Jakarta: Ugh, kutu rambut! Baru mendengarnya saja rasanya sudah bikin kepala jadi gatal ya. Kutu pada rambut tentu sangat mengganggu. Rasa gatal yang disebabkan oleh kutu rambut terkadang juga membuat tidak nyaman.
Untuk mengatasi kutu rambut, kebanyakan orang menggunakan sampo khusus pembasmi kutu. Namun, selain sampo yang mengandung banyak bahan kimia, kamu juga bisa menggunakan bahan yang lebih alami lho. Seperti, tea tree oil misalnya.
Dilansir dari The healthy, tea tree oil atau minyak pohon teh dianggap bisa mengatasi kutu rambut. Menurut Bindiya Gandhi, MD, seorang dokter keluarga asal Georgia, Amerika Serikat menyetujui bahwa tea tree oil memiliki manfaat untuk menghilangkan kutu rambut.
Dikenal juga sebagai minyak melaleuca, tea tree oil adalah minyak esensial yang diperoleh dari penyulingan daun pohon teh Australia (Melaleuca alternifolia). Tea tree oil mengandung dua komponen utama, yaitu 1,8-cineole dan terpinen-4-ol.
Sebuah penelitian di Parisitology Research telah menemukan bahwa 1 persen larutan tea tree oil mampu membunuh 100 persen kutu kepala dalam waktu 30 menit. Tea tree oil yang ditambahkan dengan minyak lavender yang mengandung antibakteri juga dapat bekerja mengatasi kutu rambut, tambah Dr Gandhi.
(Sebuah penelitian di Parisitology Research telah menemukan bahwa 1 persen larutan tea tree oil mampu membunuh 100 persen kutu kepala. Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)
Meskipun tea tree oil telah terbukti efektif untuk mengurangi kutu rambut, penting bagi kamu untuk melakukan tindakan pencegahan terlebih dahulu. Sebelum kamu menggunakannya, cobalah setetes kecil di punggung tangan untuk mengetahui apakah ada alergi atau tidak. Jika tidak ada reaksi ruam atau gatal, kamu bisa menggunakannya dengan dicampurkan air terlebih dahulu.
Perlu diketahui, menurut American Academy of Dermatology, kutu rambut dapat disebarkan melalui kontak dengan pakaian, seperti topi dan jaket. Atau barang-barang pribadi seperti sikat dan handuk.
Meskipun banyak yang berpendapat bahwa kutu rambut lebih cenderung tertarik pada rambut kotor, tapi kenyataannya bukan demikian. Seseorang dapat terkena kutu rambut karena terdapat kontak dengan kepala orang lain yang memiliki kutu rambut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)