Rowoon. (Foto: Instagram/@ewsbdi)
Rowoon. (Foto: Instagram/@ewsbdi)

Rowoon Ajukan Banding Usai Dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat Wajib Militer

Elang Riki Yanuar • 17 Juli 2025 22:27
Jakarta: Pendaftaran wajib militer aktor asal Korea Selatan, Rowoon terpaksa ditunda usai pemeriksaan pra-pendaftaran menunjukkan hasil yang tidak memenuhi syarat. FNC Entertainment resmi mengumumkan terkait jadwal penilaian ulang sang aktor yang akan dilakukan pada awal Agustus mendatang. 
 
"Rowoon berharap dapat memastikan tidak ada masalah sehingga bisa segera bergabung sebagai tentara tugas aktif," tulis pihak agensi, dilansir dari Soompi pada Kamis, 17 Juli 1025.   
 
Penyanyi berusia 28 tahun itu seharusnya mendaftar pada 21 Juli 2025. Namun, kebijakan baru Administrasi Tenaga Kerja Militer mewajibkan pemeriksaan fisik dua minggu sebelumnya. 

"Kami tidak dapat mengungkap detail medis karena menyangkut privasi," jelas FNC Entertainment. 
 
baca juga: Ingin Fokus Jadi Aktor, Rowoon Putuskan Hengkang dari SF9

 
Rowoon segera mengajukan banding untuk meninjau kembali keputusan tersebut. Hal tersebut menjadi langkah krusial bagi mantan idol K-pop ini untuk membuktikan kesiapannya menjalani wajib militer. Sebelumnya, ia telah menyatakan komitmennya untuk mengabdi tanpa pengecualian.
 
"Kami akan memberikan informasi terbaru begitu jadwal pendaftaran yang baru dikonfirmasi," tambah pernyataan agensi.  
 
Meski penundaan ini tidak mengganggu jadwal Rowoon dalam proyek hiburan, termasuk drama dan kegiatan lain yang sudah direncanakan. Namun, fokus utama saat ini adalah menyelesaikan proses administrasi militer.
 
Hasil awal menempatkannya dalam kategori Kelas 7, yang biasanya diberikan kepada calon prajurit dengan kondisi kesehatan tertentu. Di Korea Selatan, wajib militer berlaku bagi pria berusia 18–28 tahun. Klasifikasi kesehatan menentukan jenis tugas, mulai dari dinas aktif (Kelas 1–3) hingga pengecualian (Kelas 5–7). 
 
Rowoon berupaya untuk masuk kategori layak demi mengabdi sebagai tentara aktif. Proses bandingnya akan menjadi penentu apakah ia bisa memenuhi harapan publik serta kewajiban nasionalnya.
 
(Maulia Chasanah)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan