Jakarta: Debu adalah salah satu musuh bagi kesehatan dan kebersihan rumah. Debu bisa menyebabkan alergi, iritasi, dan gangguan pernapasan.
Debu juga bisa membuat rumah terlihat kotor dan tidak nyaman. Oleh karena itu, penting untuk mencegah debu masuk ke rumah dengan alat yang tepat. Melansir berbagai sumber, berikut adalah beberapa cara yang bisa kalian lakukan:
Keset membantu menjebak kotoran sebelum masuk ke rumah. Kamu bisa menggunakan dua keset di tiap pintu masuk, satu di luar pintu dan satu di dalam pintu.
Pilih keset yang berbahan serat atau karet yang bisa menyerap dan menahan debu dengan baik. Bersihkan keset secara rutin dengan cara menyikat, menyedot, atau mencucinya.
Sepatu atau alas kaki lainnya yang masuk ke rumah akan membawa kotoran dari luar ruangan. Untuk menghindari hal ini, kamu bisa meletakkan sepatu di luar rumah atau di area tertentu yang sudah disediakan.
Memasak bisa menghasilkan uap, asap, minyak, dan bau yang bisa menyebar ke seluruh ruangan dan menempel pada permukaan. Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan exhaust fan atau kipas penghisap saat memasak.
Exhaust fan akan membantu mengeluarkan udara kotor dari dapur dan mencegahnya bercampur dengan udara bersih di dalam rumah.
Membuka jendela bisa memberikan udara segar dan cahaya matahari ke dalam rumah. Namun, jika dilakukan pada waktu yang salah, bisa justru membuat debu masuk ke dalam rumah.
Kamu harus menghindari membuka jendela pada saat berangin kencang, atau saat ada aktivitas yang menghasilkan debu di luar rumah. Sebaiknya, buka jendela pada pagi atau sore hari saat udara masih bersih dan segar.
Tanaman hias bisa menjadi alat alami untuk menyaring debu di udara. Kalian bisa meletakkan tanaman dekat jendela yang terbuka agar tanaman bisa menangkap debu sebelum masuk ke dalam rumah.
Pilih tanaman yang memiliki daun berbulu atau berkerut, karena akan lebih efektif menjerat debu. Beberapa contoh tanaman yang cocok adalah lidah buaya, palem botol, atau lidah mertua.
Air purifier adalah alat yang berfungsi untuk membersihkan udara dari kontaminan, termasuk debu. Air purifier bisa membantu mengurangi jumlah debu yang mengendap di permukaan rumah dengan cara menjebak debu di filternya.
Kamu bisa meletakkan air purifier di ruangan-ruangan yang sering digunakan atau yang mudah berdebu, seperti kamar tidur atau ruang tamu.
Untuk menghalau debu dari rumah, kamu bisa memasang jaring-jaring tipis di jendela atau ventilasi. Jaring-jaring ini disebut jaring debu atau jaring nyamuk.
Jaring debu sangat berguna untuk ruangan yang dekat dengan jalan atau bangunan yang sedang dibangun. Tapi, jangan lupa untuk membersihkan jaring debu secara berkala agar tidak menumpuk debu.
Fauzi Pratama Ramadhan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Debu juga bisa membuat rumah terlihat kotor dan tidak nyaman. Oleh karena itu, penting untuk mencegah debu masuk ke rumah dengan alat yang tepat. Melansir berbagai sumber, berikut adalah beberapa cara yang bisa kalian lakukan:
1. Gunakan keset di depan rumah
Keset membantu menjebak kotoran sebelum masuk ke rumah. Kamu bisa menggunakan dua keset di tiap pintu masuk, satu di luar pintu dan satu di dalam pintu.
Pilih keset yang berbahan serat atau karet yang bisa menyerap dan menahan debu dengan baik. Bersihkan keset secara rutin dengan cara menyikat, menyedot, atau mencucinya.
2. Letakkan sepatu di luar rumah
Sepatu atau alas kaki lainnya yang masuk ke rumah akan membawa kotoran dari luar ruangan. Untuk menghindari hal ini, kamu bisa meletakkan sepatu di luar rumah atau di area tertentu yang sudah disediakan.
3. Gunakan exhaust fan saat memasak
Memasak bisa menghasilkan uap, asap, minyak, dan bau yang bisa menyebar ke seluruh ruangan dan menempel pada permukaan. Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan exhaust fan atau kipas penghisap saat memasak.
Exhaust fan akan membantu mengeluarkan udara kotor dari dapur dan mencegahnya bercampur dengan udara bersih di dalam rumah.
4. Perhatikan jadwal membuka jendela
Membuka jendela bisa memberikan udara segar dan cahaya matahari ke dalam rumah. Namun, jika dilakukan pada waktu yang salah, bisa justru membuat debu masuk ke dalam rumah.
Kamu harus menghindari membuka jendela pada saat berangin kencang, atau saat ada aktivitas yang menghasilkan debu di luar rumah. Sebaiknya, buka jendela pada pagi atau sore hari saat udara masih bersih dan segar.
5. Letakkan tanaman dekat jendela
Tanaman hias bisa menjadi alat alami untuk menyaring debu di udara. Kalian bisa meletakkan tanaman dekat jendela yang terbuka agar tanaman bisa menangkap debu sebelum masuk ke dalam rumah.
Pilih tanaman yang memiliki daun berbulu atau berkerut, karena akan lebih efektif menjerat debu. Beberapa contoh tanaman yang cocok adalah lidah buaya, palem botol, atau lidah mertua.
6. Gunakan air purifier
Air purifier adalah alat yang berfungsi untuk membersihkan udara dari kontaminan, termasuk debu. Air purifier bisa membantu mengurangi jumlah debu yang mengendap di permukaan rumah dengan cara menjebak debu di filternya.
Kamu bisa meletakkan air purifier di ruangan-ruangan yang sering digunakan atau yang mudah berdebu, seperti kamar tidur atau ruang tamu.
7. Gunakan jaring nyamuk atau jaring debu
Untuk menghalau debu dari rumah, kamu bisa memasang jaring-jaring tipis di jendela atau ventilasi. Jaring-jaring ini disebut jaring debu atau jaring nyamuk.
Jaring debu sangat berguna untuk ruangan yang dekat dengan jalan atau bangunan yang sedang dibangun. Tapi, jangan lupa untuk membersihkan jaring debu secara berkala agar tidak menumpuk debu.
Fauzi Pratama Ramadhan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0429 [53]