Walaupun tidak sepenuhnya percaya, Luna menyebut ini adalah pengalaman syuting yang menyenangkan. Panggonan Wingit merupakan kisah yang berangkat dari kisah nyata yang terjadi di Hotel S di Semarang. Film Panggonan Wingit dijadwalkan akan tayang di bioskop pada 30 November 2023.
Luna menyebutkan sempat ketempelan sosok tua. Sebelumnya saat jam makan malam, memang ada sosok yang ingin mendekatinya.
“Jadi jam makan malam itu bilang ada yang mendekati dan mau masuk. Aku lupa kakek-kakek apa nenek-nenek. Akhirnya aku kayak ya sudah lah enggak apa-apa, sudah biasa,” kata Luna Maya.
| baca juga: Raja Charles III Marah ke Pangeran Harry karena Hal Ini, Sampai Disebut 'Bodoh' |
Kemudian kisah berlanjut ketika jam menunjukkan pukul 02.30, saat itu Luna mengaku sedang foto di depan Gua Jepang memanfaatkan waktu istirahat.
“Terus jam setengah 3 pagi kita foto-foto di depan Gua Jepang. Istirahat bentar nunggu, lihatlah foto-fotonya itu. Mukaku tua banget loh, ketempel iya. So I look like that creature. Keren ya, seru banget,” jelas Luna.
Luna mengaku kejadian mistis seperti ini adalah kali pertama baginya. Makanya dia masih setengah percaya dan setengah tidak.
Awalnya dia berpikir apakah ini disebabkan oleh adanya pengaruh cahaya, tetapi ketika dibandingkan rupa dirinya dengan lawan mainnya, foto Christian Sugiono tetap jernih.
“Memang Gua Jepang itu sangat seram, kayak energinya itu sangat berat. Tapi pas sama filmnya jadi mudah-mudahan lokasinya mendukung, setnya mendukung, jadi ceritanya juga tambah bagus. Amin,” harapnya.
Gua Jepang memang menjadi salah satu lokasi adegan film yang sukses membuat alur cerita horor lebih terasa realistis. Tempat yang berada di Bandung, Jawa Barat itu kini adalah sebuah Gudang yang tidak terpakai.
| baca juga: Baru Tayang, Squid Game: The Challenge Digugat Peserta karena Sakit Usai Syuting |
Kondisinya sangat mendukung ditambah dengan lantai yang masih berupa tanah sehingga penuh debu dan minim udara. Para tim dan pemain film Panggonan Wingit syuting dari pagi hingga pagi lagi.
Gua Jepang merupakan pilihan lokasi dari sutradara Guntur Soeharjanto, menurutnya ini adalah lokasi yang bagus dan tepat sesuai dengan alur cerita.
“Kita cari Gudang yang sudah enggak kepakai, jadi lembap banget. Lumayan sih energi yang terkuras di situ. Tapi jadinya bagus buat adegan karena ceritanya lagi seperti itu,” ungkap sutradara Guntur Soeharjanto. (Aprina Damayanti)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
