Publik figur yang tampak dalam video itu adalah Taylor Swift, George W. Bush, Kim Kardashian, Amber Rose, Rihanna, Chris Brown, Caitlyn Jenner, Bill Cosby, Donald Trump, Anna Wintour, Ray J, dan Kanye West.
Dilansir NME, syuting video klip tersebut ternyata tidak melibatkan para bintang secara nyata. Kanye dan tim produksi menggunakan patung lilin sehingga publik figur tersebut terlihat nyata.
Konsep video itu terinspirasi dari lukisan berjudul Sleep karya Vincent Desiderio.
Mengenai video itu, Swift dikabarkan marah.
"Swift marah. Dia merasa ngeri (melihat video itu). Swift tidak tahu apa lagi yang harus dia lakukan saat mendengar tingkah Kanye," kata seorang sumber kepada Hollywood Life.
"Dia (Swift) bingung, merasa dikhianati dan dibuat frustasi oleh Kanye. Ini seperti mimpi buruk. Setikdanya Swift marah akan hal ini."
Lagu Famous juga mengandung lirik kontroversi. Kanye menggunakan perumpamaan telah tidur dengan Swift, dan hal itu yang menjadikan Swift terkenal.
Kim Kardhasian yang merupakan istri Kanye belum lama ini mengeluarkan pernyataan yang mengungkapkan, Swift setuju Kanye menggunakan lirik itu. Sebelumnya, Swift mengaku keberatan dan merasa apa yang dilakukan Kanye adalah sebuah penghinaan.
Tanggapan mengenai video musik Famous juga datang dari Lena Dunham. Melalui Facebook, sineas itu mencoba memahami bahwa apa yang dilakukan Kanye adalah sebuah pernyataan sikap yang dituangkan lewat seni. Namun, Dunham merasa ada cara yang salah dengan apa yang dilakukan musisi hip hop itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
