WISATA

Mengapa Pencahayaan di Hotel Cenderung Redup?

A. Firdaus
Jumat 21 Februari 2025 / 15:11
Jakarta: Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa kamar hotel seringkali tampak remang-remang dibandingkan dengan rumahmu? Meskipun ini mungkin menjelaskan alasan praktis di balik pencahayaan redup, ada hal lain yang perlu dipertimbangkan tentang bagaimana hal itu memengaruhi masa staycation-mu.

Hotel seringkali menggunakan pencahayaan yang lebih redup dibandingkan dengan rumah atau perkantoran. Hal ini bukan tanpa alasan, melainkan hasil dari perencanaan yang matang untuk menciptakan pengalaman menginap yang nyaman bagi para tamu.

Melansir berbagai sumber, berikut beberapa faktor utama yang menyebabkan lampu di hotel tidak terlalu terang:
 

1. Menciptakan suasana nyaman dan relaks


Salah satu alasan utama pencahayaan di hotel dibuat redup adalah untuk menciptakan suasana yang lebih hangat dan menenangkan. Hotel dirancang sebagai tempat istirahat dan relaksasi, sehingga pencahayaan yang terlalu terang dapat mengganggu kenyamanan tamu.

Warna cahaya yang sering digunakan adalah kuning atau warm white. Keduanya memberikan efek lebih menenangkan dibandingkan cahaya putih yang lebih terang.
 

2. Desain interior dan estetika


Pencahayaan yang redup juga merupakan bagian dari strategi desain interior hotel. Cahaya yang terlalu terang bisa membuat ruangan terasa steril dan kurang estetis.

Sebaliknya, pencahayaan lembut dengan penempatan lampu yang strategis dapat memberikan kesan mewah dan elegan. Desain ini sering diterapkan di area lobi, restoran, dan kamar untuk menciptakan nuansa eksklusif dan menarik.
 

3. Efisiensi energi dan penghematan biaya


Hotel adalah bangunan yang menggunakan listrik dalam jumlah besar untuk berbagai keperluan, termasuk pencahayaan. Dengan menggunakan lampu yang lebih redup atau lampu hemat energi, hotel dapat mengurangi konsumsi listrik dan menekan biaya operasional.

Beberapa hotel juga menggunakan sensor cahaya atau sistem pencahayaan otomatis untuk menyesuaikan intensitas cahaya sesuai kebutuhan.


4. Menjaga privasi tamu


Pencahayaan yang terlalu terang dapat mengganggu privasi tamu, terutama di area koridor dan kamar. Cahaya redup membantu menciptakan batas antara ruang publik dan pribadi serta memberikan suasana yang lebih intim bagi para tamu yang menginap.

Hal ini juga berlaku di area luar hotel, seperti taman atau kolam renang, di mana pencahayaan yang lembut menciptakan suasana yang lebih tenang.
 

5. Jenis lampu yang digunakan


Hotel umumnya menggunakan lampu dengan intensitas rendah dan warna hangat untuk menambah kenyamanan visual. Beberapa jenis lampu yang sering digunakan antara lain:

- Lampu LED warm white untuk area kamar tidur.

- Lampu indirect lighting di dinding atau plafon untuk memberikan efek pencahayaan lembut.

- Lampu meja atau lampu baca untuk keperluan membaca tanpa mengganggu kenyamanan.

Pencahayaan redup di hotel bukanlah kebetulan, melainkan bagian dari strategi desain yang bertujuan untuk menciptakan kenyamanan, estetika, dan efisiensi energi.

Jika kamu merasa cahaya di kamar terlalu redup, hotel biasanya menyediakan lampu tambahan seperti lampu meja atau lampu baca yang dapat digunakan sesuai kebutuhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH