WISATA
Ingat! Tempat Wisata Cimory Ganti Nama Jadi Dairyland
Elang Riki Yanuar
Sabtu 31 Desember 2022 / 15:56
Jakarta: Menjelang tahun 2023, Cimory Group melakukan perubahan besar dalam lini destinasi wisata mereka. Per tanggal 1 Januari 2023, Divisi Hospitality Cimory Group secara resmi berganti nama dari awalnya bernama "Cimory" menjadi "Dairyland".
Meski berganti nama, manajemen memastikan perubahan ini tidak susunan manajemen, kepemilikan, dan pelayanan kepada pengunjung. Perubahan ini didasari oleh rencana Cimory Group dalam meningkatkan pengembangan bisnis Divisi Hospitality atau Divisi 2 yang mengelola taman wisata edukasi.
Pembentukan divisi 2 dimulai pada tahun 2006 yang diawali dengan pembukaan Cimory Mountain View di Puncak, Bogor. Mereka kemudian membuka brand baru seperti Cimory Riverside (2012), Cimory on the Valley (2013), Cimory Dairyland Prigen (2019), Cimory Dairyland Puncak (2021) dan Cepogo Cheese Park (2022)
Perubahan nama divisi 2 ini juga sebagai upaya Cimory Group untuk menghindari kesalahan penyebutan brand Cimory, yang merupakan umbrella brand Divisi 1 dan Divisi 2. Sebelumnya, divisi 1 Cimory Group yang merupakan divisi manufaktur produk olahan susu dan makanan berbasis protein telah melakukan IPO pada tahun 2021. Sedangkan Divisi 2 atau Divisi Hospitality tidak termasuk dalam perusahaan yang telah IPO.
"Penamaan baru kami anggap sebagai semangat baru di tahun baru bagi Divisi Dairyland untuk terus meningkatkan customer experience bagi masyarakat Indonesia," kata Adri Lazuardi selaku Direktur PT Wisata Sapta Pesona dalam keterangan tertulisnya.
Layanan wisata Dairyland dipastikan tidak berubah dari sebelumnya. Menghadirkan rekreasi keluarga seperti memerah susu sapi, belajar membuat susu dan yoghurt, atau berkeliling peternakan.
"Melalui wahana seperti Milk Museum, Cow Milking, dan berbagai wahana bertema peternakan lainnya, Dairyland ingin mengajak pengunjung, khususnya anak-anak, untuk belajar mencintai makhluk hidup dan alam," paparnya.
Dairyland merupakan salah satu pengelola destinasi wisata terbesar di Indonesia. Saat ini menaungi enam kawasan rekreasi dengan konsep beragam di berbagai daerah di Indonesia seperti Dairyland Mountain View (sebelumnya bernama Cimory Mountain View), Dairyland Riverside (sebelumnya bernama Cimory Riverside), Dairyland Farm Theme Park, Puncak (sebelumnya bernama Cimory Dairyland Puncak).
Ada juga Dairyland Farm Theme Park, Prigen (sebelumnya bernama Cimory Dairyland Prigen), Dairyland on The Valley (sebelumnya bernama Cimory on The Valley), dan Cepogo Cheese Park di Boyolali yang baru dibuka pada 12 Desember 2022.
"Tahun 2023 juga menandai penguatan merek Dairyland di Indonesia dengan adanya rencana ekspansi dengan mendirikan beberapa tempat baru di berbagai daerah di Indonesia seperti Puncak, BSD City, Lembang, Bali dan Malino. Kami berharap di tahun-tahun selanjutnya, Dairyland dapat memperluas cakupan taman rekreasi edukatif untuk dapat dimanfaatkan oleh lebih banyak keluarga dan anak-anak di Indonesia," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(ELG)
Meski berganti nama, manajemen memastikan perubahan ini tidak susunan manajemen, kepemilikan, dan pelayanan kepada pengunjung. Perubahan ini didasari oleh rencana Cimory Group dalam meningkatkan pengembangan bisnis Divisi Hospitality atau Divisi 2 yang mengelola taman wisata edukasi.
Pembentukan divisi 2 dimulai pada tahun 2006 yang diawali dengan pembukaan Cimory Mountain View di Puncak, Bogor. Mereka kemudian membuka brand baru seperti Cimory Riverside (2012), Cimory on the Valley (2013), Cimory Dairyland Prigen (2019), Cimory Dairyland Puncak (2021) dan Cepogo Cheese Park (2022)
Perubahan nama divisi 2 ini juga sebagai upaya Cimory Group untuk menghindari kesalahan penyebutan brand Cimory, yang merupakan umbrella brand Divisi 1 dan Divisi 2. Sebelumnya, divisi 1 Cimory Group yang merupakan divisi manufaktur produk olahan susu dan makanan berbasis protein telah melakukan IPO pada tahun 2021. Sedangkan Divisi 2 atau Divisi Hospitality tidak termasuk dalam perusahaan yang telah IPO.
"Penamaan baru kami anggap sebagai semangat baru di tahun baru bagi Divisi Dairyland untuk terus meningkatkan customer experience bagi masyarakat Indonesia," kata Adri Lazuardi selaku Direktur PT Wisata Sapta Pesona dalam keterangan tertulisnya.
Layanan wisata Dairyland dipastikan tidak berubah dari sebelumnya. Menghadirkan rekreasi keluarga seperti memerah susu sapi, belajar membuat susu dan yoghurt, atau berkeliling peternakan.
"Melalui wahana seperti Milk Museum, Cow Milking, dan berbagai wahana bertema peternakan lainnya, Dairyland ingin mengajak pengunjung, khususnya anak-anak, untuk belajar mencintai makhluk hidup dan alam," paparnya.
Dairyland merupakan salah satu pengelola destinasi wisata terbesar di Indonesia. Saat ini menaungi enam kawasan rekreasi dengan konsep beragam di berbagai daerah di Indonesia seperti Dairyland Mountain View (sebelumnya bernama Cimory Mountain View), Dairyland Riverside (sebelumnya bernama Cimory Riverside), Dairyland Farm Theme Park, Puncak (sebelumnya bernama Cimory Dairyland Puncak).
Ada juga Dairyland Farm Theme Park, Prigen (sebelumnya bernama Cimory Dairyland Prigen), Dairyland on The Valley (sebelumnya bernama Cimory on The Valley), dan Cepogo Cheese Park di Boyolali yang baru dibuka pada 12 Desember 2022.
"Tahun 2023 juga menandai penguatan merek Dairyland di Indonesia dengan adanya rencana ekspansi dengan mendirikan beberapa tempat baru di berbagai daerah di Indonesia seperti Puncak, BSD City, Lembang, Bali dan Malino. Kami berharap di tahun-tahun selanjutnya, Dairyland dapat memperluas cakupan taman rekreasi edukatif untuk dapat dimanfaatkan oleh lebih banyak keluarga dan anak-anak di Indonesia," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0477 [53]
