Beauty Science Tech 2024: Ketika Teknologi Bertemu dengan Kecantikan

Yuni Yuli Yanti

Senin 02 Desember 2024 / 08:00

Zona Future Leap Innovation yang memperlihatkan teknologi Skin Genomic Research. (Foto: Dok. Yuni)

Jakarta: Pertumbuhan industri kecantikan nasional yang semakin tinggi dipengaruhi oleh meningkatnya minat masyarakat terhadap dunia kecantikan.

Hal ini dipicu dengan perkembangan teknologi dan informasi yang mendorong industri kosmetik dan personal care terus berinovasi mengikuti perkembangan tren kecantikan dari segi produk dan rantai pasok.

Untuk menciptakan produk yang relevan dengan kebutuhan konsumen, ParagonCorp kembali menyelenggarakan Beauty Science Tech pada 28 November sampai 1 Desember 2024 di Main Atrium Senayan City, Jakarta.

Beauty Science Tech 2024: Reshaping the Future memperlihatkan bagaimana ilmu pengetahuan, teknologi dan seni berkolaborasi menghadirkan solusi untuk berbagai masalah dan kesehatan kulit masyarakat Indonesia.

Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk meningkatkan beauty literacy, dengan menghadirkan para scientists, researchers, innovators, celebrities, key opinion leaders, dan content creators dari Indonesia maupun mancanegara.

(Ki-ka: Stephanie Lie, dr. Sari Chairunnisa, Sp.DVE., FINSDV, Deputy CEO of ParagonCorp, Kinshen Chan, Principal Analyst, Beauty Personal Care at Mintel, South APAC, dan Erica Richardo, Painter & Artfluencer dalam opening Beauty Science Tech 2024, Kamis (28/11/2024) di Main Atrium Senayan City, Jakarta. Foto: Dok. Istimewa)

Stephanie Lie, Masstige and Advanced Beauty Marketing Senior Group Head, ParagonCorp menjelaskan Beauty Science Tech 2024 menghadirkan enam zona yang dapat dirasakan secara langsung oleh masyarakat.

Zona pertama yaitu Future Leap Innovation, di mana masyarakat bisa mengeksplor terobosan ilmu pengetahuan dan teknologi yang digunakan oleh ParagonCorp seperti Skin Genomic Research, Microbiome, dan Neuroscience Technology.

Zona kedua, yaitu Future Science Skintech yang menampilkan portofolio skincare Paragon yang ekstensif, dibalut dalam pengalaman berseni. Zona ketiga, Infinite Beauty Studio, menghadirkan beragam produk make up Paragon.

Sementara, zona keempat, Brotherhood Innovators Lab, zona perawatan pria yang memiliki experience grooming top-tier. Zona kelima dan keenam, Eco-Actions Catalyst dan Beauty Tech Lounge, di sini masyarakat dapat berpartisipasi mengumpulkan empties produk-produk Paragon dan bisa mendapatkan hadiah.

"Dalam acara yang berlangsung selama empat hari, ada 69 ahli di bidang kecantikan dan kesehatan kulit baik lokal maupun mancanegara. Mereka memberikan insight, ideas dan inspirasi untuk membentuk future innovators dari Indonesia," jelas Stephanie.

(Salah satu zona Future Leap Innovation yaitu membuat parfum dengan teknologi AI. Foto: Dok. Yuni)

Selain itu, Beauty Science Tech 2024, ParagonCorp juga menghadirkan Paragon Creator Hub. Program ini digagas sejak tahun 2023 dan hingga saat ini sudah menjangkau lebih dari 11.000 kreator.

Paragon Creator Hub dirancang sebagai wadah untuk meningkatkan keterampilan para content creator, maupun affiliator produk-produk beauty, personal care, hingga wellness.

"Ini merupakan salah satu bentuk komitmen ParagonCorp dalam reshape the creative ecosystem for the greater good. Dalam program ini, peserta akan memperoleh produk- produk dari brand-brand di bawah ParagonCorp, secara berkala, serta mendapatkan pengetahuan dan pelatihan keterampilan langsung dari para ahli di bidangnya," pungkas Stephanie.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)