Menanggapi hal ini, Budi Mulianto selaku CEO dan Founder Aloka selaku promotor memberikan penjelasan secara terbuka. Ia menyebut bahwa pertemuan awal dengan personel Peterpan menyulut semangat untuk kembali tampil, meski tanpa kehadiran Ariel.
“Jadi kemudian akhirnya saya bertemu dengan teman-teman Peterpan semuanya. Kemudian mereka menyampaikan dengan keinginan mereka gitu ya, ingin manggung lagi. Dan kemudian, tetapi memang saat itu kita tidak punya vokalis,” ujar Budi.
Meski Ariel disebut turut mendukung proyek konser ini, namun keterlibatannya tidak memungkinkan dalam konser comeback kali ini.
“Artinya memang Ariel saat itu yang memang mendukung konser tersebut. Tetapi dia belum bisa terlibat karena memang konsep hiatusnya,” jelasnya.
| baca juga:
|
Budi mengakui bahwa ini menjadi tantangan tersendiri. Namun ia melihat antusiasme besar dari keempat personel Peterpan yang masih asli dan semangat untuk kembali menghidupkan karya-karya lama mereka.
Ia menekankan bahwa keputusan ini bukan semata-mata karena absennya Ariel, melainkan juga karena adanya keinginan untuk menampilkan sisi baru dari warisan musikal Peterpan, dengan tetap menghargai kekuatan karya yang sudah melekat di hati jutaan orang selama hampir dua dekade.
“Bahwa Peterpan ini kan karya yang juga sudah luar biasa ya. Artinya sudah hidup dengan puluhan orang, jutaan orang bahkan gitu ya. Yang sudah hampir dua dekade. Karyanya juga sudah melegenda dan sudah menjadi soundtrack hidup banyak orang.” Ujarnya
Dengan masih adanya empat personel asli, Budi yakin bahwa konser ini tetap dapat menyampaikan esensi Peterpan kepada para penggemarnya.
Konser ini pun akan mengusung konsep kolaborasi lintas generasi dengan menggandeng musisi-musisi muda seperti Tiara Andini, Marcello Tahitoe, Fiersa Besari, dan Alex Teh, sebagai bentuk regenerasi karya dan semangat yang tak lekang oleh waktu.
(Cony Brilliana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
