BEAUTY
Cara Menghilangkan Kerutan di Wajah secara Medis, Pasti Berhasil!
Medcom
Kamis 17 Oktober 2024 / 19:52
Jakarta: Kerutan di wajah adalah bagian alami dari proses penuaan. Namun, banyak orang yang ingin mengurangi tampilan kerutan untuk menjaga penampilan awet muda.
Berbagai prosedur medis telah dikembangkan untuk mengatasi masalah ini. Artikel ini akan membahas beberapa cara menghilangkan kerutan di wajah secara medis yang populer dan efektif.
Sebelum membahas cara mengatasinya, penting untuk memahami penyebab munculnya kerutan. Dilansir dari pafiburu.org beberapa faktor yang berkontribusi terhadap munculnya kerutan antara lain:
- Penuaan: Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin di kulit menurun, sehingga kulit kehilangan elastisitasnya dan muncul kerutan.
- Paparan sinar matahari: Sinar UV dapat merusak kolagen dan elastin, mempercepat penuaan kulit, dan memicu munculnya kerutan.
- Ekspresi wajah: Gerakan otot wajah yang berulang-ulang dapat menyebabkan terbentuknya garis-garis halus yang seiring waktu berubah menjadi kerutan.
- Faktor genetik: Beberapa orang memiliki kecenderungan genetik untuk lebih cepat mengalami penuaan kulit dan munculnya kerutan.
Kerutan di wajah bisa diatasi dengan berbagai prosedur medis seperti suntik Botox, filler, dll. Setiap prosedur tentunya memiliki cara kerja dan manfaat yang berbeda-beda. Untuk itu, sebelum memutuskan untuk menjalani prosedur, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit atau ahli bedah plastik agar mendapatkan rekomendasi yang tepat sesuai dengan kondisi kulit dan kebutuhan kamu.
Berikut adalah beberapa prosedur medis yang umum digunakan untuk menghilangkan kerutan:
1. Suntik Botox
Suntik Botox adalah salah satu prosedur yang paling populer untuk mengurangi tampilan kerutan. Zat botulinum toxin yang terkandung dalam suntikan ini bekerja dengan cara melumpuhkan sementara otot-otot yang menyebabkan terbentuknya kerutan.
Ketika otot-otot tersebut tidak dapat berkontraksi, garis-garis halus dan kerutan pun akan tampak berkurang. Efek dari suntik Botox biasanya terlihat dalam beberapa hari dan dapat bertahan hingga 3-6 bulan. Prosedur ini umumnya digunakan untuk mengurangi kerutan di area dahi, antara alis, dan sekitar mata.
2. Filler
Filler merupakan prosedur yang melibatkan penyuntikan zat pengisi ke dalam kulit untuk mengisi area yang cekung atau berkerut. Zat pengisi yang umum digunakan adalah asam hialuronat, yang merupakan zat alami yang terdapat pada kulit.
Filler dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit, seperti garis-garis halus, lipatan dalam, dan bahkan untuk menambah volume pada bibir. Hasil dari prosedur filler dapat bertahan selama 6-12 bulan, tergantung pada jenis filler yang digunakan dan metabolisme tubuh masing-masing individu.
3. Laser Resurfacing
Laser resurfacing adalah prosedur yang menggunakan sinar laser untuk menghilangkan lapisan atas kulit yang rusak dan merangsang produksi kolagen baru. Kolagen adalah protein yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit. Dengan meningkatnya produksi kolagen, kulit akan tampak lebih kencang dan halus.
Laser resurfacing dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk kerutan, bekas jerawat, dan perubahan warna kulit. Hasil dari prosedur ini bersifat permanen, namun mungkin memerlukan beberapa sesi perawatan untuk mencapai hasil yang optimal.
4. Chemical Peel
Chemical peel adalah prosedur yang melibatkan pengaplikasian larutan kimia pada kulit wajah untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel-sel kulit baru. Tingkat kedalaman pengelupasan kulit dapat disesuaikan tergantung pada kondisi kulit dan masalah yang ingin diatasi.
Chemical peel dapat membantu mengurangi kerutan halus, memperbaiki tekstur kulit, dan mencerahkan warna kulit. Hasil dari prosedur ini bersifat sementara dan perlu dilakukan secara berkala untuk menjaga hasil yang diinginkan.
5. Thread Lift
Thread lift adalah prosedur non-bedah yang menggunakan benang halus untuk mengangkat jaringan kulit yang kendur dan memperbaiki kontur wajah. Benang-benang ini dimasukkan ke dalam kulit melalui sayatan kecil dan kemudian ditarik untuk menciptakan efek lifting.
