Poster Film Temurun (Foto: Sinemaku Pictures)
Poster Film Temurun (Foto: Sinemaku Pictures)

Ulasan Film Horor Temurun, Bikin "Trauma" Penonton

Rafi Alvirtyantoro • 28 Mei 2024 10:09
Temurun tidak hanya menampilkan adegan seram layaknya kebanyakan film horor. Namun ada konflik keluarga yang membuatnya semakin dramatis.
 
Rumah produksi Sinemaku Pictures akan merilis film horor pertamanya bertajuk Temurun pada 30 Mei 2024. Ini juga menjadi debut bagi sutradara Inarah Syarafina dalam menggarap film panjang.
 
Film Temurun dibintangi oleh Bryan Domani dan Yasamin Jasem. Tidak lupa keterlibatan Umay Shahab dan Prilly Latuconsina sebagai produser.
 

Sinopsis Film Temurun

Kisah dimulai dengan memperlihatkan sebuah keluarga kecil dengan ekonomi yang rendah mencoba berjuang bertahan hidup. Sena (Bryan Domani) dan Dewi (Yasamin Jasem) bekerja keras dalam mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya dengan sang ibu yang terlihat tidak waras.

Kehidupan mereka semakin sulit dan terancam dengan perbuatan dosa yang dibuat oleh Sena. Akhirnya, sang ibu meninggal dunia dengan dibunuh oleh dua orang tidak kenal yang masuk ke dalam rumah mereka.
 
Setelah sang ibu tiada, ayah dari Sena dan Dewi secara tiba-tiba muncul. Meski awalnya menolak, mereka berdua memutuskan untuk tinggal bersama sang ayah.
 
Sangat berbanding terbalik dari kehidupan biasanya, ayah dari Sena dan Dewi ternyata berasal dari keluarga yang berkecukupan. Diketahui bahwa keluarga ayahnya itu memiliki bisnis pemotongan daging sapi.
 
Namun tanpa Sena dan Dewi sadari, keputusan mereka untuk pindah dan tinggal bersama keluarga ayahnya justru membuatnya dalam bahaya. Sosok hitam yang jahat mengincar salah satu dari mereka untuk dipilih sebagai inang yang baru.
 
Lantas bagaimana cara Sena dan Dewi melepaskan diri dari keluarga itu? Apakah mereka bisa bertahan hidup dengan ancaman dan teror yang terjadi?
 
Sobat Medcom bisa menemukan jawabannya setelah film Temurun tayang di bioskop mulai 30 Mei 2024. Namun sebelum itu, simak ulasan film Temurun di bawah ini.
 
 
Baca juga: Prilly Latuconsina Ungkap Sisi Lain Umay Shahab Jadi Produser Film Horor

Ulasan Film Temurun

 

Konflik Keluarga yang Tak Biasa

Sinemaku Pictures sepertinya tidak ingin melepas identitasnya dengan memasukan unsur drama di film horor pertamanya. Temurun seolah memberikan warna baru bagi rumah produksi tersebut.
 
Horor yang disajikan oleh Inarah Syarafina selaku sutradara film Temurun terkesan berbeda. Meski tetap ada adegan seram dengan bantuan hantunya, salah satu fokus utamanya terlihat membangun konflik di dalam keluarga.
 
Sena dan Dewi yang memiliki watak keras menjadi sumbu untuk menyalakan api di film Temurun. Mereka memiliki peran masing-masing yang membuat semua pertanyaan yang muncul terjawab di akhir cerita.
 

Bikin Trauma Penonton 

Film Temurun akan membuat penonton merasakan cukup trauma saat menyaksikannya. Hal itu bisa dilihat dalam salah satu adegan dimana sang ibu dibunuh dengan brutal oleh sosok tidak dikenal. 
 
Menariknya, pembunuhan sang ibu itu dilakukan di depan anaknya dalam kondisi terikat, sehingga sang anak hanya bisa berteriak histeris tanpa membantu. Dewi hanya bisa melihat sang ibu dibunuh dan meninggal secara perlahan.
 
Selain itu, ada juga beberapa adegan sadis yang jelas diperlihatkan. Inarah Syarafina seolah tidak segan untuk memberikan adegan-adegan brutal di dalam film Temurun sehingga penonton bisa melihat darah hingga sayatan luka besar dengan jelas.
 

Adegan Seram yang Nyata

Selain adegan yang sadis, para hantu di dalam film Temurun cukup mengambil screen time cukup banyak. Pasalnya mereka diperlihatkan cukup lama yang biasanya hanya muncul beberapa detik saja.
 
Adegan jumpscare dalam film Temurun ini tidak terlalu banyak, tetapi cukup membuat penonton terkejut. Apalagi dengan hantu yang ditampilkan cukup lama membuat kengerian di dalam studio bioskop semakin terasa.
 

Akhir Kisah yang Bersambung

Sinemaku Pictures kembali menunjukkan identitas karyanya di dalam film Temurun. Pasalnya akhir cerita yang ditampilkan tidak sepenuhnya berakhir.
 
Masih ada bagian-bagian lain yang seharusnya ditampilkan justru ditahan dan dibiarkan saja disimpan. Sepertinya Sinemaku Pictures melihat pejuang untuk memperbesar film Temurun ini dengan sekuel atau universe yang baru.
 
Apalagi dalam akhir film terlihat jelas petunjuk yang bisa ditafsirkan oleh para penonton dalam berbagai sudut pandang. Satu kelopak telah terungkap, dan masih ada kelopak-kelopak lainnya yang masih disimpan untuk ke depannya.
 
 
Baca juga: Prilly Latuconsina Ungkap Faktor Penting Kemajuan Industri Film Indonesia 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ASA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan