Konferensi pers film Mars (Foto:Metrotvnews.com/Dwi Ayu R)
Konferensi pers film Mars (Foto:Metrotvnews.com/Dwi Ayu R)

Film "Mars," Perjuangan Ibu Buta Huruf Kuliahkan Anak di Oxford

Dwi Ayu Rochani • 23 Desember 2014 10:50
medcom.id, Jakarta: Kinaryosih mendapat peran menantang di film "Mars." Film yang baru akan diproduksi awal 2015 ini disebut Kinaryosih, sangat mengharukan.
 
"Awal baca skenarionya, aku sampai menangis karena ceritanya bagus banget. Ini juga film berbeda buat aku, dan menjadi tantangan untuk memerankan sosok wanita miskin," kata Kinaryosih.
 
Film "Mars" mengisahkan perjuangan seorang ibu bernama Tupon (Kinaryosih) dalam membesarkan  puterinya yang bernama Sekar Palupi. Di tengah hidup serba kekurangan, dan kondisi Tupon yang miskin serta buta huruf, Tupon berusaha memberikan pendidikan terbaik untuk anak perempuannya.

Tupon ingin menjadikan anak perempuannya seperti Mars, yang tampak paling bersinar di langit di antara bintang-bintang lainnya.
 
Penulisan naskah film yang diangkat dari novel Aishworo Ang ini digarap oleh John De-Rantau. Sutradara film "Denias" dan "Senadung di Atas Awan" itu sebelumnya tak pernah menulis skenario untuk film selain garapannya.
 
"Saya jarang sekali mau membikinkan skenario. Ini film pertama kali saya menuliskan naskah untuk orang lain, karena cerita ini sangat inpiratif. Terutama bagi para ibu," ucap John di acara syukuran film "Mars," di Mall Central Park, Jakarta Barat, Senin (22/12/2014).
 
Film "Mars" diproduksi Multi Buana Kreasindo dan Leica Production. Duduk di kursi sutradara Sahrul Gibran, dan Andy Shafik sebagai produser. Film ini dijadwalkan tayang pada 2015.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ROS)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan