Paramount Global, perusahaan induk MTV, telah mengumumkan rencana untuk menutup lima saluran musik paling lambat tanggal 31 Desember 2025. Kelima saluran yang terdampak adalah MTV Music, MTV 80s, MTV 90s, MTV Live, dan Club MTV.
Jaringan-jaringan tersebut telah dikenal sebagai saluran lama yang secara konsisten memutar lagu-lagu hit tanpa henti, lagu-lagu klasik yang dikenang, dan penampilan musik langsung.
Meskipun Paramount belum mengonfirmasi penutupan secara global, laporan dari pemantau industri seperti NickAlive menunjukkan bahwa rencana serupa juga akan dilakukan di pasar-pasar tertentu di Eropa, termasuk Slovakia.
MTV pertama kali diluncurkan di Amerika Serikat pada tahun 1981, dengan fokus utama menayangkan video musik paling populer. Video pertama yang ditayangkan, "Video Killed the Radio Star" dari The Buggles, kini telah menjadi bagian dari sejarah televisi. MTV Europe menyusul enam tahun kemudian, dimulai pada tahun 1987, dan pada tahun 1997, Inggris Raya resmi memiliki saluran MTV sendiri.
Keputusan untuk menghentikan siaran MTV di Inggris Raya terasa sulit bagi sebagian orang, termasuk mantan video jockey (VJ) MTV, Simone Angel. Ia mengungkapkan kesedihan mendalamnya dan merasa bahwa kepergian MTV adalah sebuah kehilangan besar.
"Sangat sedih, dan saya sedikit tidak percaya, meskipun saya tahu ini sudah lama dinanti,” ungkap Simone Angel, dikutip dari BBC, pada Selasa, 14 Oktober 2025.
"Kita perlu mendukung para artis ini dan kita semua perlu menari dan mendengarkan musik lagi," lanjutnya.
Baca Juga :
Taylor Swift Tulis Pesan Haru Setelah The Life of a Showgirl Capai Penjualan 4 Juta Kopi
Wanita berusia 53 tahun itu merasa MTV memiliki makna khusus dan peran penting, terutama pada era 90-an.
"Saya tahu kita melakukannya secara online dalam gelembung kecil kita sendiri, tetapi MTV adalah tempat di mana semuanya berkumpul. Jadi, ini benar-benar menyayat hati saya,” jelas Simone.
Ia juga menekankan peran historis stasiun dan saluran turunannya. "MTV Europe benar-benar merupakan cikal bakal dari internet," tutur Simone.
"Pada saat itu, kami adalah saluran TV paling tersebar luas di dunia. Kami memiliki antara 100 hingga 150 juta pemirsa,” tambahnya.
Meskipun memahami bahwa penting untuk "beradaptasi seiring perkembangan zaman," Angel menyayangkan apa yang menjadi fokus MTV saat ini.
"Sampai hari ini, MTV adalah salah satu merek yang paling mudah dikenali di dunia," ujar Simone.
"Mengapa harus dibuang? Sebenarnya tidak sepenuhnya dibuang, tapi hanya menjadi reality TV. Bukan itu MTV atau seharusnya MTV,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
