Berbicara kepada Amy Adams dalam sebuah wawancara, Andrew mencurahkan patah hatinya terhadap film yang tayang pada 2012 dan sekuelnya dirilis pada 2014 itu. Menurut Andrew, menjadi Spider-Man merupakan impiannya sejak kecil. Namun, ketika impian itu terwujud, Andrew justru merasa sakit hati.
"Aku merasa itu benar-benar rumit. Aku dikontrak untuk menyuguhkan cerita, untuk menampilkan karakter yang kostumnya sudah aku pakai sejak masih berumur tiga tahun. Kemudian itu menghancurkan hatimu. Aku merasa cukup patah hati pada tingkat tertentu," kata Andrew Garfield seperti dikutip Contactmusic.
Kerjasama Andrew dan rumah produksi Spider-Man harus berakhir meski dia awalnya dikontrak untuk tiga film sang manusia laba-laba. Andrew pun mengkritik pihak produksi yang dia sebut tidak fokus pada pengembangan cerita.
Ini bukan pertama kalinya Andrew Garfield mengkritik The Amazing Spider-Man 2. Pada tahun 2014, dia pernah mengkritik hasil editan film The Amazing Spider-Man 2.
"Sekali Anda menghilangkan sesuatu, benang merahnya akan hancur dan itu akan sulit mengikuti jalan ceritanya," ujar Andrew kala itu.
Peran Andrew kemudian diganti oleh aktor asal Inggris, Tom Holland. Setelah tampil di Captain America: Civil War, aksi Tom Holland sebagai Spider-Man akan dilihat pada Spider-Man: Homecoming.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
