Marlina Si Pembunuh dalam 4 Babak. Foto: IMDb
Marlina Si Pembunuh dalam 4 Babak. Foto: IMDb

6 Film Indonesia yang Digarap Sutradara Perempuan

Fatha Annisa • 22 Oktober 2024 17:08
Jakarta: Dunia perfilman Indonesia terus berkembang dengan banyaknya karya film yang digarap oleh sineas muda berbakat, termasuk para sutradara perempuan. Mereka mampu menghadirkan perspektif unik dan cerita yang berbeda dalam setiap karyanya.
 
Peran sutradara perempuan semakin menonjol dalam membentuk lanskap perfilman nasional. Dalam beberapa tahun terakhir, karya-karya mereka telah meraih pengakuan di tingkat nasional maupun internasional.
 
Sobat Medcom yang penasaran dengan karya parempuan berbakat tersebut, Medcom.id sudah menyiapkan rekomendasi film Indonesia populer yang disutradarai oleh perempuan. Yuk, masukkan ke dalam watchlist-mu!
 
Baca juga: Penuh Darah, Teaser Trailer Film Racun Sangga Bikin Ngilu
 

1. Marlina Si Pembunuh dalam 4 Babak

6 Film Indonesia yang Digarap Sutradara Perempuan
 
Film ini disutradarai oleh Mouly Surya, sutradara perempuan berusia 44 tahun. Berkisah tentang Marlina (Marsha Timothy), seorang janda yang harus berhadapan dengan tujuh perampok. Mereka mengancam nyawa, harta, beserta kehormatan Marlina.
 
Film ini mendapat banyak pujian dari kritikus film dan meraih penghargaan di berbagai festival film. “Marlina Si Pembunuh dalam 4 Babak” bahkan ditayangkan di festival film bergengsi Festival Film Cannes.
 

2. Dua Garis Biru

6 Film Indonesia yang Digarap Sutradara Perempuan
 
Disutradarai oleh Gina S. Noer, film yang dibintangi oleh Angga Yunanda dan Zara JKT48 ini mengangkat tema kehamilan di luar pernikahan yang dialami seorang remaja. Melalui film ini, penonton diajak melihat dampak sosial dari kesalahan tersebut.
 
“Dua Garis Biru” menjadi salah satu film terlaris di Indonesia tahun 2019 dan mendapat sejumlah penghargaan di Festival Film Indonesia 2019, Indonesian Movie Actors Awards 2020, serta Golden Gate International Film Festival 2020.
 
Baca juga: Sederet Film tentang Kisah Hidup Presiden Indonesia
 

3. Yuni

6 Film Indonesia yang Digarap Sutradara Perempuan

Film yang tayang pada 2021 ini disutradarai oleh Kamila Andini. Mengisahkan Yuni (Arwinda Kirana), remaja cerdas yang memiliki mimpi untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Yuni pun menolak lamaran dua pria yang hampir tidak dikenalnya hingga memicu gosip tentang mitos bahwa seorang perempuan yang menolak tiga lamaran tidak akan pernah menikah.
 
Film “Yuni” sukses membawa pulang penghargaan di Festival Film Toronto pada tahun 2021 lalu. Penghargaan tersebut membuktikan bahwa cerita tentang perjuangan perempuan muda Indonesia mampu berbicara di panggung internasional.
 

4. Sekala Niskala

6 Film Indonesia yang Digarap Sutradara Perempuan
 
Satu lagu film garapan sutradara berbakat Kamila Andini, yakni “Sekala Niskala”. Film yang berlatar di Bali ini bercerita tentang seorang gadis muda yang memiliki kemampuan melihat dunia gaib.
 
Tak hanya alur yang dirancang dengan apik, sinematografi film ini juga berhasil buat penonton berdecak kagum. Film ini diputar di Festival Film Busan, Toronto, hingga Tokyo. “Sekala Niskala” juga mendapatkan berbagai penghargaan seperti Asia Pacific Screen Awards dan FILMeX International Film Festival.
 
 
Baca juga: Rekomendasi Film Indonesia dengan Plot Twist Paling Mengejutkan
 

5. Pasir Berbisik

6 Film Indonesia yang Digarap Sutradara Perempuan
 
Bercerita tentang kehidupan perempuan Jawa yang berjuang untuk hidup dalam masyarakat dengan Budaya Patriarki yang masih melekat kuat, “Pasir Berbisik” disutradarai oleh Nan Achnas.
 
Meskipun sudah tayang sejak lebih dari dua dekade lalu, tepatnya tahun 2001, “Pasir Berbisik” merupakan salah satu film Indonesia yang sudah berhasil meraih banyak penghargaan internasional pada masanya. Mulai dari Festival Film Asia Pasifik hingga Brisbane International Film Festival.
 

6. Home Sweet Loan

6 Film Indonesia yang Digarap Sutradara Perempuan
 
Yang masih hangat jadi perbincangan, yakni "Home Sweet Loan". Film garapan Sabrina Rochelle Kalangie ini mengisahkan tentang Kaluna (Yunita Siregar), seorang karyawan biasa sekaligus yang bercita-cita memiliki rumah sendiri.
 
Cerita yang terasa dekat terhadap penonton, terutama bagi para generasi sandwich, membuat film ini sukses mengumpulkan 1,5 juta penonton selama 20 hari rilis di bioskop. Jumlah penonton diperkirakan akan terus meningkat, mengingat sampai saat ini masih laris di bioskop-bioskop. 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan