Melbourne: Sebuah kota semakin maju dengan sarana transportasi yang mumpuni. Ini bisa dibuktikan dari Melbourne, Australia. Melbourne yang merupakan bagian dari Negara Bagian Victoria dan memiliki populasi mencapai 5,07 juta jiwa itu, menjadikan Indonesia sebagai negara penting.
Namun satu hal menarik dari Melbourne adalah keberadaan trem di tengah jalan mereka. Itu bukanlah sebuah sembarangan kendaraan transportasi.
Tidak hanya warga setempat, keberadaan trem ini juga mempermudah para wisatawan yang datang ke Melbourne. Pemerintah kota memberikan zona trem gratis yang melintas antara Queen Victoria Market, ke Docklands, Spring Street, Flinder Street Station dan Federation Square.
.jpeg)
(Pada tahun 1906 sistem trem listrik dibuka di St Kilda dan Essendon, menandai dimulainya pengoperasian berkelanjutan trem listrik di Melbourne. Foto: Dok. Medcom.id/Fajar Nugraha)
Adapun warga yang ingin memanfaatkan trem gratis ini tidak perlu menunjukkan kartu Myki. Mereka hanya naik dengan gratis dengan catatan hanya rute turis.
Sementara bagi yang ingin menggunakan kartu Myki, bisa membeli dengan AUSD10 atau sekitar Rp101 ribu. Myki yang berbayar menjadi bentuk pembelajaran untuk bepergian dengan kereta api, trem, dan bus di Melbourne dan banyak wilayah di kawasan Victoria.
Tidak hanya itu, Myki juga tersedia dalam bentuk mobile. Mobile Myki adalah bentuk digital yang bisa dibeli di Google play.
Jaringan trem ini berpusat di sekitar kawasan pusat bisnis Melbourne (CBD) dan terdiri dari 1.763 halte trem di 24 rute, dengan 493 trem dan jalur trem ganda sepanjang 250 kilometer yang melayani 206 juta penumpang sepanjang tahun 2017- 2018.
.jpeg)
(Pemerintah kota di Melbourne, Australia memberikan zona trem gratis yang melintas antara Queen Victoria Market, ke Docklands, Spring Street, Flinder Street Station dan Federation Square. Foto: Dok. Medcom.id/Fajar Nugraha)
Trem telah beroperasi terus menerus di Melbourne sejak tahun 1885 di mana jalur trem kuda di Fairfield dibuka pada tahun 1884, tetapi merupakan layanan yang tidak teratur. Sejak saat itu, iklan-iklan tersebut menjadi bagian khas dari karakter dan fitur Melbourne dalam periklanan pariwisata dan perjalanan.
Sistem trem kabel Melbourne dibuka pada 1885, dan diperluas menjadi salah satu yang terbesar di dunia, dengan jalur ganda sepanjang 75 kilometer. Jalur trem listrik pertama dibuka pada tahun 1889, tetapi ditutup hanya beberapa tahun kemudian pada tahun 1896.
Pada tahun 1906 sistem trem listrik dibuka di St Kilda dan Essendon, menandai dimulainya pengoperasian berkelanjutan trem listrik di Melbourne. Kini, trem menjadi andalan bagi rakyat dalam beraktivitas dalam kehidupannya. Bagaimana, mau coba trem di Melbourne? Silahkan dicoba ini dan nikmati untuk mencoba trem.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Namun satu hal menarik dari Melbourne adalah keberadaan trem di tengah jalan mereka. Itu bukanlah sebuah sembarangan kendaraan transportasi.
Tidak hanya warga setempat, keberadaan trem ini juga mempermudah para wisatawan yang datang ke Melbourne. Pemerintah kota memberikan zona trem gratis yang melintas antara Queen Victoria Market, ke Docklands, Spring Street, Flinder Street Station dan Federation Square.
.jpeg)
(Pada tahun 1906 sistem trem listrik dibuka di St Kilda dan Essendon, menandai dimulainya pengoperasian berkelanjutan trem listrik di Melbourne. Foto: Dok. Medcom.id/Fajar Nugraha)
Adapun warga yang ingin memanfaatkan trem gratis ini tidak perlu menunjukkan kartu Myki. Mereka hanya naik dengan gratis dengan catatan hanya rute turis.
Sementara bagi yang ingin menggunakan kartu Myki, bisa membeli dengan AUSD10 atau sekitar Rp101 ribu. Myki yang berbayar menjadi bentuk pembelajaran untuk bepergian dengan kereta api, trem, dan bus di Melbourne dan banyak wilayah di kawasan Victoria.
Tidak hanya itu, Myki juga tersedia dalam bentuk mobile. Mobile Myki adalah bentuk digital yang bisa dibeli di Google play.
Jaringan trem ini berpusat di sekitar kawasan pusat bisnis Melbourne (CBD) dan terdiri dari 1.763 halte trem di 24 rute, dengan 493 trem dan jalur trem ganda sepanjang 250 kilometer yang melayani 206 juta penumpang sepanjang tahun 2017- 2018.
.jpeg)
(Pemerintah kota di Melbourne, Australia memberikan zona trem gratis yang melintas antara Queen Victoria Market, ke Docklands, Spring Street, Flinder Street Station dan Federation Square. Foto: Dok. Medcom.id/Fajar Nugraha)
Trem telah beroperasi terus menerus di Melbourne sejak tahun 1885 di mana jalur trem kuda di Fairfield dibuka pada tahun 1884, tetapi merupakan layanan yang tidak teratur. Sejak saat itu, iklan-iklan tersebut menjadi bagian khas dari karakter dan fitur Melbourne dalam periklanan pariwisata dan perjalanan.
Sistem trem kabel Melbourne dibuka pada 1885, dan diperluas menjadi salah satu yang terbesar di dunia, dengan jalur ganda sepanjang 75 kilometer. Jalur trem listrik pertama dibuka pada tahun 1889, tetapi ditutup hanya beberapa tahun kemudian pada tahun 1896.
Pada tahun 1906 sistem trem listrik dibuka di St Kilda dan Essendon, menandai dimulainya pengoperasian berkelanjutan trem listrik di Melbourne. Kini, trem menjadi andalan bagi rakyat dalam beraktivitas dalam kehidupannya. Bagaimana, mau coba trem di Melbourne? Silahkan dicoba ini dan nikmati untuk mencoba trem.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)