Tips Perawatan Kulit Pasien Diabetes, 7 Aturan Ini Harus Dipatuhi

Jakarta: Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), berkisar 422 juta orang di dunia menderita diabetes, sehingga penyakit ini telah menjadi masalah kesehatan utama. Pasien diabetes biasanya hanya memperhatikan kondisi mata atau organ tubuh bagian dalam seperti jantung. Padahal, kulit mereka juga terkena dampak dari penyakit tersebut. 

"Ya, penderita diabetes cenderung memiliki beberapa masalah kulit," ujar Dr Seema Oberoi, konsultan dermatologi, Rumah Sakit CK Birla, Gurugram kepada Health Shots.

Beberapa di antaranya mengalami penggelapan kulit, terutama di area leher dan terkadang juga di ketiak. Pun cenderung memiliki kulit yang sangat kering. Banyak dari mereka mungkin memiliki bercak tertentu di kakinya. Jadi, perawatan kulit yang tepat bagi penderita diabetes sangatlah penting. 

Nah, berikut beberapa tips perawatan kulit terutama bagi pasien diabetes!

Jagalah kulit tetap terhidrasi

Jadikan pelembap sebagai teman terbaik dan hindari mandi air hangat karena kulit karena dapat mengering. Jangan hanya melembapkan setelah mandi, gunakan sabun mandi yang melembapkan saat mandi.
 

Gunakan tabir surya

Tabir surya adalah suatu keharusan bagi semua orang karena sinar matahari dapat merusak kulit. Pastikan untuk menutupi bagian tubuh yang terbuka saat melangkah keluar. Pilih tabir surya yang tepat dan aplikasikan kembali jika diperlukan.
 

Hindari kulit berkeringat

Pelembap memang diperlukan, namun ada beberapa area tubuh yang harus dijauhkan dari kondisi lembap. Misal, daerah lipatan kulit seperti selangkangan, ketiak, dan area bawah payudara. Kenakan pakaian katun longgar sebisa mungkin untuk menghindari infeksi jamur.
 

Remajakan kulit dengan hidrafasial

Penderita diabetes juga dapat memilih perawatan kecantikan. Cobalah hidrafasial untuk meremajakan kulitmu.  "Perangkat berbasis energi untuk mengencangkan kulit memberikan manfaat anti-penuaan yang luar biasa tanpa adanya suntikan atau luka pada kulit," jelas Dr Oberoi.


(Manjakan diri dengan pijatan untuk meningkatkan sirkulasi darah. Terutama di kulit kepala dan kaki. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Periksa kulit secara teratur

Neuropati berarti kerusakan saraf, sehingga kamu bisa mengalami luka dan cedera. Oleh karena itu, memeriksa kondisi kulit secara teratur adalah suatu keharusan. Kenakan sepatu pelindung yang nyaman untuk menghindari cedera yang tidak disengaja. 

Jika memiliki luka atau infeksi, segera dapatkan pengobatan karena masalah kecil sekali pun dapat menjadi rumit dengan cepat jika terjadi diabetes yang tidak terkontrol.
 

Hindari menggaruk kulit

Menggaruk dapat mengikis lapisan atas kulit. Seiring waktu juga dapat menyebabkan berkembangnya masalah kulit seperti dermatitis atau eksem. Jadi, jangan menggaruk kulit meski terasa gatal.
 

Pijat kulit kepala dan kaki 

Manjakan diri dengan pijatan untuk meningkatkan sirkulasi darah. Kamu dapat pergi ke spa untuk melakukan hal ini. Meskipun pijat seluruh tubuh bermanfaat, jangan lupakan kulit kepala dan kakimu.

Ingat, diabetes yang berlangsung lama dapat menyebabkan kerusakan saraf tertentu atau kebangkitan kembali saraf di tubuh dan peradangan saraf. Karena itu mereka bisa mengalami rasa terbakar di tangan dan kaki. Jadi, menjaga diabetes dengan pola makan yang tepat, olahraga, pengendalian berat badan, dan pengobatan adalah cara untuk mulai merawat kulit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(yyy)

• Diabetes
• perawatan kulit
• masalah kulit
• Tips Beauty