FITNESS & HEALTH
Biar Uban Tidak Tumbuh Sebelum Waktunya, Begini 5 Cara Mencegahnya
Mia Vale
Minggu 15 September 2024 / 15:23
Jakarta: Menurut para ahli, tubuh manusia memiliki jutaan folikel rambut atau kantung kecil yang melapisi kulit. Folikel menghasilkan sel rambut dan warna atau pigmen yang mengandung melanin.
Seiring waktu, folikel rambut kehilangan sel pigmen, sehingga menghasilkan warna rambut putih. Pada dasarnya ada beberapa penyebab umum rambut berubah warna menjadi putih atau abu-abu secara dini atau biasa kita sebut rambut uban.
Jika faktor genetik atau penuaan adalah penyebabnya, tidak ada yang dapat mencegah atau membalikkan proses tersebut. Namun, merawat rambut beruban dapat mengembalikan pigmentasi warna jika kerontokan tersebut disebabkan oleh kondisi medis.
Jika kekurangan pola makan dan vitamin adalah penyebab rambut putih dini, memperbaiki hal ini dapat membalikkan masalah atau mencegahnya bertambah parah. Nah, kalau mau tahu caranya, yuk, baca pembahasan ini sampai selesai.
“Penelitian baru menunjukkan bahwa depigmentasi, atau uban, pada rambut dipicu oleh stres dan kemungkinan peradangan akibat stres,” jelas Julie Upton, M.S., RD, salah satu pendiri perusahaan berita nutrisi Appetite for Health di San Francisco.
Sebuah studi tahun 2020 di International Journal of Trichology juga menemukan bahwa stres oksidatif, di mana ketidakseimbangan antioksidan dan radikal bebas dalam tubuh juga dapat memicu kerusakan sel dan jaringan serta mempercepat penuaan terkait dengan uban prematur.
Seiring waktu, stres kronis dalam bentuk apa pun dapat menyebabkan peradangan kronis, yang dapat mematikan sel-sel pembuat melanin sekaligus memperpendek siklus pertumbuhan rambut.
(Dalam laman National Institutes of Health (NIH) disebutkan, studi 'Smokers’ hair: Does smoking cause premature hair graying?' terdapat hubungan yang signifikan antara uban dan merokok untuk semua kelompok usia. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Merokok memiliki efek buruk pada tubuh dan berkontribusi terhadap uban. Oleh karena itu, menukil laman Medical News Today, berhenti merokok disarankan untuk mencegah terbentuknya uban baru. Para peneliti juga menemukan hubungan antara kebiasaan tersebut dan hilangnya pigmentasi rambut.
Dalam catatan terkait, apa yang kamu makan bisa bersifat pro-inflamasi atau anti-inflamasi. Mengonsumsi makanan yang dapat membantu meredakan peradangan dapat membantu melindungi sel-sel yang bertanggung jawab atas pigmen rambut.
Pola makan yang kaya akan tambahan gula, makanan olahan, dan lemak jenuh diketahui bersifat pro-inflamasi. Jadi mengutip laman Eating Well, disarankan untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran kaya antioksidan, yang dapat membantu menetralkan reaksi yang berdampak negatif pada sel-sel yang bertanggung jawab menjaga pigmen di folikel rambut.
Kekurangan vitamin dan mineral tertentu juga dapat menyebabkan rambut beruban. Pastikan kamu memiliki tingkat vitamin D3 dan vitamin B12 yang cukup, karena kekurangan keduanya dapat mempercepat munculnya uban.
Mikronutrien penting lainnya untuk kesehatan rambut termasuk vitamin E, vitamin A, seng, zat besi, tembaga, selenium, dan magnesium. Meskipun suplemen dapat mengisi kekosongan tersebut, diyakini makanan dapat menjadi solusi terbaik.
Selain dampak internal, kondisi eksternal rambut juga penting. Usahakan untuk menghindari penggunaan panas dan perawatan kimia secara berulang-ulang yang dapat merusak rambut dan sel pigmen.
Batasi paparan atau lindungi rambut dari racun dan polutan, bahkan bila memungkinkan, lindungi rambut dari sinar matahari dengan menutupinya dengan topi atau syal.
Melarang penggunaan pemutih, menggunakan sisir bergigi jarang (bukan sikat, terutama pada rambut basah), membatasi alat penata rambut dengan suhu panas tinggi, dan lebih jarang keramas dapat membantu rambut tetap kuat lebih lama.
Meskipun tidak ada jaminan cara di atas bisa mencegah atau menghilangkan uban, ada beberapa kebiasaan gaya hidup yang dapat memengaruhi kesehatan rambut kamu. Dengan diagnosis dan perawatan yang tepat, perkembangan rambut putih dapat dihentikan.
Ingat, pola makan seimbang dan perawatan rambut yang baik juga bisa membantu. Namun, dalam beberapa kasus, prosesnya tidak dapat diubah. Penggunaan pengobatan alami secara teratur dapat memperlambat dan mungkin membalikkan uban.
Namun rambut setiap orang pada akhirnya mulai memutih, dan individu harus memutuskan apakah mereka nyaman dengan warna putih tersebut atau mereka lebih memilih untuk mencoba menahan proses penuaan alami.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Seiring waktu, folikel rambut kehilangan sel pigmen, sehingga menghasilkan warna rambut putih. Pada dasarnya ada beberapa penyebab umum rambut berubah warna menjadi putih atau abu-abu secara dini atau biasa kita sebut rambut uban.
Jika faktor genetik atau penuaan adalah penyebabnya, tidak ada yang dapat mencegah atau membalikkan proses tersebut. Namun, merawat rambut beruban dapat mengembalikan pigmentasi warna jika kerontokan tersebut disebabkan oleh kondisi medis.
Jika kekurangan pola makan dan vitamin adalah penyebab rambut putih dini, memperbaiki hal ini dapat membalikkan masalah atau mencegahnya bertambah parah. Nah, kalau mau tahu caranya, yuk, baca pembahasan ini sampai selesai.
1. Redakan stres
“Penelitian baru menunjukkan bahwa depigmentasi, atau uban, pada rambut dipicu oleh stres dan kemungkinan peradangan akibat stres,” jelas Julie Upton, M.S., RD, salah satu pendiri perusahaan berita nutrisi Appetite for Health di San Francisco.
Sebuah studi tahun 2020 di International Journal of Trichology juga menemukan bahwa stres oksidatif, di mana ketidakseimbangan antioksidan dan radikal bebas dalam tubuh juga dapat memicu kerusakan sel dan jaringan serta mempercepat penuaan terkait dengan uban prematur.
Seiring waktu, stres kronis dalam bentuk apa pun dapat menyebabkan peradangan kronis, yang dapat mematikan sel-sel pembuat melanin sekaligus memperpendek siklus pertumbuhan rambut.
(Dalam laman National Institutes of Health (NIH) disebutkan, studi 'Smokers’ hair: Does smoking cause premature hair graying?' terdapat hubungan yang signifikan antara uban dan merokok untuk semua kelompok usia. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
2. Berhenti merokok
Merokok memiliki efek buruk pada tubuh dan berkontribusi terhadap uban. Oleh karena itu, menukil laman Medical News Today, berhenti merokok disarankan untuk mencegah terbentuknya uban baru. Para peneliti juga menemukan hubungan antara kebiasaan tersebut dan hilangnya pigmentasi rambut.
3. Sesuaikan pola makan
Dalam catatan terkait, apa yang kamu makan bisa bersifat pro-inflamasi atau anti-inflamasi. Mengonsumsi makanan yang dapat membantu meredakan peradangan dapat membantu melindungi sel-sel yang bertanggung jawab atas pigmen rambut.
Pola makan yang kaya akan tambahan gula, makanan olahan, dan lemak jenuh diketahui bersifat pro-inflamasi. Jadi mengutip laman Eating Well, disarankan untuk mengonsumsi lebih banyak buah dan sayuran kaya antioksidan, yang dapat membantu menetralkan reaksi yang berdampak negatif pada sel-sel yang bertanggung jawab menjaga pigmen di folikel rambut.
4. Dapatkan cukup vitamin dan mineral
Kekurangan vitamin dan mineral tertentu juga dapat menyebabkan rambut beruban. Pastikan kamu memiliki tingkat vitamin D3 dan vitamin B12 yang cukup, karena kekurangan keduanya dapat mempercepat munculnya uban.
Mikronutrien penting lainnya untuk kesehatan rambut termasuk vitamin E, vitamin A, seng, zat besi, tembaga, selenium, dan magnesium. Meskipun suplemen dapat mengisi kekosongan tersebut, diyakini makanan dapat menjadi solusi terbaik.
5. Lindungi rambut dari hairstyle yang salah
Selain dampak internal, kondisi eksternal rambut juga penting. Usahakan untuk menghindari penggunaan panas dan perawatan kimia secara berulang-ulang yang dapat merusak rambut dan sel pigmen.
Batasi paparan atau lindungi rambut dari racun dan polutan, bahkan bila memungkinkan, lindungi rambut dari sinar matahari dengan menutupinya dengan topi atau syal.
Melarang penggunaan pemutih, menggunakan sisir bergigi jarang (bukan sikat, terutama pada rambut basah), membatasi alat penata rambut dengan suhu panas tinggi, dan lebih jarang keramas dapat membantu rambut tetap kuat lebih lama.
Meskipun tidak ada jaminan cara di atas bisa mencegah atau menghilangkan uban, ada beberapa kebiasaan gaya hidup yang dapat memengaruhi kesehatan rambut kamu. Dengan diagnosis dan perawatan yang tepat, perkembangan rambut putih dapat dihentikan.
Ingat, pola makan seimbang dan perawatan rambut yang baik juga bisa membantu. Namun, dalam beberapa kasus, prosesnya tidak dapat diubah. Penggunaan pengobatan alami secara teratur dapat memperlambat dan mungkin membalikkan uban.
Namun rambut setiap orang pada akhirnya mulai memutih, dan individu harus memutuskan apakah mereka nyaman dengan warna putih tersebut atau mereka lebih memilih untuk mencoba menahan proses penuaan alami.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0103 [53]
