Penampilan Project Pop di acara itu sekaligus sebagai pengalaman pertama mereka mengutarakan pandangan politiknya.
“Nama-nama yang tampil di Konser Gue 2 tidak dibayar, atas rasa simpati, karena kami peduli pada Pilkada, dan Indonesia, khususnya Jakarta. Saya mewakili Project Pop, ini pertama kali kami bernyanyi di konser politik, bukan sekuler. Saya salut sama teman-teman saya karena enggak semua orang Jakarta, ada yang KTP Bandung, tapi mereka ikut karena ingin menegakkan nasionalisme,” kata Yosi dalam jumpa pers Konser Gue 2, di markas Slank, Jakarta Selatan, pada Jumat (3/2/2017).
Meski demikian, Project Pop menegaskan mereka tetap terbuka terhadap perbedaan. Dukungannya kepada Ahok-Djarot dalam Pilkada DKI Jakarta tidak membuat mereka buta terhadap keberagaman.
“Dari dulu kami selalu menyikapi perbedaan di antara kita, kami sudah biasa menyikapinya dengan dewasa.”
Konser Gue 2 diikuti puluhan musisi, dan seniman lintas belakang, mereka yang dipastikan tampil beberapa di antaranya, Slank, Tompi, Once, dan Iwa K.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News