Single ciptaan Arfin Ali Hasan dengan vokal director Mytha Lestari ini merupakan produksi dari label Nusantaiment Kids bekerja sama dengan Transparan Musik. Grup vokal yang terdiri dari Aput, Mika, dan Raees ini merupakan kakak beradik.
Lagu "Adikku Sayang" bercerita tentang kasih sayang terhadap adik kakak. Lagu ini sarat dengan pesan moral yang disampaikan untuk anak-anak, khususnya soal kakak wajib menyayangi dan mengayomi adiknya, begitu juga sebaliknya.
"Namaku Aput, dua tahun lalu aku pernah rilis single anak-anak judulnya 'Apa Kabar' bersama Tante Natasha, Tante Tasya dan Tante Ria Enes saat peringatan Hari Anak Nasional 2023. Sekarang aku rilis single bersama kakak-kakakku," kata Aput.
Kolaborasi Aput bersama Natasha Chairani, Ria Enes dan Tasya Kamila pada saat rilis single 'Apa Kabar' tahun 2023 pernah meraih penghargaan AMI Awards 2024 kategori Duo/Group/Kolaborasi Lagu Anak-Anak Terbaik.
| baca juga:
|
Sementara Mika menambahkan jika dia bersama adik dan kakaknya ingin Gen Zigma menjadi salah satu grup vokal cilik yang diidolakan anak-anak Indonesia. Mereka berhaap bisa manggung di acara sekolah-sekolah di Indonesia.
Gen Zigma atau Gen Sigma diartikan generasi terbaru anak-anak. Generasi ini juga mendapat julukan generasi yang paling dipuji. Mereka berharap bisa membuat lagu anak-anak kembali semarak di Indonesia.
"Semoga nantinya grup vokal cilik Gen Zigma mendapat pujian dari penggemar lagu anak, terutama anak-anak Indonesia. Target kita juga ingin Gen Zigma bisa populer di tanah air dan Go Internasional lewat all platform digital," kata Jehan Albert Fauzie selaku eksekutif produser Gen Zigma yang selama ini juga dikenal sebagai pelaku bisnis Showbiz (promotor konser musik) itu.
Video klip single "Adikku Sayang" bisa disaksikan di akun YouTube Official Nusantaiment Kids yang tayang pada 23 Juli 2025. Sedangkan untuk platform digital lainnya akan tersedia satu minggu setelah rilis di YouTube.
"Gen Zigma lewat debut single 'Adikku Sayang' akan positioning di tahun 2025 ini sebagai grup vokal artis cilik Indonesia yang produktif merilis single-single. Sehingga Gen Zigma di tahun 2026 bisa merilis album dalam format vinyl atau piringan hitam," kata Abe Albaits, CEO Transparan Musik yang juga bertindak sebagai produser.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
