Jane Roe yang sudah bekerja dengan istri Brooks selama bertahun-tahun mulai dari tahun 2017 untuk tata rias dan tata rambut.
Brooks terkena tuduhan atas pemerkosaan Roe di sebuah kamar hotel yang ada di Los Angeles saat mereka dalam perjalanan kerja pada tahun 2019.
Gugatan tersebut menyatakan bahwa trauma yang dialami Roe akibat dugaan pemerkosaan tersebut membuatnya berpikir untuk mengakhiri hidup.
Dalam gugatan tersebut, Roe mengungkapkan bahwa Brooks sering memperlihatkan alat kelamin dan bokongnya kepadanya, serta mengungkapkan fantasi seksual yang melibatkan Roe baik sebelum maupun setelah insiden tersebut.
| baca juga: Gugatan Terhadap P Diddy atas Kekerasan Seksual Bertambah Lagi |
Setelah dugaan pemerkosaan itu, Roe mengklaim bahwa Brooks secara terus-menerus menceritakan fantasi seksualnya dan melakukan tindakan fisik yang sama sekali tidak diinginkan.
Dalam gugatan itu, Roe mengatakan bahwa Brooks berulang kali mengisyaratkan keinginan untuk melakukan "hubungan seks bertiga" dengan istrinya.
Sebagai respons, Brooks mengajukan gugatan balasan, mengklaim bahwa Roe mengirimkan surat tuntutan yang mengandung tuduhan pelanggaran seksual setelah menolak permintaan Roe untuk mendapatkan pekerjaan bergaji dan tunjangan medis.
Dalam pernyataannya, Brooks menyebut tuduhan tersebut sebagai tidak benar dan mengatakan bahwa upaya untuk membungkam Roe hanya merupakan tindakan putus asa dan intimidasi. (Siti Khumaira Susetyo)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
