Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menpora Imam Nahrawi (kanan), Mensesneg Pratikno (ketiga kanan) berdialog dengan ontingen Paralimpiade Rio De Jainero Brasil di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (22/9/2016).
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menpora Imam Nahrawi (kanan), Mensesneg Pratikno (ketiga kanan) berdialog dengan ontingen Paralimpiade Rio De Jainero Brasil di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (22/9/2016).
Presiden didampingi Menpora berdialog dengan Ketua Umum Badan Pembina Olahraga Cacat (BPOC) Sonny F Marbun (kedua kiri depan) serta peraih medali perunggu cabang angkat berat Ni Nengah Widiasih (kanan depan), dan atlet renang Agus Ngaimin (kiri depan).
Presiden didampingi Menpora berdialog dengan Ketua Umum Badan Pembina Olahraga Cacat (BPOC) Sonny F Marbun (kedua kiri depan) serta peraih medali perunggu cabang angkat berat Ni Nengah Widiasih (kanan depan), dan atlet renang Agus Ngaimin (kiri depan).
Presiden didampingi Menpora berdialog dengan Ni Nengah Widiasih.
Presiden didampingi Menpora berdialog dengan Ni Nengah Widiasih.
Menpora berswafoto bersama Sonny F Marbun serta beberapa atlet Paralimpiade Rio De Jainero Brasil seusai bertemu Presiden.
Menpora berswafoto bersama Sonny F Marbun serta beberapa atlet Paralimpiade Rio De Jainero Brasil seusai bertemu Presiden.

Presiden Terima Atlet Paralimpiade Rio

22 September 2016 12:29
Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Joko Widodo menerima kontingen Paralimpiade Rio De Jainero Brasil 2016 di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (22/9/2016). Dari sembilan atlet yang berlaga, Indonesia berhasil meraih satu medali perunggu dari cabang angkat berat atas nama Ni Nengah Widiasih. Widia akan menerima bonus Rp1 miliar dan tunjangan hari tua Rp10 juta per bulan seumur hidup. ANTARA/Yudhi Mahatma

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Olahraga olimpiade 2016

GRAFIS