Lirik dalam lagu tersebut diganti menjadi, "Saya suka buku besar dan tak bisa bohong. Kalian para pembaca tak bisa mengingkarinya."
Setelah mengunggah foto rak buku tersebut dalam lama Facebook, foto itu langsung menyebar dan dibagikan lebih dari dua ribu orang.
Manajer pengembangan dan humas perpustakaan tersebut, Christine Brantley, mengungkapkan bahwa itu pajangan itu bertujuan untuk menanamkan kesenangan dalam perpustakaan.'
"Kami menggunakan pajangan untuk mempromosikan koleksi perpustakaan dan membantu orang-orang menemukan hal-hal yang tidak pernah mereka temukan di rak buku biasa," ujarnya pada ABC News.
Salah satu contohnya, pajangan buku yang menampilkan buku tersebut dalam ukuran sangat besar.
Brantley mengungkapkan, sebelumnya Ash juga pernah menampilkan pajangan yang tak biasa dengan dengan menggunakan lebih dari 800 ribu buku. Ash juga pernah menggunakan botol bekas susu sebagai rumah membaca untuk menarik orang membaca di perpustakaan tersebut sekaligus untuk merayakan 'Pekan Pelarangan Buku'.
Selain itu, pajangan sebagai bentuk peringatan 'Pekan Ikan Hiu' pun pernah dibuat dengan membuat lautan dan ikan hiu dari susunan buku.
"Kami harap orang melihat pajangan ini dan menyebarkannya melalui media sosial sehingga mereka menjadi tertarik untuk berkunjung ke perpustakaan setelah sekian lama tak datang," pungkas Brantley.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News