BPOM Temukan Ribuan Kosmetik Mengandung Merkuri, Ini Bahayanya Bagi Tubuh

Fatha Annisa

Minggu 02 Juli 2023 / 16:26

Jakarta: Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) menemukan 1.541 produk kosmetik ilegal di seluruh Indonesia. Kebanyakan dari temuan tersebut mengandung bahan berbahaya seperti merkuri.

“Di lapangan BPOM masih saja menemukan produk seperti HN, Natural 99, dan lainnya yang mengandung bahan dilarang seperti merkuri,” kata BPOM dalam keterangan resmi, dikutip Minggu, 2 Juli 2023.

Melansir Hellosehat, merkuri adalah jenis logam yang terdapat dalam batu-batuan, biji tambang, tanah, air, dan udara sebagai senyawa anorganik dan organik. Senyawa ini punya kemampuan untuk menghambat pembentukan melanin, oleh karenanya sering terkandung dalam produk pemutih kulit.

Sayangnya, logam ini justru sangat berbahaya dan dilarang oleh BPOM karena dapat menimbulkan beragam efek negatif. Lantas, apa saja bahaya yang mengintai jika menggunakan produk kosmetik yang mengandung merkuri? Simak ulasannya berikut ini:

Baca: Daftar Obat Sirop yang Dikeluarkan BPOM Dapat Berikan Ketenangan pada Masyarakat

1. Membuat Kulit Pucat dan Muncul Flek

Alih-alih putih merona, penggunaan kosmetik yang mengandung merkuri justru dapat membuat kulit menjadi pucat. Flek hitam pun akan muncul pada wajah. Oleh karena itu, Sobat Medcom harus memiliki produk yang benar-benar alami agar tidak menimbulkan masalah ke depannya.

2. Iritasi kulit

Merkuri dalam produk kosmetik menyebabkan iritasi pada kulit. Biasanya, kulit akan terasa gatal, timbul kemerahan, serta ruam di area yang kerap dioleskan produk tersebut.

3. Kanker Kulit

Salah satu efek paling parah dari paparan merkuri adalah menyebabkan kanker kulit. Pasalnya, kandungan merkuri bisa masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan virus kanker menyebar ke seluruh tubuh.

Efek ini umumnya terjadi pada penggunaan produk kosmetik berbahan merkuri dalam jangka panjang.

4. Merusak Saraf, Ginjal, dan Sistem Pencernaan

Penggunaan kosmetik yang mengandung merkuri secara terus-menerus akan membuat kulit menipis dan rusak. Zat berbahaya itu kemudian meresap ke dalam kulit dengan cepat sehingga berakhir merusak saraf, ginjal, hingga sistem pencernaan.

5. Memperlambat Pertumbuhan Janin

Ibu hamil memang dianjurkan untuk mengurangi penggunaan kosmetik, serta harus berhati-hati dalam memilih kosmetik yang akan dihgunakan. Hal ini karena merkuri punya banyak dampak negatif bagi pertumbuhan janin.

Terlalu sering terpapar kandungan merkuri dapat membuat tumbuh kembang janin melambat. Bahkan, kandungan zat tersebut bisa menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Sangat berbahaya, bukan?

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(SUR)