Thread lift dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah, seperti kulit kendur pada wajah, garis rahang yang tidak tegas, dan kerutan di sekitar mulut. Hasil dari prosedur ini dapat bertahan selama 1-2 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(ACF)
Berbagai prosedur medis telah dikembangkan untuk mengatasi masalah ini. Artikel ini akan membahas beberapa cara menghilangkan kerutan di wajah secara medis yang populer dan efektif.
Memahami Penyebab Kerutan
Sebelum membahas cara mengatasinya, penting untuk memahami penyebab munculnya kerutan. Dilansir dari pafiburu.org beberapa faktor yang berkontribusi terhadap munculnya kerutan antara lain:
- Penuaan: Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin di kulit menurun, sehingga kulit kehilangan elastisitasnya dan muncul kerutan.
- Paparan sinar matahari: Sinar UV dapat merusak kolagen dan elastin, mempercepat penuaan kulit, dan memicu munculnya kerutan.
- Ekspresi wajah: Gerakan otot wajah yang berulang-ulang dapat menyebabkan terbentuknya garis-garis halus yang seiring waktu berubah menjadi kerutan.
- Faktor genetik: Beberapa orang memiliki kecenderungan genetik untuk lebih cepat mengalami penuaan kulit dan munculnya kerutan.
Prosedur Medis untuk Menghilangkan Kerutan
Kerutan di wajah bisa diatasi dengan berbagai prosedur medis seperti suntik Botox, filler, dll. Setiap prosedur tentunya memiliki cara kerja dan manfaat yang berbeda-beda. Untuk itu, sebelum memutuskan untuk menjalani prosedur, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit atau ahli bedah plastik agar mendapatkan rekomendasi yang tepat sesuai dengan kondisi kulit dan kebutuhan kamu.
Berikut adalah beberapa prosedur medis yang umum digunakan untuk menghilangkan kerutan:
1. Suntik Botox
Suntik Botox adalah salah satu prosedur yang paling populer untuk mengurangi tampilan kerutan. Zat botulinum toxin yang terkandung dalam suntikan ini bekerja dengan cara melumpuhkan sementara otot-otot yang menyebabkan terbentuknya kerutan.
Ketika otot-otot tersebut tidak dapat berkontraksi, garis-garis halus dan kerutan pun akan tampak berkurang. Efek dari suntik Botox biasanya terlihat dalam beberapa hari dan dapat bertahan hingga 3-6 bulan. Prosedur ini umumnya digunakan untuk mengurangi kerutan di area dahi, antara alis, dan sekitar mata.
2. Filler
Filler merupakan prosedur yang melibatkan penyuntikan zat pengisi ke dalam kulit untuk mengisi area yang cekung atau berkerut. Zat pengisi yang umum digunakan adalah asam hialuronat, yang merupakan zat alami yang terdapat pada kulit.
Filler dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit, seperti garis-garis halus, lipatan dalam, dan bahkan untuk menambah volume pada bibir. Hasil dari prosedur filler dapat bertahan selama 6-12 bulan, tergantung pada jenis filler yang digunakan dan metabolisme tubuh masing-masing individu.
3. Laser Resurfacing
Laser resurfacing adalah prosedur yang menggunakan sinar laser untuk menghilangkan lapisan atas kulit yang rusak dan merangsang produksi kolagen baru. Kolagen adalah protein yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit. Dengan meningkatnya produksi kolagen, kulit akan tampak lebih kencang dan halus.
Laser resurfacing dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit, termasuk kerutan, bekas jerawat, dan perubahan warna kulit. Hasil dari prosedur ini bersifat permanen, namun mungkin memerlukan beberapa sesi perawatan untuk mencapai hasil yang optimal.
4. Chemical Peel
Chemical peel adalah prosedur yang melibatkan pengaplikasian larutan kimia pada kulit wajah untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel-sel kulit baru. Tingkat kedalaman pengelupasan kulit dapat disesuaikan tergantung pada kondisi kulit dan masalah yang ingin diatasi.
Chemical peel dapat membantu mengurangi kerutan halus, memperbaiki tekstur kulit, dan mencerahkan warna kulit. Hasil dari prosedur ini bersifat sementara dan perlu dilakukan secara berkala untuk menjaga hasil yang diinginkan.
5. Thread Lift
Thread lift adalah prosedur non-bedah yang menggunakan benang halus untuk mengangkat jaringan kulit yang kendur dan memperbaiki kontur wajah. Benang-benang ini dimasukkan ke dalam kulit melalui sayatan kecil dan kemudian ditarik untuk menciptakan efek lifting.
Thread lift dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah, seperti kulit kendur pada wajah, garis rahang yang tidak tegas, dan kerutan di sekitar mulut. Hasil dari prosedur ini dapat bertahan selama 1-2 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ACF)