BEAUTY

Tips Merias Wajah pada Kulit yang Rawan Berjerawat

Mia Vale
Rabu 01 November 2023 / 09:00
Jakarta: Jerawat merupakan kondisi kulit yang paling umum dialami saat usia sudah menginjak remaja. Ya, jerawat timbul bisa dikarena adanya perubahan hormon. Namun sayangnya, bagi banyak orang, jerawat masih berlanjut hingga usia dewasa. Dan salah satunya penyebabnya karena terlalu sering menggunakan riasan. 

Meskipun riasan itu sendiri tidak selalu menyebabkan jerawat, namun dapat memperburuk keadaan. Karena kulit yang rentan berjerawat bersifat sensitif, penderita jerawat mungkin mendapati bahwa produk riasan tertentu, seperti alas bedak dan concealer, memperburuk jerawat atau menyebabkan munculnya jerawat baru.

Memang, ada berbagai faktor yang dapat mengiritasi zona T pada wajah, mulai dari fluktuasi hormon hingga stres. Terkadang produk yang salah pada kulit juga bisa menjadi penyebabnya. 

Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kandungan pada item make up, karena  pemilik kulit yang rentan berjerawat tidak boleh sembarangan dalam merias wajah. 

Nah, berikut beberapa tips tentang bermake-up sekaligus melindungi wajah dari jerawat yang mengganggu, seperti:
 

Pilih “matte” daripada “dewy” 

Alas bedak yang cocok untuk kulit yang lebih toleran mungkin tidak cocok untuk kulit yang lebih rentan berjerawat. Itu sebabnya dokter kulit, Dr. Sharyn Laughlin mengatakan menyelidiki pori-pori secara menyeluruh dan melacak reaksi kulit adalah langkah pertama dalam melindungi wajah dari jerawat. Untuk kulit berminyak, pilihlah produk yang bertuliskan “bebas minyak” pada kemasannya dan menawarkan hasil akhir “matte” atau “semi-matte” daripada “dewy” atau “satin”.
 

Jauhi produk riasan berbahan dasar alkohol

Bila memiliki kulit berminyak, menggunakan produk yang mengandung SD atau alkohol  dalam jumlah tinggi dapat membuat kulit jadi kering. Jenis bahan ini dapat merusak mikrobioma alami kulit dan memperburuk sifat berminyak dan berjerawat. Efek pengeringan alkohol pada akhirnya akan menguap dan menyebabkan munculnya benjolan serta jerawat.  
 

Hindari menggunakan spons rias

Spons riasan dapat menahan produk riasan dan minyak dalam jangka waktu lama, bahkan setelah dibersihkan secara menyeluruh. Menggosokkannya pada kulit dapat menyebabkan penyebaran komponen bakteri berbahaya, yang memperburuk jerawat. Kamu bisa menggunakan jari saat mengaplikasikan dan membaurkan produk. Namun, pastikan untuk mencuci tangan dan kuku dengan benar sebelum menyentuh wajah.


(Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

Jangan abaikan formula SPF

Meski mungkin tidak merasakannya, radiasi matahari dapat merusak dan melemahkan kulit. Hal ini, dapat memicu semakin parahnya jerawat. Melansir dari laman Minimalist, kamu dapat menggunakan formula SPF yang berbahan dasar cair dan ringan sebagai pengganti krim atau yang berbahan dasar gel untuk mencegah hal ini.
 

Hindari produk oklusif

Bahan-bahan tertentu dalam riasan seperti ftalat, lilin parafin, minyak mineral, dan petrolatum—dapat bersifat “oklusif” pada kulit. Bahan-bahan ini, walaupun umum terdapat pada produk perawatan kulit tapi tidak menyerap ke dalam kulit.

Hal ini dapat menjadi masalah bagi orang yang rentan berjerawat karena bisa menciptakan “kolam” yang akhirnya mengendap di pori-pori, menyumbatnya, dan mencegah minyak alami keluar saat berjerawat. 
 

Biarkan kulit bernapas

Merias wajah memang tidak bisa dihindari, namun luangkan waktu beberapa hari tanpa riasan dapat membantu pori-pori pulih lebih cepat. Pada hari-hari ketika penggunaan riasan tidak dapat dihindari, pastikan untuk membersihkan kulit secara menyeluruh di malam hari dengan pembersih yang dirancang untuk kulit berminyak atau rentan berjerawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH