BEAUTY
Bolehkah Sabun Mandi Dipakai untuk Mencuci Wajah? Ini Kata Dermatolog
Yuni Yuli Yanti
Senin 02 Januari 2023 / 14:01
Jakarta: Mencuci wajah merupakan salah satu rutinitas perawatan kulit yang tidak bisa dilewatkan. Pasalnya, kegiatan ini adalah cara untuk menjaga wajah agar tetap bersih dan mencegah terjadinya penumpukan kulit mati, bakteri atau kotoran yang bisa menyebabkan jerawat.
Namun sayangnya, sampai saat ini masih ada informasi mengenai cuci muka yang kurang tepat beredar di masyarakat. Salah satunya mengenai penggunaan sabun mandi yang juga dipakai untuk mencuci muka.
Menurut dokter kulit bersertifikat Dendy Engelman, MD, FACMS, FAAD, sabun mandi cenderung terlalu keras untuk kulit wajah yang sensitif. "Namun, jika karena alasan tertentu tidak tersedia sabun cuci muka, kamu dapat membuat pengecualian. Karena itu lebih baik daripada tidak mencuci muka sama sekali," tuturnya dikutip dari laman Byrdie.
Marisa Garshick, MD menambahkan sebagian besar sabun mandi mengandung bahan-bahan seperti agen antibakteri atau surfaktan keras yang walaupun aman dan efektif untuk tubuh, tapi cenderung lebih mengiritasi kulit halus wajah kita.
"Beberapa sabun mandi dirancang untuk menghilangkan kotoran, kotoran, dan minyak berlebih yang membandel, dan akibatnya bisa terlalu keras untuk wajah dan menyebabkan kemerahan, kekeringan, dan iritasi," kata Garshick.
Meskipun sabun mandi cair dapat digunakan pada wajah, kedua ahli dermatologi ini sangat menyarankan untuk tetap menggunakan sabun mandi karena dimaksudkan untuk digunakan pada wajah dan oleh karena itu cenderung lebih lembut pada kulit.
"Konon, ada berbagai sabun mandi yang juga bisa digunakan pada wajah, asalkan cukup lembut," jelas Garshick. Dengan kata lain, meskipun beberapa pilihan sabun mandi mungkin cukup lembut untuk digunakan pada kulit, sebaiknya hindari jika kamu memiliki pilihan lain yang lebih lembut (sabun khusus wajah).

(Sabun mandi cenderung terlalu keras untuk kulit wajah yang sensitif. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Karena kulit wajah kita cenderung lebih tipis dan lebih sensitif dibandingkan kulit tubuh, Engelaman menjelaskan hal ini bisa menjadi masalah yang cukup besar. "Menggunakan sabun mandi untuk membersihkan wajah dapat menyebabkan iritasi, meningkatkan kadar pH kulit, dan mengganggu produksi sebum (minyak) alaminya, yang menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan termasuk kekeringan, kemerahan, kepekaan, dan jerawat," jelasnya.
Jika kamu dalam kondisi terdesak dan tidak memiliki apa pun untuk mencuci muka, tidak apa-apa untuk mencuci muka dengan sabun mandi. Namun, Engelman dan Garshick menyarankan yang terbaik adalah tetap menggunakan sabun pencuci muka yang dibuat khusus untuk membersihkan kulit halus di wajah.
(yyy)
Namun sayangnya, sampai saat ini masih ada informasi mengenai cuci muka yang kurang tepat beredar di masyarakat. Salah satunya mengenai penggunaan sabun mandi yang juga dipakai untuk mencuci muka.
Menurut dokter kulit bersertifikat Dendy Engelman, MD, FACMS, FAAD, sabun mandi cenderung terlalu keras untuk kulit wajah yang sensitif. "Namun, jika karena alasan tertentu tidak tersedia sabun cuci muka, kamu dapat membuat pengecualian. Karena itu lebih baik daripada tidak mencuci muka sama sekali," tuturnya dikutip dari laman Byrdie.
Marisa Garshick, MD menambahkan sebagian besar sabun mandi mengandung bahan-bahan seperti agen antibakteri atau surfaktan keras yang walaupun aman dan efektif untuk tubuh, tapi cenderung lebih mengiritasi kulit halus wajah kita.
"Beberapa sabun mandi dirancang untuk menghilangkan kotoran, kotoran, dan minyak berlebih yang membandel, dan akibatnya bisa terlalu keras untuk wajah dan menyebabkan kemerahan, kekeringan, dan iritasi," kata Garshick.
Meskipun sabun mandi cair dapat digunakan pada wajah, kedua ahli dermatologi ini sangat menyarankan untuk tetap menggunakan sabun mandi karena dimaksudkan untuk digunakan pada wajah dan oleh karena itu cenderung lebih lembut pada kulit.
"Konon, ada berbagai sabun mandi yang juga bisa digunakan pada wajah, asalkan cukup lembut," jelas Garshick. Dengan kata lain, meskipun beberapa pilihan sabun mandi mungkin cukup lembut untuk digunakan pada kulit, sebaiknya hindari jika kamu memiliki pilihan lain yang lebih lembut (sabun khusus wajah).

(Sabun mandi cenderung terlalu keras untuk kulit wajah yang sensitif. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Efek samping penggunaan sabun mandi pada wajah
Meskipun mencuci muka dengan sabun mandi mungkin nyaman dan lebih hemat, namun jumlah potensi efek samping yang ditimbulkannya tidak sepadan. "Body wash mengandung bahan-bahan kimia yang berbeda dari sabun muka dan cenderung sedikit lebih keras pada kulit," kata Engelman.Karena kulit wajah kita cenderung lebih tipis dan lebih sensitif dibandingkan kulit tubuh, Engelaman menjelaskan hal ini bisa menjadi masalah yang cukup besar. "Menggunakan sabun mandi untuk membersihkan wajah dapat menyebabkan iritasi, meningkatkan kadar pH kulit, dan mengganggu produksi sebum (minyak) alaminya, yang menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan termasuk kekeringan, kemerahan, kepekaan, dan jerawat," jelasnya.
Jika kamu dalam kondisi terdesak dan tidak memiliki apa pun untuk mencuci muka, tidak apa-apa untuk mencuci muka dengan sabun mandi. Namun, Engelman dan Garshick menyarankan yang terbaik adalah tetap menggunakan sabun pencuci muka yang dibuat khusus untuk membersihkan kulit halus di wajah.
(yyy)