YOUR FASHION
Satu Dekade Abitkain, Merayakan Ulos dalam Gaya Modern di Panggung Global
A. Firdaus
Rabu 10 September 2025 / 10:10
Bali: Ketika tradisi bertemu dengan modernitas, lahirlah karya yang bukan hanya indah dipandang, tetapi juga sarat makna. Itulah yang ditawarkan Abitkain, label mode berbasis tenun ulos asal Batak yang genap merayakan satu dekade perjalanannya di industri fashion Indonesia.
Sejak berdiri pada 2015, Abitkain telah menjadi pionir dalam mengangkat ulos dari kain adat yang sakral, menjadi karya busana kontemporer yang versatile dan relevan untuk berbagai kesempatan.
Ulos, bagi masyarakat Batak, bukan sekadar kain. Ini adalah doa, simbol kasih, sekaligus pengingat perjalanan hidup manusia. Melalui sentuhan desain modern, Abitkain menghadirkan ulos sebagai fashion statement yang bisa dikenakan siapa saja, dari panggung runway hingga keseharian.
“Bagi saya, ulos memiliki kekuatan untuk melampaui batas. Tidak hanya milik satu suku, tetapi bisa menjadi bagian dari cerita siapa saja yang ingin merayakan identitas dan keindahan budaya,” ungkap Erfan Ucok, Founder Abitkain dalam keterangan pers.
Baca juga: Nggak Bikin Gerah! Ini Warna Pakaian yang Tidak Menyerap Panas
Perayaan satu dekade Abitkain semakin spesial dengan partisipasi mereka dalam Market Find Expo 2025, ajang bergengsi yang digelar di International Convention Center Bali, 5-6 September 2025. Sebagai platform internasional, expo ini membuka jalan bagi pelaku UKM untuk menjangkau pasar global, dan Abitkain membuktikan bahwa karya berbasis budaya lokal mampu tampil kompetitif di ranah dunia.
Puncak perayaan ditandai dengan fashion show pada 6 September, di mana Abitkain mempersembahkan 8 koleksi terbaru bertema: Celebrating Heritage in Modern Style. Koleksi ini mengukuhkan visinya: menghadirkan ulos bukan hanya sebagai wastra adat, tetapi juga sebagai elemen mode penuh karakter, berdaya pakai, dan timeless.
Sejak 2015, Abitkain konsisten menempatkan ulos dalam konteks gaya hidup modern. Dengan detail desain yang segar, cutting kontemporer, hingga styling yang bold, Abitkain berhasil menjembatani masa lalu dan masa kini, membawa ulos lebih dekat pada generasi muda dan pasar internasional.
“Perjalanan satu dekade ini hanyalah awal. Saya berharap ulos terus hadir sebagai karya yang hidup, menyeberangi generasi, dan dirayakan di panggung dunia,” tambah Erfan.
Dengan semangat 'Let us celebrating the heritage in modern style - Horas!' Abitkain mengajak publik untuk mendukung karya anak bangsa. Tidak hanya menjaga kekayaan budaya tetap hidup, tetapi juga membawanya melangkah lebih jauh, hingga menjadi bagian dari fashion global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Sejak berdiri pada 2015, Abitkain telah menjadi pionir dalam mengangkat ulos dari kain adat yang sakral, menjadi karya busana kontemporer yang versatile dan relevan untuk berbagai kesempatan.
Ulos: Dari tradisi ke fashion statement
Ulos, bagi masyarakat Batak, bukan sekadar kain. Ini adalah doa, simbol kasih, sekaligus pengingat perjalanan hidup manusia. Melalui sentuhan desain modern, Abitkain menghadirkan ulos sebagai fashion statement yang bisa dikenakan siapa saja, dari panggung runway hingga keseharian.
“Bagi saya, ulos memiliki kekuatan untuk melampaui batas. Tidak hanya milik satu suku, tetapi bisa menjadi bagian dari cerita siapa saja yang ingin merayakan identitas dan keindahan budaya,” ungkap Erfan Ucok, Founder Abitkain dalam keterangan pers.
Baca juga: Nggak Bikin Gerah! Ini Warna Pakaian yang Tidak Menyerap Panas
Momen 10 tahun di Bali
Perayaan satu dekade Abitkain semakin spesial dengan partisipasi mereka dalam Market Find Expo 2025, ajang bergengsi yang digelar di International Convention Center Bali, 5-6 September 2025. Sebagai platform internasional, expo ini membuka jalan bagi pelaku UKM untuk menjangkau pasar global, dan Abitkain membuktikan bahwa karya berbasis budaya lokal mampu tampil kompetitif di ranah dunia.
Puncak perayaan ditandai dengan fashion show pada 6 September, di mana Abitkain mempersembahkan 8 koleksi terbaru bertema: Celebrating Heritage in Modern Style. Koleksi ini mengukuhkan visinya: menghadirkan ulos bukan hanya sebagai wastra adat, tetapi juga sebagai elemen mode penuh karakter, berdaya pakai, dan timeless.
Heritage yang dirayakan, gaya yang diperbarui
Sejak 2015, Abitkain konsisten menempatkan ulos dalam konteks gaya hidup modern. Dengan detail desain yang segar, cutting kontemporer, hingga styling yang bold, Abitkain berhasil menjembatani masa lalu dan masa kini, membawa ulos lebih dekat pada generasi muda dan pasar internasional.
“Perjalanan satu dekade ini hanyalah awal. Saya berharap ulos terus hadir sebagai karya yang hidup, menyeberangi generasi, dan dirayakan di panggung dunia,” tambah Erfan.
Horas! Merayakan warisan dalam gaya modern
Dengan semangat 'Let us celebrating the heritage in modern style - Horas!' Abitkain mengajak publik untuk mendukung karya anak bangsa. Tidak hanya menjaga kekayaan budaya tetap hidup, tetapi juga membawanya melangkah lebih jauh, hingga menjadi bagian dari fashion global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0432 [51]
