"Deg-degan sih. Belajar kurang lebih sebulan," kata Vicky Shu saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, baru-baru ini.
Vicky sebenarnya sudah sedari dulu menerima tawaran berakting. Namun, baru di film yang tayang 17 Maret 2016 itu, Vicky menerimanya.
"Sebenarnya dari dulu sudah banyak tawaran. Cuma masih awal-awal susah mencocokan sama jadwal. Ini kan dari jauh hari juga, dan bisa dicocokin karena syuting di Turki. Tiga minggu di Turki, di Jakarta ada tambahan satu hari," ujarnya.
Vicky tak memungkiri harus mengorbankan waktu di dunia tarik suara lantaran sibuk syuting. Meski bayaran menyanyi diakuinya lebih besar, Vicky tak mau menganggap pekerjaan hanya dari materi semata.
"Untuk mengorbankan akting itu harus ada yang dikorbankan. Honor lebih besar menyanyi. Kalau film segitu tapi lama. Kalau syuting dalam durasi itu aku sudah di beberapa kota. Ini bukan soal materi sih, tapi pengalaman. Karena semua sama saja. Karena sama-sama di bidang seni," jelasnya.
"Pengalaman itu melebihi materi. Semua itu melebihi sebatas nilai rupiah. Bernyanyi tiga minggu dapat uang besar. Jadi kita enggak bisa samakan sesuatu dengan materi," lanjut penyanyi yang baru merilis singel berjudul Cry Cry ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
