Sebagian Materi Lama Slash

Adi Waluyo • 05 Desember 2014 16:33
medcom.id: Enam tahun sejak album terakhir Guns N' Roses "Chinese Democracy" dirilis pada 22 November 2008, akhirnya berhembus kabar soal album baru yang datang dari keyboardis dan gitaris GNR, Dizzy Reed dan DJ Ashba.
 
"Ada banyak materi yang sudah kita buat, kurasa sedang dalam sentuhan akhir. Kita sedang memilih lagu mana yang akan keluar nantinya," kata Dizzy pada VH1 Radio lewat Blabbermouth.
 
Sementara DJ Ashba mengatakan, bahwa GNR tak terlalu sibuk manggung tahun depan. "Kami berencana melakukan sedikit tur tahun depan. Kami sedang fokus di studio, menggarap album yang mungkin menjadi yang terbaik dari album-album Guns N 'Roses sebelumnya. Kami tak kekurangan bahan, kami punya 'berton-ton' material," imbuhnya.

Ashba melanjutkan kalau Axl memiliki materi untuk dua album penuh  dan Axl telah memperdengarkan materi itu padanya. "Sungguh luar biasa! Aku tidak sabar untuk masuk dan 'menyelaminya' juga. Aku juga telah menulis banyak lagu. Kupikir sekarang tinggal masalah memilih lagu mana yang cocok," kata Ashba.
 
Selama workshop di Sydney akhir November lalu, Richard Fortus juga berbagi info menarik soal album baru Guns N' Roses "Banyak lagu di album baru kami berasal dari materi yang telah lama ada. Beberapa berasal dari materi yang ditulis Slash, itulah yang menjadi dasar kami menggarap album ini," jelas Fortus pada Loudwire (4/12/2014).
 
Tak mengherankan jika Axl masih menyimpan materi-materi lama Slash, karena Slash sewaktu masih di GNR memang terkenal rajin menulis riff-riff untuk lagu GNR. Axl sendiri setelah album Spaghetti Incident telah berubah orientasi musiknya, sehingga ia selalu menolak usulan materi Slash yang cenderung ke arah hard rock. 
 
Dalam sebuah wawancara Axl mengatakan, "Saat pembuatan album Appetite For Destruction, lagu-lagu kami mengalir dengan sendirinya. Setelah itu aku hanya mendengar 'lagu gitar' (materi dari Slash) yang aku tak tahu apakah bagus atau tidak untuk GNR."
 
Fortus menambahkan jika Axl sangat merahasiakan pembuatan album ini. Dia tidak ingin ada yang 'bocor' sebelum album ini dirilis. "Dia sangat perfeksionis, tentu Anda sudah mengetahuinya," kata Fortus.
 
Tak bisa dipungkiri, nyawa lagu-lagu GNR memang ada di ujung jari Slash. Hal ini diakui sendiri oleh Axl Rose. Dalam sebuah wawancara radio sebelum "Chinese Democracy" dirilis, Axl mengatakan pada pembawa acara, bahwa ia sebetulnya ingin membuat album rock tradisional seperti album Guns klasik, tapi ia tidak bisa. 
 
"Karena Slash, aku tak bisa membuat album rock tradisional. Sejauh ini belum ada gitaris yang sampai ke 'radar'-ku yang bisa memainkan rock dengan cara yang pas seperti Slash," kata Axl.
 
Saat ditanya mengapa ia tidak menelponnya (Slash) saja, Axl menjawab,"Tidak! tidak, tidak."
 
Fortus: Album Baru GNR Gunakan Sebagian Materi Lama Slash
Foto: Axl Rose twitter
 
Sementara Guns N 'Roses terus menulis dan merekam materi baru, sang vokalis, Axl Rose, sempat mengirimkan foto mengerikan dari studio di akun twitter resminya, sebagai respon atas kabar palsu kematiannya yang beredar di internet dua hari lalu. (Loudwire/Blabbermouth/youtube).
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AWP)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan