BEAUTY
Manfaat Asam Glikolat untuk Kulit yang Halus dan Lembut
Raka Lestari
Minggu 10 Oktober 2021 / 10:00
Jakarta: Asam glikolat merupakan salah satu bahan yang cukup sering ditemukan dalam skincare. Para ahli sudah menggunakan asam glikolat ini selama puluhan tahun. Ini karena ada banyak sekali manfaat yang bisa ditemukan dari asam glikolat.
"Asam glikolat adalah asam alfa-hidroksi yang berasal dari tebu," ujar Kenneth Howe, MD, adalah dokter kulit di Wexler Dermatology di New York. “Karena memiliki berat molekul terkecil dari asam alfa-hidroksi mana pun, ia menembus kulit lebih mudah,” jelasnya.
Pada dasarnya setiap asam bertindak sebagai exfoliant kimia, tetapi asam glikolat memiliki beberapa manfaat penting lainnya.
1. Menghilangkan sel-sel kulit mati untuk memperlihatkan kulit yang lebih lembut dan halus: “Asam glikolat bekerja dengan melonggarkan ikatan antara sel-sel kulit mati, memungkinkan mereka untuk mengelupas,” kata Kavita Mariwalla, MD, dokter kulit yang berbasis di New York.
.jpg)
(Asam glikolat bekerja dengan baik pada lapisan kulit yang lebih dalam dan ini membuat kulit awet muda. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
2. Dapat melawan jerawat secara efektif: “Dengan mendorong penumpahan atau pengelupasan sel-sel di permukaan kulit dan yang melapisi pori-pori, asam glikolat mencegah pembentukan pori-pori yang tersumbat. Faktor utama yang berkontribusi terhadap jerawat,” kata Howe.
3. Bekerja lebih dalam di kulit untuk merangsang produksi kolagen: “Efek asam glikolat tidak terbatas pada permukaan kulit. Asam glikolat juga bekerja dengan baik pada lapisan kulit yang lebih dalam untuk mempromosikan sintesis kolagen, itulah sebabnya mengapa asam glikolat dianggap sebagai bahan anti-penuaan yang baik,” kata Howe.
Pada dasarnya asam glikolat adalah asam. Dan itu berarti akan selalu ada potensi kemerahan, iritasi, dan pengelupasan, terutama jika kulit mulai sensitif. Howe mengatakan bahwa mereka yang rentan terhadap eksem atau memiliki kulit dehidrasi sangat berisiko mengalami efek samping tersebut.
Tidak semua produk asam glikolat dibuat sama, untuk itu usahakan selalu mengikuti petunjuk untuk produk yang kamu gunakan. Jika kamu ingin berhati-hati, bisa memilih produk yang mengandung asam glikolat dalam jumlah sedikit.
Tetapi perlu diingat, yang terbaik adalah mulai menggunakan asam glikolat secara bertahap dan tingkatkan frekuensi saat kulit sudah mulai beradaptasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
"Asam glikolat adalah asam alfa-hidroksi yang berasal dari tebu," ujar Kenneth Howe, MD, adalah dokter kulit di Wexler Dermatology di New York. “Karena memiliki berat molekul terkecil dari asam alfa-hidroksi mana pun, ia menembus kulit lebih mudah,” jelasnya.
Manfaat asam glikolat untuk kulit
Pada dasarnya setiap asam bertindak sebagai exfoliant kimia, tetapi asam glikolat memiliki beberapa manfaat penting lainnya.
1. Menghilangkan sel-sel kulit mati untuk memperlihatkan kulit yang lebih lembut dan halus: “Asam glikolat bekerja dengan melonggarkan ikatan antara sel-sel kulit mati, memungkinkan mereka untuk mengelupas,” kata Kavita Mariwalla, MD, dokter kulit yang berbasis di New York.
(Asam glikolat bekerja dengan baik pada lapisan kulit yang lebih dalam dan ini membuat kulit awet muda. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
2. Dapat melawan jerawat secara efektif: “Dengan mendorong penumpahan atau pengelupasan sel-sel di permukaan kulit dan yang melapisi pori-pori, asam glikolat mencegah pembentukan pori-pori yang tersumbat. Faktor utama yang berkontribusi terhadap jerawat,” kata Howe.
3. Bekerja lebih dalam di kulit untuk merangsang produksi kolagen: “Efek asam glikolat tidak terbatas pada permukaan kulit. Asam glikolat juga bekerja dengan baik pada lapisan kulit yang lebih dalam untuk mempromosikan sintesis kolagen, itulah sebabnya mengapa asam glikolat dianggap sebagai bahan anti-penuaan yang baik,” kata Howe.
Efek samping asam glikolat
Pada dasarnya asam glikolat adalah asam. Dan itu berarti akan selalu ada potensi kemerahan, iritasi, dan pengelupasan, terutama jika kulit mulai sensitif. Howe mengatakan bahwa mereka yang rentan terhadap eksem atau memiliki kulit dehidrasi sangat berisiko mengalami efek samping tersebut.
Cara penggunaannya
Tidak semua produk asam glikolat dibuat sama, untuk itu usahakan selalu mengikuti petunjuk untuk produk yang kamu gunakan. Jika kamu ingin berhati-hati, bisa memilih produk yang mengandung asam glikolat dalam jumlah sedikit.
Tetapi perlu diingat, yang terbaik adalah mulai menggunakan asam glikolat secara bertahap dan tingkatkan frekuensi saat kulit sudah mulai beradaptasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0109 [53]
