Panduan Memakai Bahan Aktif Serum untuk Pemula, dari Vitamin C hingga Retinol

Jakarta: Apakah kamu baru mengenal dunia perawatan kulit dan merasa kewalahan dengan beragam produk dan bahan yang tersedia? Memang, dengan begitu banyak pilihan menjanjikan dengan hasil yang menakjubkan, mungkin sulit untuk mengetahui dari mana harus memulai. 

Apalagi, para influencer yang terus-menerus mempromosikan produk skincare baru di media sosial. Sering kali menambah kebingungan seseorang untuk menentukan pilihan. 

Namun, penting untuk diingat bahwa apa yang berhasil untuk satu orang belum tentu berhasil untuk orang lain, dan mengikuti tren secara 'membabi buta' tentu dapat menyebabkan iritasi dan kerusakan pada pelindung kulit (skin barrier). 

Daripada mengejar mode, luangkan waktu untuk memahami kebutuhan kulitmu dan pilih produk serta bahan yang dapat mengatasi masalah tersebut. Mendengarkan kulitmu dan memprioritaskan kesehatannya dibandingkan tren sesaat, pada akhirnya akan menghasilkan kulit yang lebih bahagia dan sehat dalam jangka panjang. 

Nah untuk para pemula dalam dunia skincare, berikut penjelasan mengenai dasar-dasar bahan aktif perawatan kulit dan cara menggunakannya secara bertahap yang dilansir dari The Clinic!
 

Pahami bahan perawatan kulit aktif 

Sebelum mendalami bahan-bahan tertentu, mari kita pahami apa saja bahan aktif perawatan kulit. Bahan aktif adalah komponen pembangkit tenaga listrik dalam produk perawatan kulit yang telah terbukti secara ilmiah dapat mengatasi masalah kulit tertentu seperti jerawat, pigmentasi, dan penuaan kulit. 

Berbeda dengan bahan tidak aktif seperti emolien atau pengawet, bahan aktif secara aktif bekerja untuk meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit.
 

Konsistensi adalah kuncinya

Penting untuk diingat, perawatan kulit bukanlah solusi yang cepat, melainkan perjalanan yang membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Hasil tidak akan terlihat dalam semalam. 

Perawatan kulit adalah proses bertahap, dan mungkin diperlukan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan untuk melihat perubahan signifikan pada kulit. 

Namun dengan penggunaan rutin, kamu akan melihat peningkatan seiring berjalannya waktu. Selain konsisten, ada pula beberapa bahan aktif paling populer serta manfaatnya bagi kulit. 


(Pilihlah produk yang sesuai dengan kebutuhan kulitmu bukan karena mengikuti tren semata. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

Berikut ini lima bahan aktif yang paling banyak diincar dan jadi favorit para beauty enthusiast saat ini, di antaranya:
 

1. Retinol 

Merupakan turunan vitamin A dan dikenal karena sifat anti-penuaannya. Retinol dapat merangsang produksi kolagen, mengurangi garis-garis halus dan kerutan, serta memperbaiki tekstur kulit. 

Mulailah dengan konsentrasi rendah dan secara bertahap tingkatkan sesuai toleransi kulit. Gunakan retinol di malam hari dan pastikan kamu memakai  tabir surya di siang hari. Ingat, kamu perlu bersabar karena hasilnya mungkin memerlukan waktu dan retinol tidak cocok untuk wanita hamil atau menyusui ya!
 

2. AHA (Alpha Hydroxy Acids)

AHA seperti asam glikolat dan asam laktat bekerja dengan cara mengelupas kulit, tanpa potensi iritasi yang terkait dengan BHA (alternatif yang lebih kuat). 

Mereka memberikan hidrasi, mencerahkan kulit, memperbaiki tekstur kulit. Keserbagunaannya memungkinkan penyesuaian berdasarkan masalah kulit individu, sehingga melengkapi bahan perawatan kulit lainnya secara efektif. 

Gunakan AHA di malam hari dan tabir surya di siang hari, kamu pun perlu  bersabar karena hasilnya mungkin memerlukan waktu untuk terlihat.
 

3. Niacinamide

Juga dikenal sebagai Vitamin B3, niacinamide membantu mengurangi peradangan, mengatur produksi minyak, dan memperbaiki tampilan pori-pori yang membesar. 

Bahan aktif ini dapat ditoleransi dengan baik oleh sebagian besar jenis kulit dan dapat digunakan dalam konsentrasi yang lebih tinggi. Niacinamide dapat digunakan siang atau malam hari.


(Serum menjadi salah satu produk skincare yang paling banyak disukai saat ini. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

4. Vitamin C

Sebagai antioksidan kuat, vitamin C dapat mencerahkan kulit, memudarkan flek hitam dan hiperpigmentasi, serta melindungi dari kerusakan lingkungan. 

Vitamin C berpotensi mengiritasi kulit, terutama jika digunakan dalam konsentrasi tinggi atau jika kulit sensitif atau terganggu. Namun begitu, beberapa orang mungkin mengalami iritasi ringan, kemerahan, atau perih saat pertama kali menggunakannya. 

Hal ini mungkin terjadi dengan konsentrasi vitamin C yang lebih tinggi atau bila digunakan bersama dengan bahan aktif lain yang dapat meningkatkan sensitivitas kulit. 

Disarankan untuk memulai dengan konsentrasi vitamin C yang lebih rendah, berkisar 10 persen atau kurang dan secara bertahap ditingkatkan sesuai toleransi. Selain itu, memilih formulasi vitamin C dengan tambahan bahan yang menenangkan atau menghidrasi juga dapat membantu mengurangi potensi iritasi.
 

5. Asam Hyaluronic

Hidrator yang kuat, dikenal karena kemampuannya menarik dan mempertahankan kelembapan, sehingga menjadikan kulit lebih montok, kenyal, dan tampak muda. 

Teksturnya yang ringan, membuat bahan aktif ini cocok untuk semua jenis kulit, memberikan hidrasi penting tanpa menyumbat pori-pori atau menyebabkan jerawat. 

Memasukkan asam hialuronat ke dalam rutinitas perawatan kulit sangatlah mudah, cukup oleskan beberapa tetes serum asam hialuronat atau pelembap ke kulit yang bersih sebelum menggunakan pelembap favoritmu. Asam hialuronat adalah perawatan kulit yang penting untuk mendapatkan kulit yang terhidrasi dan bercahaya.

Sekali lagi, memulai perjalanan perawatan kulit bisa jadi mengasyikkan sekaligus menakutkan. Tapi dengan pengetahuan dan pendekatan yang tepat, kamu bisa mendapatkan kulit yang sehat dan bercahaya. 

Ingatlah untuk memulai dengan perlahan, bersabar, tetap konsisten, dan yang paling penting adalah tahu apa yang kulitmu butuhkan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(yyy)

• Skincare
• Serum
• perawatan kulit
• Tips Beauty