FITNESS & HEALTH
Diet Terbaik hingga Terburuk tahun 2020
Sandra Odilifia
Rabu 04 November 2020 / 15:17
Jakarta: Kian hari semakin banyak program diet sehingga mungkin membuat kamu sulit memilihnya. Cara diet setiap orang juga berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan tekad masing-masing.
Agar hasilnya maksimal, kamu pasti berupaya mencari tahu diet jenis apa yang tepat untuk tubuh kamu. Melansir dari Healthline, berikut daftar diet dari yang terbaik hingga terburuk yang perlu kamu ketahui.
Tahun ini, diet mediterania kembali dinobatkan sebagai pemenang diet terbaik selama tiga tahun berturut-turut. Program diet ini kaya akan buah-buahan, sayuran, lemak sehat, dan biji-bijian.
Diet ini juga menempati posisi teratas dalam empat kategori lainnya, yakni Diet Terbaik untuk Makan Sehat, Diet Termudah untuk Diikuti, Diet Terbaik untuk Diabetes dan Diet Nabati Terbaik.
Namun, jika tujuan kamu adalah menjadi langsing dengan cepat, diet mediterania mungkin tidak akan membawa kamu ke sana. Ini memperoleh skor terendah dalam Diet Penurunan Berat Badan Cepat Terbaik.
Di peringkat kedua ada diet DASH yang terinspirasi dari diet mediterania, yang merupakan singkatan dari pendekatan diet untuk menghentikan hipertensi. Ini dirancang untuk membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol.
(1).jpg)
(Tak semua diet baik untuk kamu. Aplikasikan mana yang paling cocok untuk tubuhmu. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Diet flexitarian mendapat urutan ketiga diet terbaik tahun ini. Ini merupakan program diet semi nabati yang sebagian besar diikuti oleh vegetarian, tentunya karena konsumsi nabati yang fleksibel.
Diet WW atau yang secara resmi dikenal sebagai weight watchers, menempati posisi keempat. Ini kemungkinan karena diet WW berkaitan dengan jumlah penelitian yang mendukung kemampuannya dalam membantu orang berhasil menurunkan berat badan.
Secara mengejutkan, peringkat kelima terdiri dari ikatan tiga arah antara mayo clinic diet, MIND, dan volumetrics. Ini membuktikan bahwa lebih banyak pola makan nabati seperti vegetarian dan vegan tidak selalu membuatnya menjadi diet terbaik.
Menurut Angela Haupt, redaktur pelaksana kesehatan di US News & World Report, keberlanjutan memainkan peran besar dalam memilih peringkat diet.
"Kami tertarik pada diet yang telah membuktikan nilai bertahan, bukan diet iseng yang ada di sini hari ini, kemudian besok pergi," kata Angela.
"Diet yang berkinerja baik, aman, masuk akal, dan didukung oleh ilmu pengetahuan yang baik. Itu akan konsisten dari tahun ke tahun," tambahnya.
Dalam Health juga disebutkan bahwa salah satu diet terburuk tahun ini adalah diet keto. Diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat yang telah mengumpulkan banyak pengikut karena janjinya membuat langsing secara cepat. Ia menempati urutan kedua dari yang terburuk.
"Diet ini pada dasarnya bertentangan dengan semua yang kita ketahui tentang kesehatan jangka panjang," kata seorang pakar mengutip Healthline.
Diet keto juga dinilai kurang efektif dalam mencegah diabetes dan meningkatkan kesehatan jantung. Lebih lanjut, diet keto juga berpotensi menimbulkan hasil kesehatan yang negatif, termasuk kekurangan nutrisi, mengubah mikrobioma usus dengan cara-cara tertentu dan sulit diikuti.
