WISATA

Tren Pariwisata Indonesia 2025

Medcom
Rabu 12 Februari 2025 / 13:24
Jakarta: Lanskap pariwisata Indonesia terus berkembang, dengan semakin banyak wisatawan internasional berkunjung ke Indonesia dan wisatawan lokal yang aktif bepergian ke kota-kota di Asia Tenggara

Menurut data Airbnb 2025 diprediksi akan membawa perubahan menarik, terutama di kalangan Gen Z yang gemar mencari pengalaman unik, petualangan baru, serta berkelanjutan.

Asia Tenggara masih menjadi tujuan favorit wisatawan Indonesia, dengan Kuala Lumpur dan Bangkok sebagai dua kota internasional yang paling sering dipesan. Kedua kota ini menawarkan kombinasi unik antara atraksi budaya, pusat perbelanjaan kelas dunia, dan ragam kuliner yang menarik.
 

Destinasi favorit wisatawan Indonesia:



(Kuala Lumpur, Malaysia masih menjadi destinasi favorit wisatawan Indonesia dalam data yang dipaparkan Airbnb. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
 
  1. 1. Kuala Lumpur, Malaysia
  2. 2. Bangkok, Thailand
  3. 3. Distrik Timur Laut Pulau Penang, Malaysia
  4. 4. Wilayah Melbourne Raya, Australia
  5. 5. Johor Bahru, Malaysia
  6. 6. Wilayah Sydney Raya, Australia
  7. 7. Petaling, Malaysia
  8. 8. Chuo, Jepang
  9. 9. London, Inggris
  10. 10. Distrik Mapo, Korea Selatan

Sehubungan dengan tren turis masuk (inbound), Bali masih menjadi magnet utama bagi wisatawan mancanegara. Namun, pasar online untuk homestay ini juga melihat peningkatan minat wisatawan untuk menjelajahi daerah lainnya seperti Kabupaten Lombok Tengah, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Manggarai Barat.

Jaringan pasar daring dan penginapan rumahan ini juga mencatat pertumbuhan sepanjang 2024, dengan perjalanan grup (3 orang atau lebih) di Indonesia menjadi tren utama – pemesanan untuk kelompok besar meningkat lebih dari 30 persen, karena teman, rekan kerja, dan komunitas hobi semakin memilih pengalaman bersama yang berkesan4.

Baca juga: Kemenpar Fokus Dongkrak Kebersihan di Tiap Destinasi, Dukung Pariwisata Berkelanjutan

Wisatawan Gen Z juga mendominasi pemesanan di pasar online untuk homestay ini meningkat hampir 2 kali lipat dibandingkan pada tahun 20235. Generasi ini biasanya menyukai pengalaman unik dan berkesan, didorong oleh keinginan untuk mengeksplorasi budaya baru, mendukung keberlanjutan, dan menjelajahi destinasi yang jarang dikunjungi. 

Preferensi wisatawan juga terus berkembang dengan permintaan untuk kategori seperti Tropical, Amazing Pools, Beach, dan Surfing yang terus meningkat.

Dengan semakin populernya pariwisata Indonesia, muncul pula tanggung jawab untuk melindungi dan melestarikan kekayaan alam dan budaya ini. 

Perjalanan yang bertanggung jawab bukan hanya tentang mengurangi dampak lingkungan, tetapi tentang menghormati dan mendukung masyarakat lokal, melestarikan tradisi, dan memastikan bahwa generasi mendatang dapat merasakan keajaiban yang sama. 

Setiap wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, yang melakukan perjalanan di Indonesia turut berperan dalam upaya ini, dengan membuat pilihan yang bijaksana dalam menjaga keindahan alam yang luar biasa dan kekayaan budaya Indonesia untuk tahun-tahun mendatang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH