Film Dilan 1990 dan Dilan 1991, beserta Milea yang akan dirilis tahun depan, diadaptasi dari novel trilogi laris Dilan-Milea karya Pidi Baiq. Film pertama memotret pertemuan Dilan, remaja anggota geng motor yang pandai bersilat lidah dengan kata-kata rayuan, dengan Milea, gadis menarik yang baru saja pindah sekolah dari Jakarta.
Milea bahagia dan merasa dicintai dengan bentuk perhatian Dilan yang unik. Namun dalam film kedua, sama seperti novelnya, situasi itu berubah dalam hitungan bulan. Ada hal-hal yang membuat Milea kerap bersedih. Dilan juga menghadapi sesuatu, yang nantinya akan diceritakan lebih lanjut dalam film ketiga.
Menurut Iqbaal, dia penasaran dengan reaksi orang-orang yang dulu hanya menonton Dilan 1990 dan kini akan menonton Dilan 1991, terutama karena karakter setiap tokoh lebih ditonjolkan.
"Dilan di sini lebih manusiawi ketimbang Dilan 1990," kata Iqbaal usai gala premier di Bandung.
"Dalam Dilan 1991, terlihat bahwa Dilan punya emosi yang nyambung dan dirasakan manusia biasa sehari-hari. Kalau dari segi karakter, banyak nilai yang bisa diambil. Karena itu, saya sangat gembira. Saya penasaran gimana melihat reaksi orang-orang atas karakter ini," tuturnya.
Dalam Dilan 1991, Iqbaal kembali beradu akting dengan Vanesha Prescilla sebagai Dilan dan Milea. Sejumlah pemain pendukung yang terlibat antara lian Ira Wibowo, Happy Salma, Yoriko Angeline, Zulfa Maharani, Giulio Parengkuan, Farhan, Bucek Depp, Maudy Koesnaedy, Ence Bagus, Jerome Kurnia, dan Zara JKT48. Fajar Bustomi menjadi sutradara bersama Pidi Baiq dengan naskah adaptasi tulisan Titien Wattimena.
Dilan 1991 akan tayang reguler di bioskop mulai 28 Februari 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id