Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2024
Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2024

JAFF 2024 Merayakan Dian Sastro

Medcom • 08 November 2024 23:00
Jakarta: JAFF Festival ke-19 akan hadir dengan wajah baru. JAFF tahun ini mengangkat tema yang bertajuk Metanoia dan digelar pada 30 November-7 Desember 2024.
 
Festival ini sendiri akan bergulir di Empire XXI, LPP Yogyakarta dan Artotel Sweet Bianti. Acara ini didukung dengan beberapa partner yang mendukung seperti Kementrian Kebudayaan Republik Indonesia, LPDP, Dana Indonesiana, XXI, Klik Film, Dinas kebudayaan Daera Istimewa Yogyakarta, Lembaga Sensor Film,Tix id, BSM Rental, Artotel Sweet Bianti, ATM Productions, Citraweb dan Citra Net.
 
Acara JAFF ke-19 tahun ini akan dihadiri oleh beberapa jajaran mulai dari Direktur JAFF ke-19 Ifa Isfansyah, Direktur JAFF Market Linda Gozali, Direktur Program JAFF Alexander Mathius, Sutradara dan Penulis Riri Riza, dan Meira Anastasia selaku Produser, Gita Farah dan Dipha Andhika. Perwakilan Juri JAFF seperti Gina S Nur, aktor dan penyanyi Sal Priadi dan Chicco Kurniawan.

JAFF ke-19 memilih tema Metanoia karena adanya perubahan pikiran dan refleksi terhadap apa yang sudah dilakukan dengan menghadirkan perubahan yang berpengaruh terhadap sinema tersebut.
 
“Kita menginisasi ini sebagai, festival yang lebih berbasis pada community, atau film Komunitas yang didirikan lebih dari 70 Film komunitas di Jogja, kita tidak pernah berpikir bahwa festival ini akan bisa berimpact sedemikian besar terhadap industrinya," kata direktur JAFF Ifa Isfansyah.
 
Festival film tersebut menjadi penghubung dan sekaligus pertemuan antara bakat baru, komunitas, pelaku film profesional di bidang industrinya. Pada festival ini tidak lupa hadir JAFF Market yang menjadi event industrial. Event yang berlangsung 3-5 Desember 2024 ini dipimpin oleh Linda Ghozali.
 
baca juga: 7 Rekomendasi Film yang Tampilkan Keindahan Alam Indonesia

 
"Di Indonesia ini sebelumnya belum pernah ada film market. Jadi JAFF ini merupakan inisiasi yang sangat berani dan sangat menantang, sangat penuh dengan segala sesuatu yang terus masih berkembang, bergulir sampai saya yakin pada saat kita buka ataupun kita tutup, Film Festival dan JAFF Market ini sendiri pertumbuhan itu tidak akan berhenti disitu saja," kata Linda.
 
Diketahui jika Miles Film turut berpartisipasi dalam pelaksanaan JAFF Festival tahun ini. Hal ini diungkapkan oleh perwakilan dari Miles Film, Riri Riza. Riri mengapresiasi inisiatif dari JAFF dan JAFF Market untuk memiliki gagasan yang bertujuan memperkenalkan sinema di Asia Tenggara.
 
“Kami, saya dan Mira Lesmana dari Miles sebenarnya sangat excited, gitu ya sangat merasa bahwa ini adalah momentum yang tepat untuk film Indonesia," kata Riri.
 
Program JAFF ke -19 Tahun ini dibeberkan oleh Direktur Program JAFF, Alexander Mathius. Pada acara JAFF ke-19 akan berkolaborasi bersama Rapot Podcast yang diharapkan dapat memeriahkan perhelatan JAFF ke-19 tahun ini. Platform katalog servis ternama Letterboxd juga turut bekerja sama dalam perhelatan JAFF ke-19 tahun ini.
 
Pada acara tersebut akan dihadirkan band Lomba Sihir, Bumper yang dikaryakan oleh seniman Dani Huda. Hadirnya Forum Komunitas akan memberikan warna pada perhelatan JAFF Festival tahun ini.
 
Tidak lupa akan ada Spesial Program Workshop yang dikhususkan untuk perfilman seperti Acting, Script Writing dan Production Culture Research yang akan dipimpin orang-orang yang berpengalaman dalam dunia perfilman yang sesuai dengan bidangnya.
 
Public Lecture dan Talks hadir dalam acara JAFF Ke-19 tahun ini dengan menghadirkan beberapa program yang menarik. Dalam Workshop ini akan ada enam awards, mulai dari Student, Geber,Indonesia Screen Awards, Blencong, Netpac, Main Competition.
 
Hadirnya Program A Sea to Remember: Sea Short yang akan bergulir di XXI, menghadirkan film seperti; Glorious Nightfall (Vietnam), Laila (Indonesia), Peaceland (Malaysia), Please Keep This Copy (Philippines), The Last Visit (Estonia & Thailand).
 
Special Screening dalam bentuk serial drama yang bekerjasama dengan VIU yang bertajuk “Aku tak membenci hujan”. Bride Kidnapping, film dari Kazakhstan akan ditampilkan pada perhelatan JAFF ke-19  dan akan masih banyak lagi film yang akan tampil dan turut meramaikan perhelatan tersebut.
 
JAFF ke-19 tidak lupa merayakan perjalanan karier dari Dian Sastrowardoyo selama 25 tahun lamanya di dunia perfilman. Akan ada film panjang dan film pendek hasil karya Dian Sastrowardoyo. Acara tribute kepada sineas Hendrick Gozali akan dihadirkan pada perhelatan JAFF ke-19. (Victor Rodam)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan