WISATA
Merayakan Kekayaan dan Keragaman Indonesia lewat Celebrating Diversity
A. Firdaus
Sabtu 20 Maret 2021 / 15:24
Nusa Dua: Jelang dua tahun setelah peluncuran perdana di Nusa Dua, Bali, The Apurva Kempinski Bali kembali memberikan penghormatan kepada kekayaan dan keragaman Indonesia. Melalui program bertajuk Celebrating Diversity.
Program ini berupa kampanye yang menampilkan video klip pendek, yang menunjukkan perayaan keragaman budaya, warisan, dan filosofi Indonesia. Tujuannya, untuk menggaungkan dan menciptakan pengalaman unik bagi para tamu.
“Dengan bangga kami meluncurkan seri video terbaru tentang karakteristik dan keragaman Nusantara. Kampanye ini akan semakin meneguhkan posisi kami sebagai resor mewah terkemuka di Bali," kata Vincent Guironnet, General Manager, The Apurva Kempinski Bali.
Video pendek ini bercerita tentang perjalanan Lady in Red menyusuri empat brand pillar yang membuat The Apurva Kempinski Bali unik: Spectacular, Sensational, Curated dan Serene.
Karakteristik unik inilah yang membedakan resor bintang lima ini dari para pesaingnya. Di mana esensi tradisional Indonesia yang erat dengan tradisi dan budaya, berpadu dengan kemewahan Eropa klasik khas Kempiski serta keramahan khas Bali.
Ruang lobby The Apurva Kempinski Bali. (Foto: The Apurva Kempinski Bali)
Selain mengedepankan filosofi dari resor ini, program Celebrating Diversity adalah sebuah penghormatan akan keragaman bangsa dan budaya, yang terhimpun dalam 17.500 pulau dan dihuni oleh 300 kelompok etnis dengan 750 bahasa yang berbeda.
Kekayaan ini tercermin dalam semboyan resmi bangsa Indonesia, 'Bhinneka Tunggal Ika' yang dicetuskan pada zaman Kerajaan Majapahit. Di bawah kepemerintahan Hayam Wuruk, Kerajaan Majapahit menjadi pemersatu kepulauan Indonesia yang meninggalkan warisan di dunia seni, desain dan arsitektur sampai saat ini.
Segala aspek di The Apurva Kempinski Bali ini merupakan refleksi dari budaya, warisan, dan filosofi dari era Kerajaan Majapahit, yang merupakan cikal bakal dari negara Indonesia.
Terlihat dari konsep arsitektur yang terinspirasi dari keindahan alam dan pura di Pulau Dewata. Desain interior yang sarat akan seni Nusantara karya pengrajin terbaik Indonesia, dan tidak lupa, ragam talenta tim dari The Apurva Kempinski Bali dengan kehangatan dan keramahan terbaik ciri khas Indonesia.
Grand Staircase (Foto: The Apurva Kempinski Bali)
Dengan 475 kamar yang tertata rapi, suite yang ikonik, dan vila yang eksklusif, enam restoran termasuk restoran akuarium pertama di Bali, spa yang terhitung istimewa dan telah memenangkan penghargaan kelas dunia, hingga fitness centre dengan pemandangan laut, plus koleksi ruang pertemuan termasuk ballroom seluas 1.076 meter persegi, The Apurva Kempinski Bali menawarkan para tamu berbagai pilihan yang membuat setiap pengalaman terasa unik.
"Dari kuliner dan filosofi seni dan arsitekturnya, Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya dan beragam di mana semuanya terkoneksi dalam harmoni. Di The Apurva Kempinski Bali, kami merayakan kekayaan ini setiap hari, dengan ritual-ritual dan pengalaman unik yang membuat tamu terpikat dengan jiwa dari destinasi itu sendiri,” kata Guironnet.
“Saat Bali mulai melonggarkan batasan perjalanannya, kami berharap dapat segera menyambut para tamu dar berbagai belahan dunia ke resor kami," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Program ini berupa kampanye yang menampilkan video klip pendek, yang menunjukkan perayaan keragaman budaya, warisan, dan filosofi Indonesia. Tujuannya, untuk menggaungkan dan menciptakan pengalaman unik bagi para tamu.
“Dengan bangga kami meluncurkan seri video terbaru tentang karakteristik dan keragaman Nusantara. Kampanye ini akan semakin meneguhkan posisi kami sebagai resor mewah terkemuka di Bali," kata Vincent Guironnet, General Manager, The Apurva Kempinski Bali.
Video pendek ini bercerita tentang perjalanan Lady in Red menyusuri empat brand pillar yang membuat The Apurva Kempinski Bali unik: Spectacular, Sensational, Curated dan Serene.
Karakteristik unik inilah yang membedakan resor bintang lima ini dari para pesaingnya. Di mana esensi tradisional Indonesia yang erat dengan tradisi dan budaya, berpadu dengan kemewahan Eropa klasik khas Kempiski serta keramahan khas Bali.
Ruang lobby The Apurva Kempinski Bali. (Foto: The Apurva Kempinski Bali)
Selain mengedepankan filosofi dari resor ini, program Celebrating Diversity adalah sebuah penghormatan akan keragaman bangsa dan budaya, yang terhimpun dalam 17.500 pulau dan dihuni oleh 300 kelompok etnis dengan 750 bahasa yang berbeda.
Kekayaan ini tercermin dalam semboyan resmi bangsa Indonesia, 'Bhinneka Tunggal Ika' yang dicetuskan pada zaman Kerajaan Majapahit. Di bawah kepemerintahan Hayam Wuruk, Kerajaan Majapahit menjadi pemersatu kepulauan Indonesia yang meninggalkan warisan di dunia seni, desain dan arsitektur sampai saat ini.
Segala aspek di The Apurva Kempinski Bali ini merupakan refleksi dari budaya, warisan, dan filosofi dari era Kerajaan Majapahit, yang merupakan cikal bakal dari negara Indonesia.
Terlihat dari konsep arsitektur yang terinspirasi dari keindahan alam dan pura di Pulau Dewata. Desain interior yang sarat akan seni Nusantara karya pengrajin terbaik Indonesia, dan tidak lupa, ragam talenta tim dari The Apurva Kempinski Bali dengan kehangatan dan keramahan terbaik ciri khas Indonesia.
Grand Staircase (Foto: The Apurva Kempinski Bali)
Dengan 475 kamar yang tertata rapi, suite yang ikonik, dan vila yang eksklusif, enam restoran termasuk restoran akuarium pertama di Bali, spa yang terhitung istimewa dan telah memenangkan penghargaan kelas dunia, hingga fitness centre dengan pemandangan laut, plus koleksi ruang pertemuan termasuk ballroom seluas 1.076 meter persegi, The Apurva Kempinski Bali menawarkan para tamu berbagai pilihan yang membuat setiap pengalaman terasa unik.
"Dari kuliner dan filosofi seni dan arsitekturnya, Indonesia adalah negara kepulauan yang kaya dan beragam di mana semuanya terkoneksi dalam harmoni. Di The Apurva Kempinski Bali, kami merayakan kekayaan ini setiap hari, dengan ritual-ritual dan pengalaman unik yang membuat tamu terpikat dengan jiwa dari destinasi itu sendiri,” kata Guironnet.
“Saat Bali mulai melonggarkan batasan perjalanannya, kami berharap dapat segera menyambut para tamu dar berbagai belahan dunia ke resor kami," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0393 [53]