BEAUTY

Inilah yang Sebenarnya Tersembunyi di Dalam Jerawatmu

Sandra Odilifia
Selasa 20 April 2021 / 18:04
Jakarta: Beauty, jerawat merupakan masalah kulit yang sangat umum, dan paling ditakuti oleh semua orang. Dan jika diperhatikan, setiap orang memiliki jerawat yang berbeda-beda.

Tak hanya itu, penyebab dan kandungan jerawat di dalamnya juga berbeda. Rupanya apa yang ada di dalam jerawat bergantung pada jenis jerawat yang kamu alami. Melansir Insider, berikut rincian lengkapnya:
 

1. Komedo hitam dan komedo putih


Komedo hitam dan komedo putih tersumbat oleh hal yang sama yaitu sel kulit mati, propionibacterium acnes (bakteri yang hidup di kulit), dan sebum atau zat berminyak yang dikeluarkan oleh kelenjar kecil di dalam pori-pori.

Banyak orang mengira komedo hitam tersumbat oleh kotoran, padahal itu tidak benar. Perbedaan warna antara kedua jenis jerawat ini sebenarnya ada hubungannya dengan oksigen.

National Institutes of Health menjelaskan pada komedo putih, sumbatan tetap berada di bawah permukaan kulit dan tetap putih. Tapi di komedo hitam, sumbatannya terbuka ke udara dan berubah menjadi hitam kecokelatan saat terkena oksigen. Komedo putih dan komedo hitam bisa bertahan lama di kulit jika tidak dikeluarkan.
 

2. Papula dan pustula


Kadang-kadang, pori-pori yang tersumbat menjadi sangat teriritasi, sehingga dindingnya pecah, dan tubuh mengirimkan sel darah putih untuk mulai mengatasi kerusakan. Inilah yang menyebabkan kemerahan, nyeri, dan peradangan. Saat itulah kamu bisa berakhir dengan jerawat yang disebut papula atau pustula.

Papula adalah benjolan merah tertutup yang keras dan terkadang menyakitkan saat disentuh. Sementara pustula berupa benjolan merah dan meradang dengan kepala putih di tengahnya. Jika dipencet, itu akan mengeluarkan nanah yang mengandung sel darah putih mati.
 

3. Kista dan nodul


Kista dan nodul merupakan jenis jerawat yang paling parah. Jerawat ini lebih merah, dan lebih teriritasi. Keduanya sama-sama meradang, nyeri, dan bersarang jauh di dalam kulit, tetapi kista mengandung nanah.

Beauty perlu diingat, memencet jerawat sendiri merupakan ide yang buruk. Jika kamu salah melakukannya, hal itu malah memperburuk jerawat dan meninggalkan jaringan parut permanen. Maka itu, cobalah kunjungi dokter kulit untuk mengatasinya.

Dokter dapat mengekstrak jerawat yang lebih kecil menggunakan alat seperti ekstraktor komedo. Sementara jerawat yang lebih parah, seperti nodul dan kista, dapat disuntikkan dengan obat yang mampu meredakan pembengkakan, atau dibedah dan dikeringkan.

Tetapi jika kamu tidak bisa datang ke dokter kulit, cobalah untuk lebih bersabar. Hindari memegang atau memecahkan jerawatmu. Gunakan es untuk meredakan rasa sakit dan bengkak, serta belilah perawatan yang dijual bebas untuk mempercepat penyembuhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH