FITNESS & HEALTH

6 Jenis Mengartikan Cinta di Seluruh Dunia, yang Manakah Cinta Menurutmu?

Mia Vale
Kamis 15 September 2022 / 08:05
Jakarta: Cinta merupakan ungkapan universal. Pasalnya, rasa cinta bisa kita ungkapkan tidak hanya untuk ungkapan, tapi bisa juga untuk teman, sahabat, atau keluarga. Tapi tentunya perasaan cinta yang diberikan berbeda-beda artinya.

Menurut Psikolog Klinis Kristina Hallett, Ph.D., seperti dilansir dari Mindbodygreen, penelitian telah mendefinisikan dua jenis utama cinta interpersonal, yakni cinta yang penuh gairah (yang kita anggap sebagai cinta romantis, yang melibatkan ketertarikan dan hasrat seksual), dan keterikatan (juga dikenal sebagai cinta kasih sayang.

Namun demikian, Hallett menambahkan, "Kita tentu saja dapat mencintai orang dalam banyak cara, dan sering kali melakukannya. Ketika kita memikirkan kata-kata Yunani yang berbeda untuk cinta, mungkin untuk melihat bagaimana ini terhubung ke kategori cinta yang lebih besar dan penuh kasih." 

Berdasar sebuah buku berjudul "Colors of Love" (1973), J. A. Lee mendefinisikan enam jenis hubungan yang mungkin diberi label cinta.
 

1. Eros (cinta yang penuh gairah)


Merupakan tentang romansa, gairah, dan ketertarikan. Ini menggambarkan emosi yang memabukkan dan mendebarkan yang dapat ditimbulkan oleh tahap awal suatu hubungan. 

"Hubungan sering dimulai dengan gairah, termasuk kegilaan dan ketertarikan," ujar terapis pernikahan Jason B. Whiting, Ph.D., LMFT, kepada Mbg. 

Namun, ketertarikan, nafsu, atau gairah seksual tidak selalu berkembang menjadi cinta kasih yang langgeng. Umumnya, seiring waktu, jenis cinta ini akan sering bertransisi ke jenis lain—atau menghilang begitu saja.


(Cinta praktis atau pragma, rasa cinta yang bersyarat di mana seseorang menuntut dalam hubungannya atau pasangannya untuk sesuai dengan kriteria yang diinginkan dan ingin memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
 

2. Pragma (cinta abadi)


Terkadang diterjemahkan menjadi cinta praktis. Pragma membutuhkan komitmen satu sama lain dan mungkin dianggap sebagai pilihan sadar atau mungkin sebagai jenis cinta yang membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk berkembang melalui ikatan dan pengalaman bersama. 

Hubungan romantis yang kuat melibatkan kombinasi cinta yang penuh gairah dan cinta yang penuh kasih akan mendorong hubungan yang langgeng dan positif.
 

3. Ludus (cinta main-main)


Lebih pada permainan atau cinta tanpa komitmen. Berbohong adalah bagian dari permainan. Seseorang yang mengejar cinta ludis mungkin memiliki banyak penaklukan tetapi tetap tidak berkomitmen.
 

4. Agape (cinta universal)


Hallett menggambarkan cinta ini sebagai cinta welas asih untuk semua orang, juga dikenal sebagai cinta kasih universal. Ini adalah cinta yang dirasakan untuk semua makhluk hidup tanpa pertanyaan, yang  dikembangkan dengan sadar tanpa mengharapkan imbalan apa pun. Ini adalah cinta yang sangat murni dan sadar. Ini mirip dengan apa yang kadang-kadang kita sebut sebagai cinta tanpa syarat.
 

5. Storge (cinta keluarga)


Tipe storgic cenderung stabil dan berkomitmen dalam hubungan mereka. Mereka menghargai persahabatan, kedekatan psikologis, dan kepercayaan. Untuk individu-individu ini, hubungan cinta terkadang dapat tumbuh dari persahabatan, sehingga cinta menyelinap pada pasangan. Gaya cinta ini bertahan lama, dan orang-orang ini ada di dalamnya untuk jangka panjang.
 

6. Mania (cinta obsesif)


Ini gambarkan sebagai hubungan beracun atau hubungan kodependen, di mana biasanya ada ketidakseimbangan kasih sayang yang menyebabkan satu orang menjadi terlalu terikat. Mungkin sulit untuk kembali dari mania, tetapi jika bisa, perlu ada keseimbangan kasih sayang yang lebih sehat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH