Tujuan dan Manfaat Kayang, Serta Cara Melakukan Gerakannya

Jakarta: Kayang merupakan salah satu olahraga sederhana yang bisa dilakukan di mana saja karena untuk melakukan kayang tidak membutuhkan peralatan khusus.

Meskipun dinilai sebagai olahraga sederhana, namun untuk bisa melakukan kayang dibutuhkan latihan secara rutin hingga tubuh menjadi lentur dan terbiasa melakukan kayang.

Olahraga kayang melibatkan gerakan membengkokkan tubuh ke belakang dengan kedua tangan dan kaki sebagai tumpuan pada lantai.

Tujuan dan manfaat kayang

Dilansir dari hellosehat, olahraga kayang dapat bermanfaat untuk kebugaran tubuh. Gerakan kayang juga sekaligus dapat memperkuat otot lengan, bahu, dan kaki. Selain itu, ada beberapa manfaat lain dari olahraga kayang, yaitu:

• Dapat memberikan peregangan tubuh
• Memperkuat tulang dan otot
• Meningkatkan sirkulasi darah
• Meringankan gangunggan pernapasan
• Menjaga kesehatan mental

 

Baca: Rekomendasi Olahraga Ringan yang Dapat Kamu Lakukan setelah Buka Puasa

 

Cara melakukan gerakan kayang

Gerakan kayang termasuk ke dalam salah satu pose yoga bernama wheel pose atau urdhva dhanurasana. Gerakan backbend atau membengkokkan punggung ke belakang ini sangat membutuhkan kekuatan dan kelenturan tubuh untuk melakukannya. Pose ini mengharuskan kamu membuka dada, bahu, dan pinggul dengan cara melawan postur tubuh pada umumnya.
 
Bagi pemula, kamu bisa mengikuti teknik melakukan gerakan kayang dengan aman melalui langkah-langkah berikut ini.

• Berbaring telentang pada lantai atau matras, kemudian tekuk lutut dan letakkan telapak kaki kamu hingga menuju ke dekat bokong.
• Pastikan ujung jari tangan bisa menyentuh tumit kaki. Posisikan kaki sejajar dan beri sedikit jarak dengan pinggul.
• Tekuk siku lengan dan angkat telapak tangan ke atas. Lalu, secara perlahan letakkan telapak tangan pada bagian bawah bahu dengan ujung jari mengarah ke kaki.
• Tarik napas dan secara perlahan tekan kedua telapak tangan dan kaki kamu untuk mengangkat bahu dan pinggul dari lantai.
• Saat kepala mulai terangkat, arahkan ke matras dan pastikan tidak terlalu membebani leher kamu.
• Jangan terburu-buru untuk mengangkat tubuh ke atas. Berhentilah sejenak untuk memastikan siku tetap sejajar dan tidak melebar dari posisinya.
• Luruskan lengan saat mengangkat kepala dari lantai, sambil memastikan juga posisi lutut dan kaki kamu tetap sejajar.
• Untuk meraih sikap kayang sempurna, mulailah untuk membusungkan dada dan luruskan kedua kaki kamu.
• Bertahanlah dalam posisi ini selama beberapa saat. Untuk kembali ke posisi semula, selipkan dagu ke dada dan turunkan tubuh secara perlahan.

Setelah kamu melakukan gerakan kayang, luruskan kaki untuk mengistirahatkannya. Cobalah untuk mempraktikkan latihan ini dalam tiga set agar mulai terbiasa.
 
(WAN)