Selama lebih dari 20 tahun di industri musik indonesia, Stephan memiliki banyak kisah menarik yang berkesan bagi dirinya, serta terdapat album-album yang mengesankan yang pernah dirinya garap salah satunya yakni Padi, Sesuatu yang Tertunda (2001).
Dalam tayangan Shindu’s Scoop di Youtube channel Medcom id, Senin, 18 Juli 2022, Stephan mengatakan beberapa alasan yang membuat album Padi - Sesuatu yang Tertunda (2001) berkesan bagi dirinya. Pasalnya, dalam pembuatan album Sesuatu yang Tertunda tersebut memiliki proses produksi yang kompleks dan cukup sulit.
“Sementara masih pakai analog, dalam pembuatannya memadukan software digital dengan analog sehingga banyak kendala dan tantangan,” ujar Stephan.
Stephan juga mengungkapkan bahwa dalam produksi itu sangat berkesan karena ia melakukan banyak eksperimen.
“Untuk bikin productionnya, bisa dibilang album Sesuatu yang Tertunda agak eksperimental. Kalau album Sheila On 7 - Kisah Klasik untuk Masa Depan (2000) meskipun kompleks namun bunyinya masih akrab di telinga, kalau Sesuatu yang Tertunda itu banyak eksperimen efek yang tidak terlalu familiar,” ungkap Stephan.
Dalam pembuatan album Sesuatu yang Tertunda, Stephan juga menyebutkan beberapa lagu yang ia dengarkan sebagai referensi.
“Dalam tahap rekaman saya mendengarkan berbagai referensi, kalau Sesuatu yang Tertunda itu dengerin Travis album 1 dan 2, Coldplay yang 'Yellow,'” kata Stephan.
Selain pengalaman dan tantangan yang mengesankan dalam pembuatan album Padi - Sesuatu yang Tertunda (2001), album yang pernah Stephan garap tersebut pun sukses dalam penjualannya, hal itu pun membuat kesan lebih bagi dirinya.
(Eka Putri Wahyuni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News