Waters menganggap penampilan Bon Jovi di Israel tak sejalan dengan kampanye perdamaian dunia. Terlebih Israel saat ini masih terlibat konflik dengan Palestina.
"Saya sering menulis sesuatu yang detail di masa lalu, dan terkadang persuasif. Surat untuk kolega di dunia musik, mendorong mereka untuk tidak memberikan dukungan kepada pemerintah Israel dengan cara tidak tampil di Israel," tulis Waters.
Waters tidak menutupi kekecewaan kepada sang vokalis, Jon Bon Jovi, yang beberapa waktu lalu memberikan komentar tentang Israel.
Roger Waters (Foto:Getty Images)
Dalam wawancara dengan majalah Israel, Yediot, Bon Jovi mengaku simpatik dengan Israel. Mereka menyebut bahwa sudah sering mendengar keindahan alam Israel, kawasan yang mereka sebut sebagai tempat kelahiran hampir semua agama.
"Saya telah pergi ke mana-mana, dan Israel adalah tempat yang selalu ingin saya kunjungi, tetapi selalu gagal. Kali ini, saya bersikukuh bahwa Israel harus masuk dalam daftar (tur) dan itu terjadi," kata Bon Jovi, seperti dilansir NME, Senin (5/10/2015).
Pada bulan Februari 2015, Waters juga mengritik rekannya yang pernah memproduseri Pink Floyd, Alan Parsons. Parsons pada saat itu juga memiliki jadwal untuk tampil di Israel.
Dalam penampilanya di Israel, Bon Jovi membawakan lagu We Don't Run. Lagu itu disebut Bon Jovi sebagai lagu tema untuk perlawanan di Tel Aviv.
"Ini akan jadi lagu perlawanan untuk Tel Aviv," pekik Bon Jovi di atas panggung, seperti dikutip dari The Blaze.
"We don't run, I'm standing my ground. We don't run, and we don't back down," penggalan lirik We Don't Run tersebut seolah memiliki korelasi tentang apa yang sedang terjadi di sana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
