Hadir sebagai pembicara yakni, penulis lagu, pemain gitar dan vokalis Reality Club, Faiz Novascotia Saripudin, serta Mahavira Wisnu Wardhana, CEO Wonderland Records. Ada juga Vanessa Intan selaku Growth Operations Manager TikTok Indonesia, dan Christo Putra selaku Head of Music and Artist Operations SoundOn Indonesia. Tak ketinggalan Artist Promotion Lead Resso Indonesia, Matthew Tanaya.
Perjalanan sebuah lagu dari seorang musisi yang membuatnya hingga dapat didengar di berbagai kanal musik telah melalui berbagai proses yang melibatkan banyak orang. Pelatihan ini membahas bagaimana proses kreatif yang dilalui musisi, label rekaman atau manajemen artis dapat menghadirkannya di telinga pendengar serta menyesuaikan dan menangkap selera pasar.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Tidak ada aturan dalam berkreasi di musik. Membuat lagu bisa dari liriknya dulu atau musiknya, itu terserah kalian. Kalau gue biasanya barengan, cuma dapat inspirasinya yang lama, dan biasanya datang dari pengalaman atau perasaan pribadi. Yang penting dalam membuat lagu adalah you like what you make and have fun doing it," kata Faiz Novascotia Saripudin dalam keterangan tertulisnya.
Menurut Faiz, musisi yang berkolaborasi dengan label harus sama-sama terbuka atas masukan yang diberikan. Mereka karus bisa saling berkompromi dan berkomunikasi dengan baik. Bagi Mahavira Wisnu dari Wonderland Records, diperlukan intuisi yang kuat dalam menilai sebuah lagu.
"Antara lagu dan penyanyi yang cocok untuk membawakannya harus setara dan saling menunjang, tidak ada yang overshadow. Singer-songwriter biasanya memiliki keuntungan karena dapat menampilkan musik yang sesuai dengan karakter mereka sendiri," jelas pria yang akrab disapa Inu itu.
Begitu lagu dimasukkan ke pasar lebih besar, ada sejumlah seleksi dilakukan layanan streaming seperti Resso.
"Ada kurasi atas lagu-lagu yang kami lakukan untuk playlist, tapi playlist hanya salah satu cara bagaimana users discover lagu. Yang juga penting adalah, kemudahan dan kenyamanan dalam mengakses lagu, serta memahami selera lagu seperti apa yang selanjutnya akan didengar oleh mereka," katanya.
Saat ini, sudah banyak pilihan bagi musisi untuk menaruh karya mereka. Opsi lain yang ditawarkan bagi musisi dalam mendistribusikan karyanya agar dapat masuk ke pasar adalah melalui SoundOn.
"SoundOn menawarkan musisi yang mendaftar di platform kami untuk mendistribusikan karya asli mereka ke berbagai platform musik digital. Kami juga memberikan laporan performa lagunya, serta mengarahkan bagaimana konten TikTok mereka dapat lebih menjangkau audiens yang relevan," kata Christo Putra.