FAMILY
Moms Jangan Biarkan Anak Terpapar Sinar Matahari, Ini Dampak dan Cara Mencegahnya
Medcom
Rabu 06 September 2023 / 14:10
Jakarta: Hai, Moms! Tahukah kamu saat cuaca panas kamu harus ekstra hati-hati untuk menjaga si Kecil dari sengatan matahari atau panas yang berlebihan lho. Oleh karena itu, Moms perlu melindungi mereka dengan cara yang tepat.
Apakah paparan sinar matahari berlebihan berbahaya bagi si kecil? Jawabannya ya, membiarkan si kecil terkena paparan sinar matahari yang berlebih sangat berbahaya karena dapat menyebabkan beberapa dampak yang sangat parah seperti :
Luka bakar akibat sinar matahari, atau yang lebih dikenal sebagai luka bakar matahari, adalah kondisi kulit yang terjadi ketika kulit terpapar terlalu banyak sinar ultraviolet (UV) dari matahari atau lampu UV.
Luka bakar matahari dapat terjadi dalam waktu yang singkat dan bisa sangat tidak nyaman. Pasalnya, jika mengalami satu kali sengatan matahari selama masa kanak-kanak meningkatkan risiko melanoma (jenis kanker kulit paling mematikan) dua kali lipat di kemudian hari.
kondisi yang berpotensi mengancam nyawa yang terjadi ketika tubuh anak Anda kepanasan secara berlebihan.
Lalu bagaimana cara mencegah agar anak tidak terkena sengatan matahari:
Tabir surya adalah senjata utama dalam melindungi kulit si kecil dari sinar matahari. Pilih tabir surya yang dirancang khusus untuk anak-anak dan memiliki SPF yang tinggi.
Pastikan untuk mengoleskannya secara merata pada semua bagian tubuh yang terbuka. Ingatlah untuk mengulanginya setiap dua jam atau setelah berenang atau berkeringat.
Pakaian dengan bahan yang rapat dan berwarna gelap dapat membantu melindungi kulit si kecil dari sinar matahari. Baju dengan lengan panjang, celana panjang, dan topi adalah pilihan yang baik. Beberapa merek bahkan menjual pakaian khusus yang dirancang untuk melindungi dari sinar UV.
Sinar matahari paling kuat antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Usahakan untuk menghindari aktivitas di luar ruangan selama periode ini jika memungkinkan. Jika harus keluar, pastikan kulit si kecil terlindungi dengan baik.
Kacamata hitam dengan perlindungan UV dan topi lebar yang menutupi wajah dan leher juga penting untuk melindungi mata dan kepala si kecil dari sinar matahari yang berbahaya.
Haruskah Menggunakan Tabir Surya Fisik atau Tabir Surya Kimia Pada Si Kecil? Berikut penjelasannya:
· Tabir Surya Fisik, mengandung mineral seng oksida atau titanium dioksida. Produk ini akan melindungi kulit si kecil tanpa terserap, sehingga aman dari paparan sinar matahari. Biasanya, produk ini disebut sunblock.
Manfaat dari tabir surya fisik adalah dapat bekerja segera setelah digunakan, tidak menyebabkan iritasi pada kulit, dan merupakan pilihan yang baik untuk menghindari paparan bahan kimia pada si kecil.
· Tabir Surya Kimia diserap ke dalam kulit dan sedang dalam penelitian tentang keamanannya, terutama untuk paparan jangka panjang. American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan untuk menghindari bahan oxybenzone karena alasan keamanan.
Apa Yang Harus Moms perhatikan ketika membeli tabir surya?
Jangan lupa untuk mencari produk dengan "peringkat bintang" UVA yang tinggi, semakin tinggi bintangnya, semakin baik perlindungannya. Kalau ingin yang paling aman, pilihlah tabir surya fisik yang bisa memberikan perlindungan UVA penuh.
Menurut AAP dan Food and Drug Administration (FDA) sebaiknya memilih produk dengan SPF 15 atau lebih tinggi. Namun, pakar lain merekomendasikan SPF 30 atau lebih tinggi untuk perlindungan yang lebih maksimal.
Dengan tabir surya kimia, SPF yang lebih tinggi berarti akan mendapatkan lebih banyak paparan dari bahan kimia dengan sedikit perlindungan tambahan. Menurut EWG, sebaiknya tidak menggunakan tabir surya dengan SPF lebih tinggi dari 50.
Meskipun enak dipakai, tabir surya semprot dapat berisiko jika terhirup dan mungkin tidak cukup melindungi kulit dengan baik.
Tentunya, yang memberikan perlindungan terhadap sinar matahari selama jangka waktu yang tercantum pada label (umumnya 40 hingga 80 menit). Bahkan saat berenang atau berkeringat. Tidak ada tabir surya yang sepenuhnya kedap air.
Berapa Usia yang aman untuk mulai mengoleskan tabir surya pada si kecil?
- Lebih muda dari 6 bulan: AAP merekomendasikan penggunaan tabir surya pada si kecil hanya di area yang tidak tertutup pakaian dan topi.
- Lebih dari 6 bulan: Oleskan tabir surya ke seluruh area tubuh, dengan hati-hati di sekitar area mata.
Khaerunnisa Febriyani
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Apakah paparan sinar matahari berlebihan berbahaya bagi si kecil? Jawabannya ya, membiarkan si kecil terkena paparan sinar matahari yang berlebih sangat berbahaya karena dapat menyebabkan beberapa dampak yang sangat parah seperti :
1. Luka Bakar Akibat Sinar Matahari
Luka bakar akibat sinar matahari, atau yang lebih dikenal sebagai luka bakar matahari, adalah kondisi kulit yang terjadi ketika kulit terpapar terlalu banyak sinar ultraviolet (UV) dari matahari atau lampu UV.
Luka bakar matahari dapat terjadi dalam waktu yang singkat dan bisa sangat tidak nyaman. Pasalnya, jika mengalami satu kali sengatan matahari selama masa kanak-kanak meningkatkan risiko melanoma (jenis kanker kulit paling mematikan) dua kali lipat di kemudian hari.
2. Heat Stroke
kondisi yang berpotensi mengancam nyawa yang terjadi ketika tubuh anak Anda kepanasan secara berlebihan.
Lalu bagaimana cara mencegah agar anak tidak terkena sengatan matahari:
1. Gunakan Tabir Surya
Tabir surya adalah senjata utama dalam melindungi kulit si kecil dari sinar matahari. Pilih tabir surya yang dirancang khusus untuk anak-anak dan memiliki SPF yang tinggi.
Pastikan untuk mengoleskannya secara merata pada semua bagian tubuh yang terbuka. Ingatlah untuk mengulanginya setiap dua jam atau setelah berenang atau berkeringat.
2. Gunakan Pakaian Pelindung
Pakaian dengan bahan yang rapat dan berwarna gelap dapat membantu melindungi kulit si kecil dari sinar matahari. Baju dengan lengan panjang, celana panjang, dan topi adalah pilihan yang baik. Beberapa merek bahkan menjual pakaian khusus yang dirancang untuk melindungi dari sinar UV.
3. Hindari Paparan Matahari pada Jam Tertentu
Sinar matahari paling kuat antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Usahakan untuk menghindari aktivitas di luar ruangan selama periode ini jika memungkinkan. Jika harus keluar, pastikan kulit si kecil terlindungi dengan baik.
4. Jangan Lupakan Kacamata dan Topi
Kacamata hitam dengan perlindungan UV dan topi lebar yang menutupi wajah dan leher juga penting untuk melindungi mata dan kepala si kecil dari sinar matahari yang berbahaya.
Haruskah Menggunakan Tabir Surya Fisik atau Tabir Surya Kimia Pada Si Kecil? Berikut penjelasannya:
· Tabir Surya Fisik, mengandung mineral seng oksida atau titanium dioksida. Produk ini akan melindungi kulit si kecil tanpa terserap, sehingga aman dari paparan sinar matahari. Biasanya, produk ini disebut sunblock.
Manfaat dari tabir surya fisik adalah dapat bekerja segera setelah digunakan, tidak menyebabkan iritasi pada kulit, dan merupakan pilihan yang baik untuk menghindari paparan bahan kimia pada si kecil.
· Tabir Surya Kimia diserap ke dalam kulit dan sedang dalam penelitian tentang keamanannya, terutama untuk paparan jangka panjang. American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan untuk menghindari bahan oxybenzone karena alasan keamanan.
Apa Yang Harus Moms perhatikan ketika membeli tabir surya?
- Carilah Produk Berspektrum Luas
Artinya produk tersebut melindungi terhadap sinar UVA dan UVB. Sinar UVB adalah penyebab utama kulit terbakar dan diduga menyebabkan sebagian besar kanker kulit. Sedangkan sinar UVA dapat membuat kulit menua dan berkerut, bahkan bisa menyebabkan kanker kulit juga.Jangan lupa untuk mencari produk dengan "peringkat bintang" UVA yang tinggi, semakin tinggi bintangnya, semakin baik perlindungannya. Kalau ingin yang paling aman, pilihlah tabir surya fisik yang bisa memberikan perlindungan UVA penuh.
- Pilihlah SPF yang Cukup Namun Tidak Terlalu Tinggi
Menurut AAP dan Food and Drug Administration (FDA) sebaiknya memilih produk dengan SPF 15 atau lebih tinggi. Namun, pakar lain merekomendasikan SPF 30 atau lebih tinggi untuk perlindungan yang lebih maksimal.
Dengan tabir surya kimia, SPF yang lebih tinggi berarti akan mendapatkan lebih banyak paparan dari bahan kimia dengan sedikit perlindungan tambahan. Menurut EWG, sebaiknya tidak menggunakan tabir surya dengan SPF lebih tinggi dari 50.
- Hindari Semprotan Tabir Surya
Meskipun enak dipakai, tabir surya semprot dapat berisiko jika terhirup dan mungkin tidak cukup melindungi kulit dengan baik.
- Pilih Produk yang Tahan Air
Tentunya, yang memberikan perlindungan terhadap sinar matahari selama jangka waktu yang tercantum pada label (umumnya 40 hingga 80 menit). Bahkan saat berenang atau berkeringat. Tidak ada tabir surya yang sepenuhnya kedap air.
Berapa Usia yang aman untuk mulai mengoleskan tabir surya pada si kecil?
- Lebih muda dari 6 bulan: AAP merekomendasikan penggunaan tabir surya pada si kecil hanya di area yang tidak tertutup pakaian dan topi.
- Lebih dari 6 bulan: Oleskan tabir surya ke seluruh area tubuh, dengan hati-hati di sekitar area mata.
Khaerunnisa Febriyani
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0113 [53]
