WISATA

4 Cara Nikmati Libur Lebaran yang Lebih Bermakna

Medcom
Kamis 20 Maret 2025 / 09:40
Jakarta: Libur Lebaran semakin dekat. Bagi Gen Z yang gemar menciptakan tren unik, mudik atau liburan bukanlah sekadar perjalanan biasa, tetapi juga bisa menjadi pengalaman reflektif dan penuh makna. 

Salah satu tren yang kini berkembang adalah “spiritual holiday”, di mana sebuah perjalanan dimanfaatkan untuk memperdalam makna hidup dan spiritualitas, seperti yang diangkat oleh AirAsia MOVE kali ini.

Generasi muda, terutama Gen Z, telah merevolusi minat dan tren dalam industri pariwisata. Sebuah studi oleh Thrillist (2024) mengungkapkan bahwa 72% Gen Z dan milenial menganggap perjalanan sebagai bagian dari identitas mereka dan cara mengekspresikan diri. Sementara 88% meyakini bahwa pengalaman traveling berkontribusi pada perkembangan pribadi.

Seiring meningkatnya minat terhadap pengalaman yang lebih bermakna, terbuka pula peluang untuk tren wisata spiritual dan perjalanan bernilai religius di masa mendatang.

Marketing Manager AirAsia MOVE Indonesia, Amelia Virginia menyampaikan, "Libur Lebaran tahun ini lebih panjang, memberi lebih banyak kesempatan bagi orang-orang untuk tidak hanya bepergian, tetapi juga menemukan makna dari setiap perjalanan."
 
Berikut adalah empat cara menikmati spiritual holiday agar perjalanan Lebaran lebih bermakna tanpa mengurangi keseruan khas Gen Z:
 

1. Detoks digital



(Detoks digital dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan mental lho. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)

Lebaran adalah waktu yang tepat untuk terhubung secara nyata bersama keluarga dan orang terkasih. Mengaktifkan mode “Do Not Disturb” pada ponsel dapat membantu mengurangi gangguan noti?kasi media sosial, sehingga lebih mudah menikmati kebersamaan dan kedamaian di momen spesial ini.
 

2. Napak tilas sejarah Islami


Perjalanan spiritual dapat menjadi pengalaman reflektif yang memperdalam iman. Mengunjungi destinasi religi, masjid ikonik, atau makam para wali bisa menjadi pilihan untuk lebih mengenal warisan Islam di Indonesia. 
 

3. Staycation di tempat yang menenangkan


Jika suasana rumah keluarga di kampung terasa terlalu ramai, staycation bisa menjadi solusi untuk menikmati libur Lebaran yang lebih mindful. Menginap di hotel dengan suasana Islami, resor di pegunungan, ataupun glamping di tengah alam terbuka. 
 

4. Merencanakan spiritual bucket list pascalebaran


Setelah Lebaran, semangat beribadah sering kali mengalami penurunan seiring dengan kembalinya rutinitas sehari-hari. Untuk menjaga konsistensi dalam beribadah, membuat spiritual bucket list bisa menjadi cara efektif agar tetap termotivasi menjalankan ibadah wajib maupun sunnah. 

Salah satu target yang menarik adalah perjalanan umrah, yang dapat diperkaya dengan wisata ke negara-negara sekitarnya, seperti Turki atau Kazakhstan. 

Jadi, sudah menentukan spiritual holiday yang ingin dicoba di Lebaran ini? Siapa tahu kamu juga jalan-jalan sambil menikmati diskon dari aplikasi ini. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH