FAMILY

Hati-hati! Psikolog Ungkap 5 Kalimat yang Sering Digunakan untuk Gaslighting

Medcom
Jumat 07 Juli 2023 / 15:10
Jakarta: Merasa bersalah padahal bukan kamu yang salah? Ya, mungkin kamu terkena gaslighting! Gaslighting adalah bentuk manipulasi yang sering terjadi dalam hubungan asmara.

Menurut dr. Fadhli Rizal Makarim dalam Halodoc, perilaku gaslighting adalah jenis pelecehan emosional terselubung. Orang yang melakukannya sengaja menyesatkan korban atau menciptakan narasi palsu sehingga korban mempertanyakan realitasnya.

Perilaku ini sering digunakan untuk mendapatkan kekuasaan dan kontrol dalam hubungan. Berada di pihak penerima dapat merusak harga diri kamu, dan bahkan dapat menyebabkan kecemasan atau depresi jika terlalu dinormalisasi.

Menurut Dr. Cortney Warren, PhD, ABPP selaku Psikolog Harvard dan juga memgambil spesialis Trauma dan Hubungan, ungkap bahwa ada lima kata yang sering diucapkan oleh pelaku gaslighting. Kira-kira, apa saja untuk kata-katanya?

Berikut lima kalimat yang sering diucapkan pelaku gaslighting dan cara untuk menjawabnya!
 

1. 'Kamu gila!'


Gaslighter akan mencoba memanipulasi untuk mempertanyakan kewarasan kamu. Membuat komentar langsung yang merusak perspektif atau rasionalitas kamu adalah taktik yang umum.

Dr. Cortney pun berbagi cara menanggapinya, yaitu:
- "Tolong jangan mempertanyakan kemampuan saya untuk berpikir jernih."

- “Bahkan jika kita tidak setuju, seperti inilah kenyataannya bagi saya."
 

2. 'Kamu bereaksi berlebihan'


Dengan menuduh kamu dramatis, pelaku gaslighting ini berusaha mengabaikan kekhawatiran kamu sebagai tidak rasional dan tidak berdasar. Kamu bisa menjawabnya seperti ini:
- "Apakah kamu setuju atau tidak denganku, inilah yang kurasakan saat ini."

- "Saya akan sangat menghargai jika kamu tidak menilai perasaan saya. Mereka milikku dan tidak untuk diperdebatkan."
 

3. 'Cuma bercanda!'


Gaslighter sering meremehkan komentar atau kritik mereka yang kejam. Ini dapat menyebabkan kamu bertanya-tanya apakah kamu terlalu sensitif, meskipun sebenarnya tidak.

Nah, kamu bisa menjawab dengan ini:
- "Komentar itu mungkin lucu bagimu, tapi itu menyakiti perasaanku."

- "Sepertinya kamu tidak bercanda, dan aku akan sangat menghargai jika kamu tidak berbicara seperti itu kepadaku."
 

4. 'Kamu membuatku melakukannya'


Ketika sesuatu tidak berjalan seperti yang mereka rencanakan, pelaku gaslighting akan sering mencoba menghindari tanggung jawab. Caranya adalah mengalihkan kritik dan kesalahan kepada kamu.

Kamu bisa menjawab hal ini dengan:
- "Aku sebenarnya tidak bisa membuatmu melakukan apa pun."

- "Perilaku Anda adalah cerminan dari pilihan kamu, bukan pilihan saya.*
 

5. 'Ini semua salah kamu'


Gaslighter atau pelaku gaslighting mungkin mencoba menuduh kamu melakukan tindakan berbahaya. Padahal, sebenarnya ada bukti jelas bahwa mereka terlibat dalam perilaku serupa.

Nah, kamu bisa menjawab dengan ini:

- "Saya yakin bahwa saya berkontribusi pada pergumulan hubungan kita dalam beberapa hal, tetapi kamu juga. Kita berdua harus mau berubah jika kita ingin membuat ini lebih baik."

- “Saya bersedia bertanggung jawab atas peran saya dalam hal ini, tetapi saya tidak bertanggung jawab atas peran kamu.”

Itulah kalimat yang sering muncul oleh Gaslighter untuk menyerang emosional korbannya. Korban akan merasa tidak percaya diri, bahkan terus menyalahkan dirinya. Lebih lanjut, dr. Fadhli Rizal berikan saran beberapa hal yang bisa kamu lakukan secara bertahap untuk terlepas dari pelaku gaslighting:

- Meyakini bahwasanya kebutuhan fisik dan emosionalmu lebih penting dari segalanya

- Lakukan teknik relaksasi dan praktik hidup sehat untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Ini bisa membantu kamu merasa lebih kuat dan lebih mampu menghadapi tantangan dalam kehidupan sehari-hari

- Habiskan waktu lebih banyak bersama teman dan keluarga.
Ingatkan diri tentang pencapaian dan kekuatan yang kamu miliki dan jadikan sebagai afirmasi

- Luangkan waktu untuk hobi, termasuk membuat jurnal, meditasi, dan aktivitas fisik sehat

Aulia Putriningtias

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH