Secara musikalitas, judul album ini cukup menggambarkan lagu-lagu di dalamnya. Nyaris seluruh aransemen dalam album ini ditujukan Slank untuk membuat pendengarnya bergoyang, namun dengan memperhatikan esensi rock & roll yang mereka pertahankan.
"Dari musik eksperimen banget dan Indonesia banget, musik joget. Indonesia banget, tetapi rock and roll," kata drummer Bimbim dalam jumpa pers di Gedung Kesenian Jakarta, Kamis, 28 Desember 2023.
| Baca juga: Lirik dan Kisah di Balik Lagu Januari Glenn Fredly |
Bimbim juga menceritakan salah satu lagu dalam album ini, "Joe Get What U Want" merupakan lagu yang cukup kritis dalam menyorot ketimpangan sosial yang ada, khususnya di Indonesia bagian Timur.
"Maklum Indonesia Timur kurang perhatian dari pemerintah pusat, sekolah jarang, rumah sakit jarang, kampus sedikit, listrik kadang ada kadang ngga ada, koneksi internet jangan tanya, mau nyebrang sungai jembatan nggak ada, minyak langka, air susah," bunyi lirik "Joe Get What U Want."
Sedangkan bagi Kaka, album Joged adalah cara Slank menunjukkan idealisme dan sikap kritis mereka.
"Sebuah karya seni bukan untuk menjawab satu per satu orang, ini idealisme kita yang harus keluar. Karena ini curhatan, curhatan enggak bisa ditunda. Kita berusaha untuk kritis dengan cara kita, umur kita sekarang, suasana hati kita untuk hari ini," ujar Kaka.
Album Joged dapat didengar melalui berbagai platform streaming musik dan dirilis dalam format fisik piringan hitam.
| Baca juga: 14 Tahun Berkarya, Fourtwnty Baru Gelar Tur Perdana |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
