Beberapa film banyak mendapat sanjungan, seperti Amy, Inside Out dan Carol. Sementara film The Sea of Trees membuat orang bertanya-tanya apakah era McConaissance (baca: masa kejayaan Matthew McConaughey) telah berakhir.
Festival Film Cannes akan berakhir pada 24 Mei, berikut adalah beberapa momen terbaiknya hingga hari ini, Kamis (21/5/2015).
1. Heelgate
Cannes telah dituduh seksisme di masa lalu karena lebih sedikit menominasikan sutradara perempuan. Tahun ini, panitia nampaknya ingin menonjolkan perempuan dengan karyanya yang gemilang.
Namun sayang, upaya ini sedikit ternoda saat dilaporkan beberapa tamu undangan wanita tidak diperbolehkan menghadiri premier film Carol yang dibintangi Cate Blanchett. Alasannya, mereka mengenakan sepatu flat bukannya memakai sepatu berhak tinggi.
Panitia festival langsung membantah bahwa sepatu hak tinggi merupakan bagian dari dress code yang wajib dipatuhi para tamu undangan.
2. McConaissance telah usai?
Selama beberapa tahun terakhir, Matthew McConaughey dianggap sebagai anak emas Hollywood setelah berhenti main di film drama komedi romantis dan menghidupkan kembali kariernya dengan film-film seperti Killer Joe, Dallas Buyers Club dan The Wolf of Wall Street.
Tapi film terbarunya yang digarap oleh sutradara Gus Van Sant, The Sea of Trees, yang mengisahkan tentang seorang pria yang pergi menyelusup ke hutan di Tokyo untuk bunuh diri, mendapat banyak cemoohan.
'Setiap orang berhak untuk meneriakkan boo atau melemparkan telur (untuk film The Sea of Trees)," ujar seorang kritikus.
3. Film Amy dipuji sebagai sebuah masterpiece
Film dokumenter garapan Asif Kapadia tentang kehidupan Amy Winehouse mungkin tidak mendapatkan dukungan dari ayahnya, Mitch atau mantan tunangannya, Reg Traviss, tapi banyak mendapat acungan jempol dari kritikus film.
4. Film Carol diprediksi akan banyak meraih penghargaan
Film drama yang mengangkat kehidupan lesbian, Carol, menjadi salah satu hit di Cannes. Film ini bercerita tentang affair terlarang antara seorang wanita kaya yang telah menikah (Cate Blanchett) dan gadis muda penjaga toko (Rooney Mara). Film ini juga diramalkan bakal meraih Oscar.
Carol adalah kandidat terkuat penerima Palme D'Or dan beredar spekulasi bahwa Blanchett bisa membawa pulang Oscar untuk yang ketiga kalinya berkat aktingnya yang cemerlang.
5. Cate Blanchett bantah tuduhan lesbian
Jurnalis dari Variety tampaknya telah memenggal kutipan wawancara Blanchett yang membuat maknanya berubah sehingga disalah tafsirkan.
"Wawancara itu kira-kira begini isinya, 'Apakah Anda memiliki hubungan dengan perempuan?' Dan aku menjawab, 'Ya, berkali-kali.' Jika maksud Anda berarti aku berhubungan seksual dengan perempuan, jawabannya adalah 'Tidak'. Tapi itu jelas tidak sampai ke proses cetak," urai Blanchett.
.jpg)
6. Salma Hayek berbicara menentang seksisme
Salma mengecam seksisme dalam industri film. Ia melontarkan isu kesenjangan honor antara aktor dan aktris. "Satu-satunya jenis film di mana perempuan membuat lebih banyak (honor) dari laki-laki adalah industri porno," katanya. "Kebodohan yang sangat sederhana."
7. Pixar masih menjadi raja film animasi dengan Inside Out
Inside Out, sebuah film animasi yang menggambarkan apa yang terjadi di dalam kepala seorang gadis, yang dibintangi Mindy Kaling, Amy Poehler dan Bill Hader, dielu-elukan sebagai salah satu film terbaik Pixar.
8. Charlize Theron sebut Mad Max: Fury Road sebagai film feminis
Theron yang membintangi sekuel terbaru film Mad Max memberikan jawaban yang tepat ketika ditanya oleh seorang wartawan apakah Fury Road adalah sebuah film feminis karena memiliki tokoh utama wanita yang kuat.
"Ketika kita mengatakan feminisme, orang lantas panik (karena dianggap isu yang sensitif). Tapi George (sutradara Mad Max)memahami bahwa perempuan sama menariknya dan sama kompleksnya dengan laki-laki dan dia ingin menggalinya. Melalui penelusurannya dalam mencari kebenaran, ia membuat film feminis yang luar biasa," jelas Theron.
9. Michael Caine tahu bagaimana menyimpan dendam
Berbicara pada konferensi pers film barunya, Youth, Michael Caine mengungkapkan, "Saya datang ke Cannes 50 tahun yang lalu dengan film berjudul Alfie dan Alfie memenangkan penghargaan sementara aku tidak. Jadi aku tidak pernah kembali (ikut festival Cannes lagi)."
10. Larangan selfie yang gagal total
Direktur Festival Thierry Fremaux mengatakan mengambil selfie di red carpet adalah 'konyol dan aneh' tapi mencoba untuk melarang mereka melakukan selfie tahun ini benar-benar sia-sia. Para artis justru yang paling sering melakukan selfie. (Metro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
