WISATA
Kembangkan Destinasi Geopark, Kemenparekraf Gandeng Kementerian ESDM
Sandra Odilifia
Jumat 05 Februari 2021 / 11:07
Jakarta: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjalin kerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Kerja sama ini untuk mengembangkan destinasi wisata geopark yang ada di Indonesia.
Saat ini, Indonesia memiliki sekitar 40 geoheritage yang tersebar di berbagai provinsi. Melansir laman resmi Kemenparekraf, Geopark merupakan wilayah geografis terpadu dengan mengedepankan perlindungan lanskap dan situs geologi yang berkelanjutan serta menjaga keseimbangan antara konservasi, edukasi, dan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Dalam pertemuan dengan Menteri ESDM, Arifin Tasrif di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Rabu 3 Februari 2021, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan pertemuan itu membahas potensi wisata yang ada di lokasi Geopark di Tanah Air.
"Kami sepakat fokus dulu untuk pengembangan di beberapa (Geopark) yang dekat dengan destinasi-destinasi yang sudah sentral," kata Sandiaga.
"Kementerian ESDM akan memberikan dukungan pengadaan infrastruktur di kawasan destinasi wisata. Saya menyampaikan harapan dari sektor pariwisata untuk lebih memanfaatkan energi baru dan terbarukan," sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri ESDM Arifin Tasrif menyatakan kolaborasi ini sebagai bentuk dukungan membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, yang terdampak pandemi covid-19.
"Prinsipnya Kementerian ESDM mendukung untuk mempromosikan potensi-potensi wisata kita supaya Indonesia lebih banyak dikenal tapi didukung juga dengan infrastruktur yang baik," ucap Arifin.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Hari Santosa Sungkari, dan Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Ego Syahrial.
Untuk diketahui, dari 40 Geopark yang ada di Indonesia, lima di antaranya telah ditetapkan sebagai situs global geopark oleh UNESCO.
Kelimanya adalah Geopark Batur di Bali, Geopark Gunung Sewu di DI Yogyakarta-Jawa Tengah-Jawa Timur, Geopark Rinjani di Nusa Tenggara Barat, Geopark Ciletuh Pelabuhan Ratu di Jawa Barat, dan Geopark Kaldera Toba di Sumatra Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Saat ini, Indonesia memiliki sekitar 40 geoheritage yang tersebar di berbagai provinsi. Melansir laman resmi Kemenparekraf, Geopark merupakan wilayah geografis terpadu dengan mengedepankan perlindungan lanskap dan situs geologi yang berkelanjutan serta menjaga keseimbangan antara konservasi, edukasi, dan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
Dalam pertemuan dengan Menteri ESDM, Arifin Tasrif di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Rabu 3 Februari 2021, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengatakan pertemuan itu membahas potensi wisata yang ada di lokasi Geopark di Tanah Air.
"Kami sepakat fokus dulu untuk pengembangan di beberapa (Geopark) yang dekat dengan destinasi-destinasi yang sudah sentral," kata Sandiaga.
"Kementerian ESDM akan memberikan dukungan pengadaan infrastruktur di kawasan destinasi wisata. Saya menyampaikan harapan dari sektor pariwisata untuk lebih memanfaatkan energi baru dan terbarukan," sambungnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri ESDM Arifin Tasrif menyatakan kolaborasi ini sebagai bentuk dukungan membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, yang terdampak pandemi covid-19.
"Prinsipnya Kementerian ESDM mendukung untuk mempromosikan potensi-potensi wisata kita supaya Indonesia lebih banyak dikenal tapi didukung juga dengan infrastruktur yang baik," ucap Arifin.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf, Hari Santosa Sungkari, dan Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, Ego Syahrial.
Untuk diketahui, dari 40 Geopark yang ada di Indonesia, lima di antaranya telah ditetapkan sebagai situs global geopark oleh UNESCO.
Kelimanya adalah Geopark Batur di Bali, Geopark Gunung Sewu di DI Yogyakarta-Jawa Tengah-Jawa Timur, Geopark Rinjani di Nusa Tenggara Barat, Geopark Ciletuh Pelabuhan Ratu di Jawa Barat, dan Geopark Kaldera Toba di Sumatra Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)