BEAUTY
Ini Harapan Ari Tulang dan Para Director untuk Miss Universe Indonesia 2025
A. Firdaus
Sabtu 12 Juli 2025 / 18:12
Jakarta: Miss Universe Indonesia 2025 telah memasuki tahap audisi. Bersamaan dengan itu, ditunjuk pula beberapa director yang akan menjadi mentor untuk para finalis.
Salah satunya Ari Tulang. Ari dipercaya sebagai Catwalk Coach & Head Choreographer Miss Universe Indonesia 2025. Ia menekankan bahwa pelatihan catwalk yang akan ia berikan bukan semata-mata soal teknik melangkah di atas runway.
"Saya ingin setiap finalis bisa menyampaikan cerita lewat gerakan dan membangun presence yang kuat namun elegan," ujar Ari.
"Keanggunan sejati lahir dari kepercayaan diri yang terbentuk melalui proses internal seperti mengenal diri, memahami nilai, mau belajar, dan mampu mengekspresikannya dengan jujur.” sambungnya.
Melalui pelatihan nanti, Ari ingin menciptakan finalis yang tidak hanya berjalan dengan teknik yang baik, tetapi juga menghadirkan energi dan narasi kuat setiap kali melangkah, sebuah kehadiran yang bisa dikenang, bukan sekadar dilihat.
Baca juga: Masuki Tahap Audisi, Miss Universe Indonesia 2025 Umumkan Para Director
Sementara itu Raja Siregar, Head Photographer Miss Universe Indonesia 2025, memandang fotografi bukan hanya sebagai alat dokumentasi, melainkan sebagai medium yang mampu merekam esensi seseorang.
Dalam perannya, ia berupaya menangkap lebih dari sekadar pose atau ekspresi tapi mencari momen ketika seorang finalis menunjukkan karakter aslinya.
"Foto bukan sekadar visual. Saya ingin menangkap sisi otentik setiap finalis. Rangkaian sesi pemotretan yang saya gelar nanti adalah momen penting di mana para finalis bisa menunjukkan karakter mereka apa adanya, bukan sekadar hasil makeup atau busana," kata Raja.
Dengan pendekatan yang santai dan terbuka, Raja berharap bisa membantu para finalis merasa nyaman di depan kamera. Sehingga hasil setiap sesi foto Zetrix Miss Universe Indonesia 2025 nanti terasa jujur dan kuat, bukan hanya indah tapi juga punya cerita.
Bimo Permadi, Head Stylist Miss Universe Indonesia 2025, menekankan bahwa peran styling dalam kontes ini bukan sekadar soal mengikuti tren fashion, melainkan membantu para finalis tampil sesuai dengan jati diri mereka.

"Gaya itu bukan tentang terlihat trendi dan stylish, tapi ekspresi diri. Misi saya adalah membantu para finalis menemukan gaya berpakaian yang mencerminkan kepribadian, latar budaya, dan nilai-nilai yang mereka bawa sebagai individu." ujar Bimo.
Dalam perannya, ia melihat dirinya sebagai mentor yang membantu merancang tampilan para finalis agar selaras dengan perjalanan mereka selama ajang berlangsung.
Menurut Bimo, menjadi Head Stylist bukan hanya soal mengurasi pakaian, tapi tentang membentuk kesan visual yang menyatu dengan keseluruhan pesan dari Zetrix Miss Universe Indonesia 2025.
"Yang penting bagaimana penampilan mereka semua nanti terasa pas, ‘nyambung’ dengan siapa mereka sebenarnya. Karena saat seseorang tampil sebagai dirinya sendiri, auranya akan muncul dengan sendirinya, dan itu yang membuat mereka standout,” imbuhnya.
Clerence Victoria, Makeup Director Miss Universe Indonesia 2025, menegaskan bahwa pendekatan makeup dalam ajang ini akan berfokus pada memperkuat keunikan alami setiap finalis, bukan mengubah penampilan mereka secara drastis.
"Miss Universe dikenal karena pemberdayaan perempuan, kepemimpinan, dan mendorong perubahan positif secara global. Dan itu juga merupakan visi hidup saya untuk semua wanita, jadi sungguh suatu kehormatan untuk berkontribusi di ajang Zetrix Miss Universe Indonesia 2025 ini" ujar Victoria.
Ia menjelaskan bahwa konsep riasan tahun ini akan menekankan pada tampilan yang fresh dan sesuai dengan karakter masing-masing peserta.
"Saya berharap hasil akhir dari program ini bukan sekedar menjadi ratu kecantikan. Namun, siapa pun pemenangnya dan seluruh kontestan yang bergabung dengan Miss Universe Indonesia 2025, dapat menginspirasi orang lain untuk menyebarkan hal positif dan memengaruhi semua wanita untuk memperlengkapi diri mereka menjadi lebih baik di mana pun mereka berada," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Salah satunya Ari Tulang. Ari dipercaya sebagai Catwalk Coach & Head Choreographer Miss Universe Indonesia 2025. Ia menekankan bahwa pelatihan catwalk yang akan ia berikan bukan semata-mata soal teknik melangkah di atas runway.
"Saya ingin setiap finalis bisa menyampaikan cerita lewat gerakan dan membangun presence yang kuat namun elegan," ujar Ari.
"Keanggunan sejati lahir dari kepercayaan diri yang terbentuk melalui proses internal seperti mengenal diri, memahami nilai, mau belajar, dan mampu mengekspresikannya dengan jujur.” sambungnya.
Melalui pelatihan nanti, Ari ingin menciptakan finalis yang tidak hanya berjalan dengan teknik yang baik, tetapi juga menghadirkan energi dan narasi kuat setiap kali melangkah, sebuah kehadiran yang bisa dikenang, bukan sekadar dilihat.
Baca juga: Masuki Tahap Audisi, Miss Universe Indonesia 2025 Umumkan Para Director
Sementara itu Raja Siregar, Head Photographer Miss Universe Indonesia 2025, memandang fotografi bukan hanya sebagai alat dokumentasi, melainkan sebagai medium yang mampu merekam esensi seseorang.
Dalam perannya, ia berupaya menangkap lebih dari sekadar pose atau ekspresi tapi mencari momen ketika seorang finalis menunjukkan karakter aslinya.
"Foto bukan sekadar visual. Saya ingin menangkap sisi otentik setiap finalis. Rangkaian sesi pemotretan yang saya gelar nanti adalah momen penting di mana para finalis bisa menunjukkan karakter mereka apa adanya, bukan sekadar hasil makeup atau busana," kata Raja.
Dengan pendekatan yang santai dan terbuka, Raja berharap bisa membantu para finalis merasa nyaman di depan kamera. Sehingga hasil setiap sesi foto Zetrix Miss Universe Indonesia 2025 nanti terasa jujur dan kuat, bukan hanya indah tapi juga punya cerita.
Bimo Permadi, Head Stylist Miss Universe Indonesia 2025, menekankan bahwa peran styling dalam kontes ini bukan sekadar soal mengikuti tren fashion, melainkan membantu para finalis tampil sesuai dengan jati diri mereka.

"Gaya itu bukan tentang terlihat trendi dan stylish, tapi ekspresi diri. Misi saya adalah membantu para finalis menemukan gaya berpakaian yang mencerminkan kepribadian, latar budaya, dan nilai-nilai yang mereka bawa sebagai individu." ujar Bimo.
Dalam perannya, ia melihat dirinya sebagai mentor yang membantu merancang tampilan para finalis agar selaras dengan perjalanan mereka selama ajang berlangsung.
Menurut Bimo, menjadi Head Stylist bukan hanya soal mengurasi pakaian, tapi tentang membentuk kesan visual yang menyatu dengan keseluruhan pesan dari Zetrix Miss Universe Indonesia 2025.
"Yang penting bagaimana penampilan mereka semua nanti terasa pas, ‘nyambung’ dengan siapa mereka sebenarnya. Karena saat seseorang tampil sebagai dirinya sendiri, auranya akan muncul dengan sendirinya, dan itu yang membuat mereka standout,” imbuhnya.
Clerence Victoria, Makeup Director Miss Universe Indonesia 2025, menegaskan bahwa pendekatan makeup dalam ajang ini akan berfokus pada memperkuat keunikan alami setiap finalis, bukan mengubah penampilan mereka secara drastis.
"Miss Universe dikenal karena pemberdayaan perempuan, kepemimpinan, dan mendorong perubahan positif secara global. Dan itu juga merupakan visi hidup saya untuk semua wanita, jadi sungguh suatu kehormatan untuk berkontribusi di ajang Zetrix Miss Universe Indonesia 2025 ini" ujar Victoria.
Ia menjelaskan bahwa konsep riasan tahun ini akan menekankan pada tampilan yang fresh dan sesuai dengan karakter masing-masing peserta.
"Saya berharap hasil akhir dari program ini bukan sekedar menjadi ratu kecantikan. Namun, siapa pun pemenangnya dan seluruh kontestan yang bergabung dengan Miss Universe Indonesia 2025, dapat menginspirasi orang lain untuk menyebarkan hal positif dan memengaruhi semua wanita untuk memperlengkapi diri mereka menjadi lebih baik di mana pun mereka berada," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)