Satu-satunya kategori di mana keto bernasib cukup baik adalah dalam Diet Penurunan Berat Badan Cepat Terbaik, yaitu di posisi ketiga. Selain diet keto, diet dengan peringkat rendah lainnya yakni diet dukan, Whole30, Atkins, dan diet makanan mentah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Agar hasilnya maksimal, kamu pasti berupaya mencari tahu diet jenis apa yang tepat untuk tubuh kamu. Melansir dari Healthline, berikut daftar diet dari yang terbaik hingga terburuk yang perlu kamu ketahui.
1. Diet Mediterania
Tahun ini, diet mediterania kembali dinobatkan sebagai pemenang diet terbaik selama tiga tahun berturut-turut. Program diet ini kaya akan buah-buahan, sayuran, lemak sehat, dan biji-bijian.
Diet ini juga menempati posisi teratas dalam empat kategori lainnya, yakni Diet Terbaik untuk Makan Sehat, Diet Termudah untuk Diikuti, Diet Terbaik untuk Diabetes dan Diet Nabati Terbaik.
Namun, jika tujuan kamu adalah menjadi langsing dengan cepat, diet mediterania mungkin tidak akan membawa kamu ke sana. Ini memperoleh skor terendah dalam Diet Penurunan Berat Badan Cepat Terbaik.
2. Diet DASH
Di peringkat kedua ada diet DASH yang terinspirasi dari diet mediterania, yang merupakan singkatan dari pendekatan diet untuk menghentikan hipertensi. Ini dirancang untuk membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol.
(Tak semua diet baik untuk kamu. Aplikasikan mana yang paling cocok untuk tubuhmu. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
3. Diet Flexitarian
Diet flexitarian mendapat urutan ketiga diet terbaik tahun ini. Ini merupakan program diet semi nabati yang sebagian besar diikuti oleh vegetarian, tentunya karena konsumsi nabati yang fleksibel.
4. Diet WW
Diet WW atau yang secara resmi dikenal sebagai weight watchers, menempati posisi keempat. Ini kemungkinan karena diet WW berkaitan dengan jumlah penelitian yang mendukung kemampuannya dalam membantu orang berhasil menurunkan berat badan.
5. Mayo Clinic Diet, MIND, dan Volumetrics
Secara mengejutkan, peringkat kelima terdiri dari ikatan tiga arah antara mayo clinic diet, MIND, dan volumetrics. Ini membuktikan bahwa lebih banyak pola makan nabati seperti vegetarian dan vegan tidak selalu membuatnya menjadi diet terbaik.
Menurut Angela Haupt, redaktur pelaksana kesehatan di US News & World Report, keberlanjutan memainkan peran besar dalam memilih peringkat diet.
"Kami tertarik pada diet yang telah membuktikan nilai bertahan, bukan diet iseng yang ada di sini hari ini, kemudian besok pergi," kata Angela.
"Diet yang berkinerja baik, aman, masuk akal, dan didukung oleh ilmu pengetahuan yang baik. Itu akan konsisten dari tahun ke tahun," tambahnya.
Keto nomor dua terburuk
Dalam Health juga disebutkan bahwa salah satu diet terburuk tahun ini adalah diet keto. Diet tinggi lemak dan rendah karbohidrat yang telah mengumpulkan banyak pengikut karena janjinya membuat langsing secara cepat. Ia menempati urutan kedua dari yang terburuk.
"Diet ini pada dasarnya bertentangan dengan semua yang kita ketahui tentang kesehatan jangka panjang," kata seorang pakar mengutip Healthline.
Diet keto juga dinilai kurang efektif dalam mencegah diabetes dan meningkatkan kesehatan jantung. Lebih lanjut, diet keto juga berpotensi menimbulkan hasil kesehatan yang negatif, termasuk kekurangan nutrisi, mengubah mikrobioma usus dengan cara-cara tertentu dan sulit diikuti.
Satu-satunya kategori di mana keto bernasib cukup baik adalah dalam Diet Penurunan Berat Badan Cepat Terbaik, yaitu di posisi ketiga. Selain diet keto, diet dengan peringkat rendah lainnya yakni diet dukan, Whole30, Atkins, dan diet makanan mentah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0140 [53]
